SIAPA YANG KANGEN?!
Siap untuk chapter ini?
Kalian bakal nangis sekaligus bahagia wkwk, chapter ini aku kasih buat kalian yang kangen couple kesayangan kita, Diva dan Alaska.Aku kasih playlist song untuk chapter ini yaitu The Astronaut - Jin
When I'm with you, there is no one else
I get heaven to myself
When I'm with you, there's no one else
I feel this way I've never felt
~~
When I'm with you, there is no one else
A life, a sprinkle in your eyes
Heaven comin' through
And I looove youuu[ The Astronaut - Jin ]
————
RAYA : Fidelity
[Bab 27]
+
————Malam ini Diva duduk di depan komputernya, mengerjakan tugas yang sebelumnya tidak ia kerjakan ketika di sekolah. Sepulang dari rumah Alaska, ia seketika teringat pada tugasnya maka setelah membersihkan diri, segera ia duduk di depan komputer.
Mengingat kembali percakapan antara dirinya dan Eliza tentang Alaska, Diva tidak lagi dilanda rasa khawatir yang berlebihan. Ia yakin Alaska akan selalu menjaga kesetiaannya. Ada banyak yang harus lelaki itu perjuangankan, termasuk masa depannya bersama Diva. Maka dari itu Diva memahami seberapa kerasnya Alaska tengah berusaha.
Begitu juga dengan Diva, sekolah masih menjadi prioritas utama. Ia ingin memberikan yang terbaik untuk hidupnya. Dulu mungkin Diva hanya ingin membanggakan Ayahnya saja tetapi sekarang sudah berbeda, ada banyak orang yang menaruh harapan tinggi padanya. Diva ingin memberikan yang terbaik untuk semua orang yang ia cintai.
Mereka sama-sama sedang berjuang, Diva mempercayai Alaska sebagaimana Alaska menaruh percaya padanya. Ada ikatan diantara mereka.
Diva mengecek kembali makalah miliknya, merasa sudah cukup lalu ia menyimpan dokumen dan menyalinnya ke flashdisk. Bersamaan dengan itu, sebuah notifikasi pesan masuk ke ponselnya yang tergeletak di meja.
Matanya melirik pada layar yang menyala, menampilkan bar notifikasi berlatar belakang foto Diva dan Alaska.
WhatsApp • Now
Papa :
Raya, pagi ini Papa akan pulang, see you tomorrowBang Refall :
Pulang sekolah mau lihat balapan nggak? Di kecamatan sebelah ada bangun jalur baru, katanya baru peresmian tracknya.Meisya :
Cuma sampai instalasi aja, kalau mau ngerjain lebih terserah. Paling besok disuruh nerusin bikin paper
Oh iya kabelnya jgn lupa dibawaVero :
Diva, are u okay?
Kalau masih sakit istirahat aja ya :)Dari semua pesan yang Diva baca, sejujurnya ia sangat menantikan pesan Alaska. Terakhir kali pesannya hanya berakhir dibaca tanpa ada balasan. Diva mengharapkan setidaknya satu pesan atau panggilan dari sang tunangan.
Papa :
Raya, pagi ini papa akan pulang,
see you tomorrowDiva :
Papa beneran udah sembuh?
Aku nggak mau ya liat papa pulang dalam keadaan masih sakit
Harus sembuh dulu pokoknya
KAMU SEDANG MEMBACA
RAYA : Fidelity
Acción[Sequel RAYA] Kisahnya berlanjut... Diva mulai merasakan keraguan terhadap hubungannya dengan Alaska yang tengah berada di Jepang. Kuncinya adalah kepercayaan namun Diva hanyalah perempuan biasa dengan segala prasangkanya. Apa ia harus bersikap ego...