EPISODE 05.5

32 5 0
                                    

VOTE DAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA🌟


KANTOR POLISI JONGNO

Lee Yeon dan Koo Shin-ju masih berlari menghindari kejaran polisi setelah membawa pergi Nancho.

"Berhenti!"

"Kejar!"

"Tunggu!"

Kejar-kejaran sampai menaiki tangga luar gedung.

Naik tangga.

Lalu turun lagi.

"Jangan sampai mereka lolos!"

"Tangkap mereka!"

Lalu berlari menyusuri lorong lagi. Kasihan Nancho yang sudah lemas setelah keluar dari kurungan.

"Berhenti!"

"Tangkap mereka!"

"Kejar!"

Kali ini menuruni tangga dalam gedung. Turun terus. Menyusuri lorong sampai tiba di pintu keluar.

"Pergi duluan. Biar ku alihkan," ucap Lee Yeon.

"Oke." Koo Shin-ju membawa Nancho pergi dari sana duluan.

Tiga pria berlari mengejar lewat lorong lalu berhenti di ujung kala dibelokan melihat Nancho.

"Oi, tangkap aku," ucap Nancho mengulurkan tangannya yang masih terikat.

Tiga pria di sana terlihat bingung lalu melihat ke sana kemari dimana dia pria yang kabur begitu saja meninggalkan Nancho.

Nancho asli sudah dibawa pergi Koo Shin-ju.

Itu Lee Yeon. Menyamar menjadi Nancho.

Dua pria suruhan bawahan Ryuhei Kato mengaitkan tangan di lengan Nancho lalu membawa gisaeng itu ke mobil.

Nancho duduk di jok belakang, mobil kuno. Duduk di antara dua pria yang membawanya.

Mobil melaju menyusuri jalan menuju suatu tempat. Tangan salah satu pria terulur meraih tangan Nancho. Langsung saja Nancho menepis tangan itu.

Tak jera. Pria itu mengulurkan tangan lagi mengelus paha Nancho yang terbalut gaun langsungan.

Nancho memejamkan matanya menahan emosi akan ulah pria di kirinya. Tak tahan, Nancho membuka matanya. Bola mata berwarna kekuningan.

"Jangan pegang-pegang, saekkiya!" Tentu saja Lee Yeon menyamar sebagai Nancho tak tahan akan tingkah mesum pria itu.

'BUGH!' Nancho memukul wajahnya pria mesum itu dengan lengannya.

Lalu nada bicaranya menjadi berat seperti Lee Yeon. "Pria macam apa kau?!"

Nancho memukul punggung pria di kanan berkali-kali beralih memiting leher supir.

Mobil jadi bergerak ke kanan lalu kiri mondar mandir. Orang-orang di sekitar melihat apa yang terjadi pada mobil itu.

"Mati!"

"Matilah!"

"Sumpah, mati saja!"

Mobil berhenti di tengah jalan.

"Auh, kau membuat kulitku merinding! Aish!" Lee Yeon mendorong pria di kiri sampai membentur pintu dan terjatuh keluar.

Lalu Lee Yeon dengan wujud aslinya keluar dari mobil. Berkacak pinggang dengan wajah emosi. "Aish! Jinjja! Inilah yang membuatku benci menyamar."

Tale of The Nine Tailed 1938Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang