Itu Sih Fix

8.9K 785 49
                                    

Adrian Wang, 26 tahun belum pernah pacaran apalagi jatuh cinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adrian Wang, 26 tahun belum pernah pacaran apalagi jatuh cinta. Sekalinya jatuh malah bingung sendiri.

Seannanda 27 tahun, dia gak miskin-miskin amat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seannanda 27 tahun, dia gak miskin-miskin amat. Pernah kerja di luar negeri selama 5 tahun dan baru balik lagi ke indo 2 tahun lalu.
















Seannanda bingung, sikap pak Adrian sejak hari pertama sudah aneh. Hari dimana Kevin memanggilnya untuk di perkenalkan dengan bos lain di kedai ini ia sudah menangkap dengan baik tatapan aneh yang di berikan Adrian padanya.

"Dia bukan anggota sindikat perdagangan manusia kan? Bisa jadi dia lagi ngincer orang-orang yang keliatan sehat buat di jual. Dan aku keliatan sehat makanya pak Adrian merhatiin terus."

Seannanda bergidik ngeri. Jangan sampai dirinya betulan di jual untuk di ambil organ tubuhnya. Bisa menangis ibunya dirumah nanti.

Oh iya, sekedar informasi. Seannanda ini sebenarnya punya kehidupan layak, tidak miskin-miskin amat karena pernah bekerja di China selama lima tahun. Dia punya rumah yang layak, satu mobil dan toko sembako yang cukup besar. Tapi semenjak dua tahun lalu ia berhenti bekerja di China dan kembali ke Indonesia. 

Ia yang terbiasa bangun pagi dan bekerja tiba-tiba jadi banyak berleha-leha saat kembali ke Indonesia. Ibu melarangnya untuk ikut menjaga toko sembako karena sudah ada adik perempuannya serta beberapa pekerja. Ibu bilang dirinya sudah bekerja keras selama lima tahun dan mengangkat derajat keluarga hingga pada taraf cukup. Seannanda hanya diminta cepat cari jodoh dan meneruskan usaha setelahnya. Tapi lama-lama dia bosan juga dan memutuskan untuk ke Jakarta, bekerja di kedai ini daripada diam dan berleha-leha dirumah.

Kerja kantoran ia sudah tidak mau, sudah cukup terkuras tenaga dan pikirannya selama bekerja di China. Kini ia hanya ingin bersantai tapi tetap bekerja, sekalian mencari jodoh katanya saat mencari alasan pada ibu untuk diijinkan pergi ke Jakarta saat itu.

"Heh! Ngapain ngelamun pagi-pagi? Tuh bantuin yang lain sana. Ketauan mas Randi bisa kena semprot lu entar."

"Oh iya maaf mbak."

SEANNANDA ( Coffe Break ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang