ARSHA DAN ELVANO

214 12 1
                                    

Hallo gengs selamat malam, sesuai dengan yang aku bilang tadi malam kalo malam ini aku update lagi yaa 🥰

Happy Reading!!


***

Tepat pukul 05:30 Meysia terbangun dari tidurnya lantaran sinar matahari pagi yang menembus masuk ke dalam kamar tidur milik Arsha melalui jendela, perlahan ia meregangkan tubuhnya sembari menguap lebar. Setelah itu dirinya beralih menatap ke arah suaminya yang masih terlihat lelap dengan posisi tengkurap.

"Lebih baik gue mandi duluan, habis itu baru bangunin dia," gumam gadis itu setelah semua nyawanya terkumpul, beberapa detik setelahnya ia mulai beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Cukup dengan menghabiskan waktu kurang lebih tiga puluh menit Meysia menyelesaikan mandinya dan juga berganti pakaian seragam sekolah lengkap, selesai merias wajah dengan make up natural dan juga mengolesi bibirnya dengan lip balm, gadis itu pun berjalan ke ranjang berniat untuk membangunkan Arsha. Namun baru saja berjalan beberapa langkah, terdengar suara ketukan pintu dari arah luar, otomatis gadis itu menghentikan langkahnya sejenak.

Tok tok tok!

"Meysia, Arsha! Kalian berdua udah bangun kan nak?," seru Santi dengan sedikit keras.

"Meysia udah bangun kok Ma dan ini lagi mau ngebangunin Arsha" sahut Meysia dari dalam.

"Ya sudah kalau gitu, nanti kalau udah siap langsung turun ya nak?, Kita sarapan pagi bareng" seru Santi lagi sambari berlalu pergi dari depan kamar putranya.

"Iya Ma, siap"

Merasa tidak ada suara lagi dari Mama mertuanya, gegas Meysia melanjutkan langkahnya kembali untuk pergi ke arah ranjang, gadis itu menggelengkan kepalanya kecil saat melihat seluruh tubuh suaminya tertutup oleh selimut hingga ke atas kepala.

"Sayang bangun yuk, udah siang loh ini," seru Meysia lirih sambil menepuk pelan pipi suaminya dengan tubuh membungkuk.

Terlihat tubuh Arsha menggeliat perlahan lantaran merasa terusik, Meysia yang melihat pun tersenyum tipis lantaran suaminya pagi ini bisa di bangunkan dengan mudah tidak seperti biasanya. Namun ternyata dugaannya salah, cowok itu bukannya bangun justru malah kembali melanjutkan tidurnya lagi.

"Dasar kerbau! gue kira langsung bangun, eh taunya kembali tidur" gerutu gadis itu sembari memandangi tubuh suaminya. "Apa gue tinggalin aja kali ya? Biar tahu rasa, habisnya tiap pagi harus pakai drama dulu buat ngebangunin nih anak." sambungnya lagi sambil menegakkan tubuhnya kembali.

Saat dirinya hendak berlalu pergi, tiba-tiba saja lengannya di tarik dengan cukup keras hingga tubuh gadis itu jatuh tepat di atas tubuh Arsha, sebenarnya cowok itu memang sudah bangun semenjak Meysia berada di dalam kamar mandi. Hanya saja ia ingin mengerjai istrinya dengan cara berpura-pura tidur, karena menurut cowok itu belum lengkap rasanya jika dirinya tidak mendengar suara istrinya mengomel.

"Arsha ih nyebelin banget jadi suami," gerutu gadis itu seraya mengerucutkan bibirnya ke depan.

"Siapa tadi yang diam-diam bilang mau ninggalin suaminya berangkat sekolah sendirian?," tanya Arsha sembari mengangkat sebelah alisnya tipis seraya mendekap tubuh istrinya dengan sangat erat.

Meysia yang merasa kesulitan untuk bernapas itu pun sontak saja dirinya langsung memberontak berusaha melepaskan diri. "Arsha lepas! aku nggak bisa napas kalau kamu meluknya kayak gini." gerutunya kesal.

"Jawab dulu pertanyaan aku tadi, baru habis itu aku lepasin kamu!," ujar Arsha enteng sembari menciumi pipi istrinya tak hanya itu saja cowok itu juga sesekali mengecup leher jenjang milik Meysia.

ARSHAVIN(ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang