Adrian Alexander Wang, cemburuan.
Seannanda, salah saya apa ya?
"Vin, gue harus gimana? Gue belum siap."
Itu Rana, sudah menunggu hampir tiga puluh menit di sebuah restoran cukup terkenal di sebuah mall di daerah Senayan. Ia meminta datang lebih cepat pada Kevin agar punya persiapan sebelum Adrian dan laki-laki yang katanya adalah pacarnya datang.
"Udah gak pa-pa. Mau gimana lagi? Seenggaknya Adrian menghargai kita sebagai temen yang udah nemenin dia dari kecil__ ya meskipun terpaksa tapi__
"Eh gue tulus ya sama Adrian." Rana melotot, ia tau kalau Kevin sebenarnya hanya bercanda, mecoba mencairkan suasana.
"Iyeee. Ya udah sih terima aja. Lagian itu kampret lama banget datengnya heran."
"Gue harus bilang apa? Tau fakta soal dia yang punya pacar aja syok banget, terus sekarang gue harus nerima kenyataan kalau gue kalah saing sama lanang? Yang bener aja Kev?"
"Selamat datang dimana elu sedang berada di era 'si tampan milik si ganteng'. Wellcome."
"Seberapa ganteng sih orangnya?? Setau gue Adrian straight, kenapa tiba-tiba?"
"Gue taunya juga gitu. Gue yang sering temenin dia make out di club kok. Gue liat pake mata kepala sendiri dedeknya tegang pas di kulum-kulum__
"Kevin stop! Mulut lu ya! Gak sekolah!"
"Lah kan emang iya?? Dia udah dewasa, tajir lagi. Dia sangat amat mampu buat beli cewek-cewek bule di Alexis. Cewek gak akan paham, jadi tolong diem aja."
Mau kesel tapi gimana, yang di bicarakan Kevin semuanyaa benar.
"Kenapa gue tiba-tiba lebih rela dia make out sama ani-ani ketimbang punya pacar tapi cowok ya Kev....
"Mau gimana? Bukan hak kita, idup-idup dia."
Kevin bener lagi! Kesalnya Rana nambah dua kali lipat.
"Psst! Lu diem dan setel muka lu seramah mungkin. Mereka dateng."
KAMU SEDANG MEMBACA
SEANNANDA ( Coffe Break ) ✓
Fanfic"Seannanda, kamu lebih berbahaya dari heroin, kamu lebih candu dari itu." _ Adrian BxB 🚨 Rank : 🥇 #ff