03

9 3 0
                                    

Jam, menit, detik sudah berlalu, begitu pun dengan Pembelajaran mereka, kini jam sudah menunjuk kan waktu nya pulang tapi bel berbunyi tidak kunjung berbunyi Membuat Para murid menggerutu kesal, mereka kan ingin cepat-cepat pulang.

Kringg...Kring..

Akhirnya Bel pulang telah berbunyi, Para murid bersorak heboh dan dengan cepat keluar dari Kelas mereka, tidak berbeda dengan anara Dkk

Anara Dkk kini tengah membereskan Alat tulis mereka masing-masing.

"Eh Kita hari ini Qualty Time Yuk, Udah lama Banget kita gak ke mall sekalian Refreshing lah, biar otak sedikit gak terbebani" ucap Naya membuat yang lain nya Menatap Naya sepenuh nya, mereka mengangguk kan kepala mereka menyetujui usulan Naya.

"Gue mah Ayuk-Ayuk aja" ucap Aneesha membuat Sasa dan naya mengangguk kecuali Anara.

Aneesha, naya dan sasa menatap ke arah anara yang Tengah menyimpan buku nya di tas
"Ra, lo gimana? Bisa kan?" tanya Naya

Anara menoleh kan kepala nya menatap naya, ia Berpikir Sejenak.

"Ayo lah Ra, kita juga Kan Gak pernah lagi Quality time bareng, kapan lagi kita kayak gini" ucap mereka Berusaha membujuk Anara.

Anara menghela nafas nya kemudian mengangguk.
"Yaudah Lah ayo" Ucap nya membuat Ketiga sahabat nya Tersenyum senang.
"Tapi bentar, gue chat dulu supir Gue, untuk Gak jemput " lanjut nya dan dengan cepat mengutak atik ponsel nya Dan mengirim pesan kepada supir Pribadi Keluarga mereka.

"Ayo" Anara melangkah kan kaki nya diikuti ketiga teman nya. Mereka dengan cepat berjalan beriringan keluar kelas menuju Ke arah parkiran.

Di sela-sela perjalanan mereka melewati koridor sekolah, mereka mengobrol Dengan Satu sama lain hingga suara Sasa mengalih kan fokus mereka ke arah sasa sepenuh nya.
"Eh Nes, Dari Geng Bruiser, lo Gak ada Gitu suka sama satu orang dari Geng Bruiser?" tanya sasa penasaran.

Aneesha terdiam, seperdetik kemudian ia mengangguk.
"Ada" ucap nya membuat Fokus ketiga teman nya Terarah sepenuh nya ke arah nya.

"Siapa?" tanya Anara penasaran dan mendapat anggukan dari naya dan sasa

Aneesha menatap mereka serius.
"Lo bertiga pengen tau?" ucap nya membuat Ketiga Teman nya itu Mengangguk antusias.

"Cepat kasih tau nyet, siapa?" ucap Naya tak sabaran.

Aneesha tersenyum misterius membuat ketiga teman nya semakin penasaran.
"Ada deh, kepo banget lo Pada" ucap nya begitu saja Dan berlalu dari sana meninggal kan raut kekesalan pada ketiga teman nya itu

"Anak anjing! Gue sumpahin Kentut lo bau bangke" ucap Naya Kesal

"Gue sumpahin Tai lo gak keluar-keluar" ucap Sasa menggerutu seraya Mencak-mencak

"Ciri-ciri anak setan ya gini" ucap anara menimpali

Makian Anara, Naya dan sasa Keluar Begitu saja dengan Raut Wajah kekesalan yang melekat pada diri mereka

sedangkan Aneesha hanya tertawa Menatap wajah Kekesalan Ketiga sahabat nya itu.

Anara, naya dan sasa dengan cepat menyusul Aneesha.

Hingga mereka sudah berada tepat di parkiran, motor Sport Hitam Menghalangi Jalan mereka. Siapa lagi kalau bukan Geng Bruiser?

"bebeb naya mau pulang ya? Apa perlu babang tampan Anterin sampai ke rumah? sekalian silaturahmi sama Mama dan papa mertua" ucap Lingga seraya mengedip kan mata nya ke arah naya.

"mama papa mertua Gundul mu, Enak aja! Mana mau gue sama Modelan kayak monyet gini" ucap Naya dan berlalu dari sana menyusul Aneesha yang tengah mengambil mobil nya di parkiran.

ANARA ARE YOU OKE?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang