17.00

489 38 9
                                    

Menemukan Typo? Bantu tandaii fren.

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian, vote aja gpp kok 🙃.
Mksi.

Happy Reading💗

" Karena terkadang orang baru pun akan kalah jika harus disandingkan dengan masa lalu. "
Nabilla_

" Masa lalu itu merupakan kejadian dimasa yang sudah berlalu. Cukup jadikan Masa lal uhh sebagai pelajaran. "
Gus Zean_

"Jadi kapan nih Ummi bisa punya Cucu? " tanya Ummi sambil menatap kearah Gus Zean dan Nabilla selaku pasutri baru

" Kapan bang? Zahra juga udah gak sabar pengen jadi Aunty Zahra haha," ucap Zahra

" Dede bayik? "tanya Gus kecil, siapa lagi kalau abak bungsu Ummi dan Abi

" Iya, " ucap Ummi dengan gemas

" Holeee, Aku mau unya dedek ayi, " ucap Gus kecil dengan semangat

Mereka pun menghabiskan waktu beberapa jam untuk berbincang bersama, sampai akhirnya Gus Zean yang izin keluar sebentar untuk menjemput seseorang.

" Semuanya, Zean izin pamit keluar bentar ya? "ucap Gus Zean

" Kemana? "tanya Abi

" Kayla, Bi," jawab Gus Zean

Abi, ummi dan Zahra pun mengerti dengan apa yang di ucapkan Gus Zean. Sedangkan Nabilla, Dia hanya diam dan membatin " Kayla Siapa? "

" Assalamualaikum, " pamit Gus Zean

" Waalaikumsalam warahnatullahi wabarakatuh. " jawab mereka semua yang ada di ruangan tersebut.

Waktu dzuhur pun sebentar lagi akan tiba tapi, kenapa suaminya belum juga pulang.

Nabilla berdiri di depan pintu ndalem menunggu kedatangan suaminya.

15 menit berlalu, tiba-tiba Nabilla melirik kearah gerbang dan masuklah Mobil berwarna hitam mengkilat, yap itu mobil kesayangan suaminya.

" Siapa wanita itu? "tanya Nabilla dalam hatinya ketika melihat ada seorang perempuan yang keluar dari mobil suaminya.

" Assalamualaikum, " ucap Gus Zean dan perempuan yang bersamanya ketika sampai di depan pintu ndalem

" Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh, " jawab Nabilla

" Ini siapa? "tanya Ummi yang baru saja datang langsung bertanya kepada Gus Zean.

" Kayla, Ummi, " jawab perempuan itu

" MasyaAllah, ini Kayla toh? Ummi kok pangling ya liat kamu, "

Kayla hanya tersenyum menanggapi ucapan Ummi.

Skip, ruang tamu ndalem.

" Kapan pulang dari cairo La? "tanya abi, saat ini mereka sedang berbincang bincang di ruang tamu.

" Satu minggu yang lalu Bi, " ucap Kayla

" Oh. Terus sekarang planing nya apa? Mau kerja dimana? "kepo Ummi

" Sebenarnya Kayla belum ada planing, cuma kalau misal Kayla mau ngajar di sini buat sementara boleh enggak Abi, Ummi? "

" Boleh banget, iyakan Abi? "tanya Ummi kepada suaminya

" Iya.Boleh, " ucap Abi sambil melirik kearah menantuannya, Nabilla. Entahlah perasaannya tidak enak semenjak adanya Kayla disini, tapi semoga saja ini hanya pirasat dirinya saja.

" Kenapa dari tadi Ummi seolah melupakan keberadaan aku? "batin Nabilla ketika melihat mertuannya lebih akrab dengan perempuan yang datang bersama suaminya.

•••••

Sebelum shalat magrib, Zahra memaksakan diri untuk berbenah di dalam dapur karena masih ada beberapa cucian yang kotor.

Tiba-tiba entah kapan datangnya, Zahra yang langsung berdiri di samping kakak iparnya, Nabilla.

" Mbak tahu gak perempuan yang di jemput sama Mas Zean di bandara tadi pagi siapa? " tanya Zahra kepada kakak iparnya tiba-tiba.

"Siapa? " kepo Nabilla

" Mbak mau tahu? "tanya Zahra

" Boleh, kalau kamu mau ngasih tau, "

" Dia itu masa lalunya Mas Zean Mbak, "

Deg

" Maksud kamu, mereka pernah ada hubungan? "

" Mm bisa di bilang begitu, " ucap Zahra dengan santainya.

" Aku takut, aku gak siap buat jadi janda muda. " batin Nabilla sambil melihat kearah dimana suaminya sedang berbincang dengan perempuan itu.

" Oh, tapi kenapa gak jadi? " Nabilla tetap berusaha tegar walaupun dalam hati sudah sangat waswas.

" Dulu itu mereka deket, Mas pernah bilang kalau Dia mau nge khitbah mbak Kayla tapi ya gitu deh, Mbak kaylanya malah pergi ngelanjutin study nya di cairo, "

"emmm kayla nya nerima gak pas Gus Zean ngekhitbah Dia? " kepo Nabilla

" Nerima. Bahkan tadinya pas mbak kayla pulang ke Indo, mereka mau langsung ngadain resepsi dan ijab qabul, " ucap Zahra dengan santai, tak tahu kah Dia bahwa Nabilla sedang sakit, sakit hati lebih tepatnya.

" Berarti mereka bakal Ngadain sekarang dong, kan Kayla nya sudah kembali? "

" Yakali mbak. Terus mbak mau gitu di poligami sama Mas Zean? "

" Gak mau, " jawab Nabilla jujur

" Ya makannya jangan nanya gitu, itu gak mungkin lah. Ya kecuali kalau mbak mau di madu."

To be continued.

Jangan lupa follow akun ini ygy, biar +semangat buat up.

Karena makin sini makin malas up haha.
Tapi, tenang walaupun jarang Up aku yakin cerita ini bakal ending tapi gak tahu kapan.

700++ readers aku up wkw.

Tasikmalaya, 24/9/2023
Revisi, 21/05/24

Takdirku Bersamamu [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang