1

20.4K 785 28
                                    

"Eh, Do, lo tau ga si Greesel yang dari SMP kita dulu, denger-denger dia masuk sini," segerombolan anak laki-laki mulai membicarakan Greesella, gadis cantik bermata tajam yang baru saja masuk ke sekolah mereka.

"Yang mirip bintang iklan itu?" Tanya Aldo memastikan.

"Ya siapa lagi kalo bukan dia, emang ada Greesel lain yang kita kenal?" Tanya anak laki-laki dengan nametag bertuliskan Oniel di dada kanannya.

"Ga ada sih," jawab Aldo polos.

"Yeu, ga jelas lu... Ngomong-ngomong, tuh cewe kan pinter, kenapa dia masuk sekolah swasta?" Tanya Oniel polos.

"Orang kaya kalo gabut begitu, beda sama lo yang masuk sini gegara nilai busuk," balas Aldo. Tak lama setelah itu sebuah pukulan mendarat di bahu Aldo.

"Anjing," umpat Oniel kala merasa kesal.

"Udah punya cowo apa belum yak?" Tanya Floren kala melihat gadis bernama Greesel itu lewat di depan mereka.

"Setau gue sih, udah punya," jawab Oniel yakin.

"Heleh, ada bukti?" Tanya Aldo.

"Ck, dia tuh deket sama anak futsal. Siapa namanya lupa gue," Oniel berusaha mengingat-ingat nama seseorang yang dia maksud.

"Mario?"

"Nah! Iya Mario, setau gue mereka pacaran," tambah Oniel atas jawaban Floren.

"Dih, bucin banget sekolah dimari cuma buat ngikutin pacar," julid Aldo kala mengetahui informasi itu.

"Heleh, kalah saing lah jadi begitu," cerca Floren.

"Skip, Ashelia tetap nomer satu di hati," Aldo menepuk dadanya sendiri. Mengingat pacarnya yang sudah setahun ia pacari.

"Ya, kalo gue sih masih setia sama ratu sekolah, Cynthia," ucap Orlan yang sedari tadi tidak ikut membicarakan Greesella.

"Anjir, Cynthia cuyyy.... Wah, kalo itu sih udah jelas banget ga ada celah," timpal Oniel.

"Haha, bener banget sih itu," Floren juga setuju.

Bagaimana bisa mereka mendekati ratu sekolah yang bernama Cynthia itu? Cynthia merupakan murid kelas 11 jurusan IPS,  dia juga seorang selebgram. Cynthia juga menjadi ikon dari sekolah mereka, wajahnya selalu terpampang di pamflet promosi sekolah mereka. Bukan hanya itu, semua orang juga tau bahwa kakak Cynthia alias Gracia merupakan salah satu Guru Bahasa Inggris di sekolah mereka. Jadi, hampir tidak ada celah untuk geng jamet itu mendekati Cynthia.

"Gini amat kalo sekolah isinya cewe cakep, tapi cowonya burik. Udahlah burik, miskin, tidak punya toko, kelar idup," ucap Orlan berpasrah diri.

Di sisi lain, Cynthia berjalan menuju kantin bersama teman-teman satu circle nya. Tampak Danella dan Daisy duduk berseberangan dengan Cynthia. Dan di sebelah Cynthia ada Anindya.

"Cyn, lo ga mau gitu bujuk kakak lo biar tugas kita ga banyak?" Tanya Daisy mengingat tugas-tugas yang Gracia berikan padanya sangatlah banyak.

"Please, gue juga stress banget lihat tugasnya," keluh kembaran Daisy, Danella.

"Ya ga bisa lah, gue aja dikasih tugas, padahal serumah," jawab Cynthia enteng.

"Capek gue ngerjain PR mulu," Daisy kembali mengeluh.

"Ga usah sekolah biar ga ngerjain PR," jawab Cynthia yang sudah berusaha menahan emosi sedari tadi.

Bocah kembar itu selalu mengeluh pada Cynthia tentang tugas-tugas yang Kakaknya berikan. Sedangkan dia sendiri juga merasa kesal kenapa sang Kakak selalu memberikan tugas yang tidak masuk akal. Seperti tugas yang tadi Kakaknya berikan.

Scandalous (Greesel x Cynthia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang