Sebaiknya kita sampai disini aja "ucap Gunawan tanpa melihat Rara
Degh
Apa ini
Maksudnya? "sakit yang Rara rasakan
Kita gak usah meneruskan kedekatan ini, biar kamu bisa bebas "ucap Gunawan datar
Maksud kamu gimana? Aku gak ngerti Al "ucap Rara yang sedang menahan tangisnya
Sepertinya kamu gak bisa menghargai perasaanku dan aku rasa perasaan kamu ke aku sudah berubah "terdengar ada kekecewaan dari ucapan Gunawan
Kenapa kamu bisa bilang gitu? "tanya Rara
Hanya kamu yang tahu jawabannya "sahut Gunawan
1 detik
3 detik
5 detikMereka sama-sama diam, Rara mencoba mencerna arti ucapan Gunawan.
Aku minta maaf "kali ini Gunawan menghadapkan badannya di depan Rara
Kamu hati-hati ya pulangnya "sebelum pergi Gunawan menyempatkan untuk mengusap kepala Rara
Air mata Rara tak lagi bisa dibendung, Gunawan benar-benar pergi meninggalkan Rara seorang diri disana. Bahkan ia tidak peduli apakah saat ini Rara menangis atau tidak. Disini, di kelas XI IPA 2 Rara menangis sendirian, menangisi hubungan yang hancur sebelum terbentuk.
Gun "sapa Indra dan Reza yang baru saja sampai
Duluan "Gunawan berlalu begitu saja meninggalkan mereka
Lah Raranya mana "Reza mengerutkan dahinya
Iya sih, masih di dalem kali "ucap Indra
Baru saja Reza dan Indra akan memastikan, Rara sudah berada diambang pintu.
Ra, kamu kenapa? Kamu nangis? "tanya Indra
Berantem sama Gunawan? "Reza ikut bertanya
Rara hanya menggelengkan kepalanya, lalu ia menyodorkan hp milik Indra setelah itu berjalan mendahului mereka.
Ra kenapa? "Reza dan Indra panik melihat Rara yang kembali meneteskan air mata
Duduk dulu yuk, cerita sama kita "Reza menuntun Rara untuk duduk
Hiks.. Hiks.. Hiks "hanya isakan yang terdengar, Rara tidak membuka suaranya sama sekali, Reza dan Indra membiarkannya.
Alam seperti mendukung suasana hati Rara saat ini, tiba-tiba hujan turun membasahi bumi. Rara semakin meresapi masalahnya. Setelah beberapa menit akhirnya Rara agak tenang dan mau mebuka suara.
Gunawan marah, aku yang salah. Aku gak pernah ngertiin dia, aku yang salah “lirih Rara
Maksudnya? "tanya Reza pelan
Dia bilang aku gak menghargai perasaannya, itu bener Za. Memang aku yang salah, tapi aku sayang dia Za, aku sayang dia “Rara kembali terisak
Kita gak tahu ada masalah apa antara kalian, aku juga gak maksa kamu untuk cerita, tapi sepertinya ini bukan masalah kecil Ra sampai Gunawan tega ninggalin kamu “ucap Indra
Rara hanya mengangguk. Yang dikatakan Indra memang benar, Gunawan tidak akan setega ini meninggalkannya jika hatinya tidak terluka.
Apa aku salah ya terlalu dekat sama temen cowok? “ucap Rara
Gunawan cemburu sama kita? “Reza mengerutkan dahinya
Lebih tepatnya sama temen sekelas aku, namanya Hari. Dia selalu curhat sama aku soal Aulia, Hari suka sama Aulia. Katanya cerita ke aku karena tahu aku sahabatnya Aul. Gunawan udah pernah negur aku tapi aku pikir dia berlebihan karena yang kita obrolin juga memang tentang Aulia “akhirnya Rara bercerita
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetap Menunggu
عاطفيةJodoh memang rahasia Tuhan. Tapi Tuhan juga mengharuskan kita untuk berikhtiar dan menjemput jodoh itu. Berdoa adalah satu-satunya cara untuk merayu Tuhan agar jodoh itu datang.