Part 20

11 1 0
                                    

Happy reading!!!

***

Sanna sedang terduduk di tempat tidur nya dengan ponsel yang berada di tangan nya. Membuka sosial media nya yang sangat banyak notifikasi.

Salah satu nya notifikasi tag dari beberapa fans nya dari sebuah akun yang membagikan video tentang pertengkaran Sanna dengan V di pinggir jalan beberapa hari lalu. Sanna terus membaca setiap komentar yang ditujukan untuknya.

Sanna hanya tersenyum miring menanggapi komentar pedas tentang dirinya yang di nilai tidak tahu malu karna sudah membatalkan pernikahan.

"Mereka hanya tidak tahu kebenaran nya." gumam Sanna. Teringat sesuatu Sanna menekan tombol pencarian dan mengetik nama Aerin. Keluar beberapa akun dan ada satu akun yang menarik perhatian nya.

Followed JustV_

Sanna menekan akun tersebut dan memperhatikan setiap postingan Aerin dalam akun nya. Tidak banyak pengikut nya hanya sekitar 200 Ribu pengikut. Berbeda dengan akun Sanna yang sudah Jutaan pengikut. Apalagi setelah Ayah V mengeluarkan Artikel. Banyak yang mengikuti akun Sanna untuk sekedar melihat keseharian Sanna DAN tak banyak juga yang menghina Sanna di kolom komentar setiap postingan nya.

Pandangan Sanna terhenti pada satu postingan Aerin. Sanna menutup mulutnya terkejut tak menyangka dengan apa yang ia lihat.

 Sanna menutup mulutnya terkejut tak menyangka dengan apa yang ia lihat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

EunAerin. My lovely boy:*

My Lovely Boy? Apa aku salah lihat? Lelaki ini bukan V, tapi- Apa jangan-jangan aku salah paham? Batin Sanna berteriak. Ia sudah benar-benar tidak tenang. Segera Ia bangkit dari duduk nya dan mengganti pakaian nya.

Ia menggunakan Dress berwarna putih diatas lutut dengan sepatu senada serta tas berwarna coklat. Setelah selesai merapihkan rambut segera ia pergi menuju Apatement V. Ia merasa perlu menyelesaikan masalah ini dengan bertanya pada Aerin secara langsung.

Sesampainya disana Sanna segera mengetuk pintu, tak butuh waktu lama Aerin pun keluar dari balik pintu. "Kau?"

"Ya aku Sanna, Bisa bicara sebentar?" mendengar itu Aerin segera membukakan pintu dan mempersilahkan Sanna untuk masuk.

Belum sempat Sanna bertanya suara Aerin sudah terdengar. "Maafkan aku perihal kesalahpahaman kemarin. Aku sedang berpesta dengan pacarku kemarin karna ia dapat pekerjaan di sini. V sangat marah padaku karna membuat kalian bertengkar dan gagal menikah. Karena ku juga kau semakin dibenci oleh orang banyak."

Sanna mengangguk pelan dan tersenyum, "Aku yang seharusnya minta maaf karna sudah menganggapmu wanita tidak baik. Aku mengerti sekarang. Maaf telah mencurigaimu."

"Tidak. Tidak. Jangan minta maaf padaku. Ini semua salahku karna terlalu sering mabuk-mabuk kan."

"Baiklah kalau begitu kurangi minumanmu." ucap Sanna yang dibalas tawa oleh Aerin. "Apa kau ingin minum sesuatu? Aku dengar kau sedang hamil."

SannaV (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang