NASIHAT BUNDA SOFI

270 14 2
                                    

Halo selamat malam, aku kembali lagi dengan membawa part terbaru ☺️

Sebelum membaca, jangan lupa follow semua akun di bawah ini yaa


****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

****

Sofi yang tengah membuat sambal terasi langsung saja menghentikan kegiatannya saat dirinya melihat sang putri tengah berjalan ke arahnya dengan wajah di tekuk, buru-buru wanita itu berjalan mendekat ke arah Meysia.

"Sayang, kamu kenapa turun? Suami kamu mana?" tanya Sofi saat sudah berada di depan sang putri.

Meysia mencibikkan bibirnya saat ibunya itu justru mencari keberadaan sang suami. "Ada di atas Bund."

Wanita itu mengangguk kecil, di lihat dari raut wajah Meysia dan jawabannya yang seperti itu Sofi seketika paham jika pasti ada sesuatu yang terjadi antara anak dan menantunya itu.

"Bi Iyem, minta tolong di lanjutkan lagi ya bikin sambalnya, saya mau ngobrol dulu sama Meysia," ucap Sofi dengan ramah seraya mengulas senyum tipisnya, Bi Iyem mengangguk sembari mengacungkan jempol.

Setelah selesai meminta bantuan kepada asisten rumah tangganya, wanita cantik itu pun mengajak putrinya untuk duduk di sofa ruang keluarga, dirinya ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi sehingga membuat wajah putrinya terlihat murung.

"Duduk sini sayang!!" seru Sofi sambil membantu mendudukkan tubuh Meysia pada sofa. "Kenapa mukanya kayak gitu, hmm? Lagi ada masalah ya sama Arsha?," lanjutannya lagi mengambil duduk di sebelah sang putri.

Meysia menghela napasnya pendek, dengan samar ia mengangguk membenarkan ucapan ibunya, namun sebelum bercerita gadis itu menyandarkan kepalanya pada bahu milik sang ibu, Sofi yang melihat itu pun langsung saja membawa tubuh sang putri ke dalam dekapannya dan memberikan usapan-usapan kecil pada kepalanya.

"Bund, Meysia mau tanya boleh?" ucap gadis itu mulai membuka suaranya.

"Boleh dong sayang, mau nanya apa?"

"Eumm.... dulu waktu Bunda menikah sama Ayah, pernah nggak kalian berdua berantem karena hal kecil?" tanya Meysia sembari mendongakkan kepalanya sedikit agar bisa menatap wajah cantik wanita yang tengah melahirkannya itu.

Mendengar itu sontak saja membuat Sofi terkekeh kecil, lantas ia mengubah posisi sang putri agar menjadi duduk dan saling berhadapan agar lebih enak dan leluasa pada saat bercerita.

"Sayang dengerin Bunda ya, dalam sebuah rumah tangga itu sudah pasti ada yang namanya ujian, entah itu dari segi ekonomi, dari segi finansial atau apapun lainnya. Tapi terlepas dari itu semua kita harus bisa mengatasinya dengan kepala dingin, bicara dari hati ke hati dan selesaikan dengan cara baik-baik, Bunda tahu kok kalau putri kecilnya ini tengah beranjak dewasa. Bunda yakin kamu bisa melewati masalah yang tengah terjadi" Sofi memberikan penjelasan panjang lebar sekaligus nasihat yang baik untuk anaknya.

ARSHAVIN(ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang