Elan [MileApo]

Chap 11

Sinar matahari yang begitu terang , membangunkan Elan dari tidurnya . Ia pun melihat kearah jendela dan terlihat langit begitu cerah . Elan pun duduk , lalu melihat kesekeliling kamar . Ia tidak tau sekarang sedang ada dikamar siapa .

Tiba tiba , pintu terbuka dan terlihat Kim masuk sambil membawa sebuah nampan .
"Kau sudah bangun ?" Ucap Kim , ia pun menghampiri Elan . Kim pun menyimpan nampan itu dimeja dekat kasur .
Kim pun duduk dipinggir kasur , "Apa demam mu sudah turun" ucap Kim sambil meletakan tangannya didahi Elan .
"Demam mu sudah turun , kau makan dulu yah . Phi sudah membuatkan bubur" ucap Kim , sambil mengambil sebuah mangkuk berisikan bubur .

"Phi Kim , sekarang jam berapa yah ?" Ucap Elan .
Kim pun melihat jam tangannya , "Ini sudah jam 10 siang , memangnya kenapa ?" Ucap Kim . Elan pun sedikit kaget , "Phi , kenapa kau tidak membangunkanku . Hari ini aku sekolah" ucap Elan .
"Tenanglah Elan , tadi pagi Phi kesekolahmu . Phi sudah bilang pada wali kelasmu kalau kau tidak bisa masuk sekolah karena sakit" ucap Kim .
"Lebih baik sekarang kau makan dulu , lalu minum obat lagi agar kau cepat sembuh" ucap Kim .

Kim pun ingin menyuapi Elan , "Phi Kim , aku bisa makan sendiri" ucap Elan .
"Biar Phi suapi saja yah" ucap Kim . Elan pun tidak bisa menolak lagi , Kim pun akhirnya menyuapi Elan .

Setelah selesai , Kim pun memberikan sebuah gelas berisikan air putih pada Elan , "Ini minumlah dulu , setelah itu minum obatnya" ucap Kim . Elan pun meminum air putih yang diberikan Kim . Ia pun meminum obatnya .
Kim pun menyimpan kembali gelas dan mangkok tadi dinampan .

"Sekarang , kau tidurlah lagi . Istirahat yang cukup" ucap Kim .
Elan pun kembali berbaring , lalu Kim pun menyelimuti Elan .
Lalu Kim mengelus elus rambut Elan . Elan pun memejamkan matanya , "Cepatlah sembuh Na" ucap Kim pelan .

Kini Kim sedang membaca buku disofa ruang tamu , tiba tiba Elan menghampirinya . "Kau sudah bangun ?" Ucap Kim .
"Duduklah , kau jangan berdiri terlalu lama kau kan masih sakit" Kim pun berdiri , lalu membantu Elan untuk duduk . Kim pun duduk disebelah Elan .

Elan pun hanya diam , Kim pun menatap Elan .
"Elan , mulai hari ini kau tidak usah bekerja disini lagi" ucap Kim . Elan pun langsung melihat kearah Kim , Elan sangat terkejut dengan perkataan Kim .
"Phi, kau memecatku ?"ucap Elan .
"Mai ..." ucap Kim dengan menggelengkan kepalanya .
Elan pun sedikit heran , "Lalu ?" Ucap Elan .

Kim pun tersenyum , lalu menggenggam tangan Elan .
"Mulai hari ini , kau tinggalah disini . Kau tidak usah bekerja lagi"
"Dan soal biaya sekolahmu, biar Phi yang menanggungnya" ucap Kim . Elan sedikit kaget dengan perkataan Kim , ia pun ingin menolaknya namun ,
"Tidak ada penolakan"ucap Kim .

"Tapi Phi, aku harus membalas kebaikan mu dengan apa ? Kau sudah sangat baik padaku" ucap Elan .
Kim pun mengelus kepala Elan , ia pun tersenyum .
"Kau cukup belajarlah dengan giat dan lulus dengan nilai bagus" ucap Kim .

Elan pun memeluk Kim , "Phi Kim, mengapa kau sangat baik padaku . Padahal aku tidak pernah melakukan hal apapun untuk mu" ucap Elan .
Kim pun membalas pelukan Elan , "Karena kau anak baik Elan , kau pantas mendapatkan ini semua" ucap Kim .
"Sudah cukup kau menderita selama ini , mulai saat ini Phi akan membuatmu bahagia" ucap Kim .

Kini Elan sedang berbaring dikamar Kim , tadi ia merasa pusing , lalu Kim menyuruhnya untuk beristirahat dikamarnya.

Ketika Elan sedang tidur , tiba tiba pintu terbuka . Dan terlihat Kim masuk , ia pun menghampiri Elan . Kim pun dengan perlahan membangunkan Elan , "Elan , bangunlah dulu" ucap Kim . Elan pun membuka matanya , ia pun duduk .
"Elan kau harus makan dulu , apa kau masih pusing ?" Ucap Kim . Elan pun hanya menggeleng pelan .
"Benarkah ? Kalau kau masih pusing , Phi akan membawa makanannya kekamar . Dan kau bisa makan disini saja" ucap Kim .