12

431 55 0
                                    

Awan di jogja sore ini sedang mendung, Naira, Alster, Daniel, dan Aur telah tiba di Malioboro.
Mereka berpisah, Naira dan Alster sekarang sedang duduk di kursi kayu.
" Malioboro cantik yah " Ucap Naira tersenyum sambil melihat pemandangan di sekelilingnya.
Alster hanya menatap Naira sedari tadi.
" Foto yuk " Ucap Naira mengeluarkan ponselnya.

" Ayo jalan ke sana! " Ajak Naira, Alster hanya mengangguk dan mengikuti Naira, Naira melihat orang menjual permen jaman dulu di pinggir jalan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Ayo jalan ke sana! " Ajak Naira, Alster hanya mengangguk dan mengikuti Naira, Naira melihat orang menjual permen jaman dulu di pinggir jalan.
" Mau? " Tanya Alster, Naira hanya mengangguk sambil menatap Alster.
" Mas, pesan satu " Ucap Alster.
" Nih mas uangnya, terima kasih " Ucap Alster memberikan selembar uang kepada penjual permen jadul tersebut.
" Nih! ambil " Ucap Alster memberikab permen tersebut kepada Naira.
" Makasih Al.. " Ucap Naira mengambil permen tersebut dan mulai memakannya.

Mereka berjalan mengelilingi malioboro saat ini, di sisi Lain Daniel dan Aur berada di tempat makan bernuansa klasik, mereka berdua bercerita banyak sambil makan.
" Kotor tuh, sini gue bersihin " Ucap Daniel membersihkan mulut Aur yang belepotan.
" Makasih " Ucap Aur melanjutkan makannya.

Tak lama kemudian satu persatu tetesan Air hujan jatuh membasahi malioboro, Alster melepaskan jaketnya dan langsung menutup kepala Naira menggunakan jaket tersebut, mereka berlari untuk mencari tempat teduh.
Saat ini Naira merasakan nyaman pada Alster, begitupun sebaliknya.

Setelah beberapa menit berteduh, hujan berhenti, Alster mengajak Naira makan sebentar di restoran dekat tempat mereka berteduh ( Malio's resto )
" Makan yang berkuah aja, biar nyerinya hilang " Ucap Alster.
Selesai memesan, tak lama menunggu makanan pun datang, Naira dan Alster mulai menyantap makanan tersebut.
Dering telepon berbunyi di ponsel Naira
" Siapa? " Tanya Alstee.
" Aur, gue angkat bentar " Jawab Naira.
" Kenapa Aur? " Tanya Naira.
" Gue sama Daniel mau ketemu kalian "
" Kalian dimana? "
" Di Malio's resto, kesini aja " Ucap Naira.
" Okeey "

Sambungan telepon telah terputus, Naira dan Alster melanjutkan makannya sambil menunggu Aur dan Daniel.
" Hai Nai! " Sapa Aur.
" Duduk di depan aja " Ucap Naira.

Selesai membayar makan Naira, Alster, Daniel, dan Aur langsung pergi ke parkiran motor dan pulang bersama.
" Gue anterin Aur dulu " Ucap Daniel.
" Babayyy!!! " Ucap Aur memeluk Naira.

Sesampainya di rumah, Alster dan Naira Naik ke atas.
" Dari mana? " Tanya Danis.
" Dari Malioboro om " Jawab Naira.
" Halo yah " Ucap Alster menyalim Danis begitupun Naira.
" Yasudah, naik ke atas aja, Ayah mau temenin bunda kamu buat nyiapin barang " Ucap Danis.
" Hah?! emangnya om mau kemana " Tanya Naira.
" Nanti sebentar kita kumpul di ruang tamu buat ngobrol ya " Ucap Danis.
" Alster Naik dulu ya, yah " Ucap Alster naik ke atas di ikuti Naira.

Hari telah malam, Dania, Danis, Alster, Naira, Daniel sekarang telah berkumpul di ruang tamu.
" Mau ngomongin apa yah? " Tanya Daniel.
" Jadi begini, Ayah dan Bunda akan keluar negeri selama satu minggu, karena urusan penting bersama orang tua Naira, jadi kalian tinggal disini bersama Bi Rani dan Pak Tejo selama seminggu ya " Ucap Danis.
" Hah? kok sama orang tua saya om " Tanya Naira.
" Ada bisnis yang kita kerjain dari lama nak " Ucap Danis.
" Kamu Alster jangan lupa jagai Naira dan Daniel, begitupun Daniel jagain kakak kamu juga " Ucap Dania.
" Flight nya jam berapa bun? " Tanya Alster.
" Subuh, jadi kalian gak usah ngantein kita " Ucap Dania.
" Yahhh kok gitu " Ucap Daniel.
" Sudah sudah, kalian nanti disini tinggal minta ke bibi atau pak tejo oke " Ucap Danie.
" Siap bun " Kompak Naira, Alster, dan Daniel.
" Yasudah.. ayo naik keatas, besok kalian sekolah " Ucap Dania.

about al and naira Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang