Finally, I meet U Again... [ LENGKAP ]

Surat

Hingga pukul jam 01.00 malam aku belum juga tertidur dan malah sibuk melamun dimeja belajar sambil memegang surat ini.

Aku memikirkan bagaimana caranya untuk bilang ke orangtuaku tentang masalahku disekolah. Yang mereka tahu hanya aku selalu baik disini, makan, tidur, sekolah, berteman dengan baik semua. Tapi? ternyata itu hanya bualan ku saja agar mereka tidak cemas untuk anak perempuannya.

Iya seperti janji walikelas tadi aku disuruh menemuinya sehabis pulang sekolah. Jadi aku mampir terlebih dulu ke ruang guru.

"Kamu ada masalah apa vlora dikelas?"

"Tidak ada ssaem" jawabku tanpa ragu.

"Kalau tidak ada kenapa ssaem sering mendengar kamu selalu bermasalah pada pelajaran? ssaem mendapat banyak laporan terkhusus guru desain, kau hampir tidak pernah masuk ke kelasnya. Apa ada masalah?"

"Itu-" aku berpikir mau menjawab apa. Ya memang sih aku selalu tidak masuk ke kelas karena terkadang mereka selalu merundungku sampai pulang sekolah berakhir. Dan bertepatan dengan jadwal mata pelajaran desain selalu sehabis istirahat.

"Apa ada yang menganggumu dikelas?"

"Aniyeo ssaem. Aku berteman baik dengan teman dikelas" potongku langsung supaya tidak curiga.

"Lalu kenapa? kamu selalu alpa di mata pelajaran beliau. Ssaem akan bicara dengan orangtuamu besok, ssaem berikan ini dan tolong kamu sampaikan kepada orangtuamu untuk bertemu dengan ssaem besok. Mengerti?" ssaem memberikan sebuah surat kepadaku.

Surat terbuka untuk aku dan orangtuaku.

Tamat sudah jika orangtuaku tau.

"Eum. Halkayo ssaem" aku mengangguk dengan menunduk.

"Baiklah karena kamu sudah paham kamu boleh pulang"

"Ne ssaem terimakasih" ucapku memberi salam kemudian berjalan kearah luar ruang guru.

"Aishhhh!" aku mengacak rambutku.

Johnny Suh

|Simpen kakao gue
|Lo udah tidur?

Johnny ngechat aku jam 11.00 tadi. Aku gak liat karena toko ahjumma lagi rame banget.

Iya john, aku belum tidur|
Maaf baru baca chat kamu|

|Jam 01.10 ngapain belum tidur?

Semenit kemudian johnny langsung bales pesanku. Ini anak rupanya juga belum tidur dan cepat sekali membalasnya.

Cuma lagi gak bisa tidur aja john|

|Kenapa si lo selalu boong chae? coba ngomong aja sama gue. Gue ini temen lo, andelin gue jangan apa-apa sendiri. Gue pulang buat mastiin lo disini baik. Tapi lo gak pernah jujur sama gue.

Gak ada john beneran cuma gabisa tidur aja|

|Gue mau call
|Angkat.

'Halo, kenapa john?'

''Ga pernah lo tidur sampe semalem ini chae'
'Ngomong cepetan'
'Awas aja masih boong'