Chapter 25

150 15 1
                                    

Setelah berdebat akhirnya Amber bisa keluar dari kamar Ghaffar dengan alasan dicariin oleh teman sekamar nya dan berjanji pada Ghaffar untuk Dinner bersama.
Sesampainya dikamar...
"Kamu dari mana Amber?" Tanya Lusi
"Oh tadi abis ngurusin makananya CEO terus aku bersantai-santai di kolom renang mba" Ucap Amber
"Oh gitu, jam 8 kita ngumpul di ballroom yaa untuk membahas konsep dengan anak-anak yang lainnya" Ucap Lusi
"Emang ya mba?" Ucap Amber
"Kamu tidak membaca group WhatsApp?" Ucap Lusi.
Amber tertawa kecil dan menggelengkan kepalanya, ia tidak membaca karena memang HP nya tertinggal dikamar. Ia mengambil HP di nangkas laci meja kamarnya.
"Hehehe, baiklah mba aku mau nonton drama dulu sebelum berkumpul dan makan malam bersama yang lainnya" Ucap Amber
"Oke kalo gitu aku ingin mandi dulu dan siap-siap lebih dahulu" Ucap Lusi
Lusi menuju ke kamar mandi sedangkan Amber mengambil laptopnya untuk menonton drama favoritnya.

Jam sudah menunjukkan pukul 19:00, Lusi pun sudah selesai mandi.
"Ayo, kita turun ke resto untuk Dinner setelah nya kita berkumpul di Ballroom untuk meeting" Ucap Lusi
"Baik, aku membereskan laptop ku dulu" Ucap Amber
Lusi dan Amber segera menuju resto hotel, sesampainya Amber mendapati sebuah pesan.

Ghaffar message you...
Kamu mau Dinner dimana? Resto atau kamar?

"Mati gue! Gue lupa kalo ada janji dinner sama dia" Ucap Amber pelan "gimana ini, cancel aja cancel yaaa" ucapnya lagi

Maaf izzan, anak-anak mengajak makan di resto hotel.

di tempat lain saat Ghaffar menerima pesan itu, ia langsung menghubungi Adnan untuk melakukan dinner di Resto hotel.

Ghaffar call Adnan
Cepat keluar! Saya didepan kamarmu!

Langsung mematikan telepon nya dan tidak sampai 20 detik Adnan membuka pintu kamarnya.
"Iya Tuan, ada yang bisa saya bantu?" Ucap Adnan
"Kita akan makan di restoran dengan Amber! Gimana caranya supaya karyawan lain tidak curiga, kamu pikirkan dan Pikirkan juga gimana caranya Amber ingin makan malam satu meja dengan saya!" Ucap Ghaffar yang langsung berjalan menuju lift untuk restoran dan Adnan mengikuti nya.

Adnan message Amber
Tolong siapkan meja makan beserta makanannya Mr. Ghaffar dan saya akan Dinner di Resto.

Baik Tuan, untuk berdua kan?

Tidak, untuk Mr. Ghaffar, saya, kamu dan Mr. Alex!

Baik Tuan

Dilain tempat Amber menuruti perintah Ghaffar untuk mempersiapkan Meja beserta hidangan nya.
"Amber mau kemana?" Ucap Lusi
"Mba, mau siapin meja makan untuk CEO dan yang lainnya" Ucap Amber
"Oh gitu, baiklah" Ucap Lusi
Amber menemui pelayan yang ada diresto tersebut.
"Permisi, maaf mas boleh minta tolong meja disebelah sini tolong disiapkan dan dibooking kan untuk 5 orang" Ucap Amber kepada pelayanan tersebut.
"Baik, segera kami siapkan ya" Ucap pelayan pria itu
Tidak sampai 5 menit meja makan tersebut telah ready berserta hiasannya untuk makannya tentu dengan Buffett.
Ghaffar dan Adnan sudah berada didepan resto dan melihat Amber dimeja ujung tersebut langsung saja Ghaffar menuju ke arah Amber bersama dengan Adnan.
"Hai sayang, apakah ini meja Dinner untuk kita?" Ucap Ghaffar
Langsung saja Amber melototi Ghaffar, ia takut kata-kata SAYANG didengar oleh karyawan perusahaan ini.
Amber tersenyum paksa "iya Mr. Ghaffar dan Mr. Adnan untuk mejanya disini dan untuk makannya sendiri tidak masalah kah untuk mengambil nya di Buffett?" Ucap Amber
"Tidak masalah sayang" Ucap Ghaffar
Amber langsung memberikan tatapan sinis kepada Ghaffar.
"Baiklah, jika tidak ada keperluan lagi silakan untuk menikmati hidangannya Tuan-tuan" Ucap Amber
"Kamu mau kemana? Pergi? Tidak bisa, kamu harus makan sama aku dan juga Adnan mungkin Mr. Alex akan menyusul" Ucap Ghaffar
"Tapi apa kata karyawan yang lainnya" Ucap Amber
"Bilang saja masalah pekerjaan" Ucap Ghaffar
"Hai! Aku ini karyawan baru ditempatmu dan aku tidak mau di cap mengambil muka atau cari muka denganmu!" Ucap Amber
"Tidak akan seperti itu" Ucap Ghaffar
"Hem Adnan, tolong telepon Mr. Andy untuk Dinner bersama kita sekarang! Dan Mr. alex untuk segera datang!" Ucap Ghaffar kepada Adnan
"Ini akan masuk akal bukan? Ada Mr. Alex dan juga Mr. Andy" Ucap Ghaffar
Amber terlalu pusing untuk menuruti permintaan Ghaffar kali ini " terserah! Aku lapar mau ambil makan dahulu" Ucap Amber berjalan meninggalkan Ghaffar dan Adnan
"Hem Adnan, tolong infokan kepada Mr. Alex dan Andy kalo Amber adalah calon istri ku tapi rahasia ini harus ia simpan sampai waktu yang ditentukan!" Ucap Ghaffar
"Baik Tuan" Ucap Adnan, Adnan melihat Mr. Alex dan Andy sudah berada didepan resto langsung saja ia menyapanya lebih dahulu.
"Hallo Mr. Alex dan Mr. Andy, apakah kita bisa mengobrol lebih dahulu karena ada hal yang ingin saya sampaikan terkait dengan perintah Mr. Ghaffar" Ucap Adnan.
"Silakan Mr. Adnan" Ucap Alex
"Kalo begitu silakan merapat, jangan sampai terdengar oleh siapapun" Perintah Adnan, Adnan melihat sekitar tidak ada karyawan yang berdekatan jaraknya dengan mereka "Amber Khalila adalah Calon Istri dari Mr. Ghaffar dan kalian harus merahasiakan ini sampai Mr. Ghaffar sendiri yang mengumumkan nya. Paham?" Ucap Adnan
Sontak membuat Alex maupun Andy kaget mendengar hal itu.
"Maaf Mr. Adnan tapi apakah itu nyata?" Ucap Mr. Alex memastikan
"Kalo kalian tidak percaya lihatlah cara Mr. Ghaffar memperlakukan Amber nanti dan tidak usah bertanya lagi lebih baik kita makan bersama sama saja" Ucap Adnan

LOVE HOPE HAPPINESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang