01

57 2 0
                                    

Di sebuah kamar Khas Eropa Bernuansa Putih Abu-abu terdapat Seorang Gadis Cantik Yang terlihat Sangat Tertidur dengan nyenyak nya di atas Kasur King Size milik nya tanpa memperdulikan Sinar Matahari Yang  menyembul di sela-sela Gorden Milik Kamar Gadis itu.

Kring...Kring..Kring..

Hingga sebuah suara Jam Weker berbunyi dengan nyaring nya tapi tidak membuat Gadis itu Terbangun Dari tidur nya padahal jam sudah menunjuk kan pukul hampir jam 7 pagi.

Gadis itu malah Mengerat kan pelukan nya Pada selimut tanpa terganggu oleh Suara Jam weker yang sedari tadi berbunyi.

Hingga Lima menit kemudian...

Kring..Kring..Kring...

Suara Dari jam weker kembali berbunyi, tapi kali ini Gadis itu Seperti terganggu oleh Suara Dari jam Weker tersebut. Membuka mata nya dengan perlahan kemudian Mengucek mata nya dan menatap ke samping, tepat nya ke arah jam weker yang berada Di atas meja nakas.

Gadis itu mendengus kasar, meraup Wajah nya dengan kekesalan yang melekat pada dirinya kala Tidur nyenyak nya di ganggu oleh Benda nyaring itu.

Gadis itu Menduduk kan dirinya, menatap sengit ke arah jam weker yang masih terus berbunyi, hingga dengan Gerakan secepat kilat Gadis itu mengambil jam Weker itu.

Prangg.

Melempar dengan Keras Jam Weker ke lantai membuat jam Weker itu tergeletak menggenas kan Di lantai dengan rusak Berkeping-keping. Sungguh miris Nasib Dari Jam weker tersebut.

Gadis itu melotot kan mata nya garang ke arah Jam Weker yang sudah tidak terbentuk itu dengan raut wajah horor nya.
"Isded kan Lo!! Makanya jangan main-main sama Gue" Sentak nya sambil menunjuk Jam weker tersebut.

Gadis itu ingin kembali tertidur, tapi mata nya tak sengaja menangkap jam dinding Yang berada di kamar nya, Melotot kan mata nya saat Melihat jarum jam yang menunjuk kan pukul 06.57 Wib.

"Mati gue! Bisa-bisa gue bisa terlambat" Ucap nya panik dan dengan cepat bangkit dari tempat tidur dan lari secepat kilat ke arah kamar mandi yang berada di kamar nya.

Tidak butuh lama Gadis itu membersihkan dirinya, Hingga ia keluar dari dalam kamar mandi Dengan Tubuh yang sudah terbalut Seragam Khas SMA yang melekat di tubuh Ramping nya.

Gadis itu Dengan tergesa-gesa memakai sepatu nya kemudian berjalan ke arah Meja rias, menatap sekilas wajah nya yang terlihat sangat cantik tanpa memakai polesan make Up di wajah nya. Tangan putih susu nya terulur Ke Sebuah Bedak tabur kemudian Mengoles kan nya di Wajah nya dengan setipis mungkin, setelah nya mengambil Lip balm Dan memakai Sekilas Di bibir Cerry milik nya.

Alana merapih kan asal-asalan rambut nya, mencepol Rambut nya dan hanya menyisakan beberapa helaian rambut nya yang terjuntai membuat kencantikan Gadis itu Berkali-kali lipat.

Gadis itu berlari kecil ke arah Meja belajar nya, mengambil Tas ransel Kecil nya Lalu menyampir kan nya Di bahu nya kemudian Berjalan ke pintu kamar, membuka pintu kamar dan keluar dari sana.

Gadis itu Menuruni Satu persatu anak tangga dengan sesekali melirik Jam Tangan yang melingkar Di Pergelangan tangan nya, hingga sampai Di Tangga terakhir, Gadis itu menghentikan Sejenak langkah nya, menatap ke Arah meja makan yang terdapat Kedua orang tua nya beserta Kakak Perempuan nya.

Gadis itu tersenyum kecut kala melihat betapa bahagia nya raut keluarga nya Di sana, bercanda ria tanpa memperdulikan Anak Yang lain nya, Dada Gadis itu terasa sesak melihat momen Bahagia yang selalu di pertunjuk kan Mereka Setiap hari nya Tanpa ada dia di sela-sela Keluarga yang begitu harmonis itu.

ANARA ARE YOU OKE?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang