«HAPPY READING»
🦩🦩🦩
Mobil yang di tumpangi oleh Clarissa kini sudah sampai di parkiran. Hari ini ia tidak pergi bersama Reynand karna Papahnya yang menyuruh dirinya untuk pergi di antar Pak Toto.
Katanya, takut menyusahkan.
Kini mata gadis itu tengah celingak celinguk untuk mencari keberadaan lelaki yang selalu bersamanya akhir-akhir ini.
Namun, ia urungkan dan berlari untuk menuju kelasnya karna hari ini mereka akan melakukan upacara.
Semua siswa SMA Galaxi sudah berbaris rapi di jejeran kelasnya masing masing. Banyak juga siswa yang belum masuk kedalam barisan karna mereka merasa melakukan pelanggaran.
Begitupun dengan Clarissa, kini gadis itu tengah menggigit jari telunjuknya untuk mencoba tenang, namun sepertinya gadis itu tambah gelisah saat mendengar suara anggota OSIS yang sedang mencari mangsa.
Hari ini ia tidak membawa topi sekolah, dan sepertinya ia akan ikut di bariskan seperti murid murid lainnya yang melanggar aturan sekolah saat upacara.
"Lo nggak bawa topi?" Tanya salah satu anggota Osis yang sedang mengontrol.
Clarissa mengigit bibir bawahnya. Bagai mana ini, jika ia bilang tidak, ia akan di seret dan di bariskan di depan semua murid yang mengikuti upacara.
"Eemm, itu anuu"
"Gue tau lo anak yang punya sekolah ini. tapi sory, orang yang melanggar peraturan harus tetap di hukum"
Clarissa pasrah dan akan di bawa oleh anggota OSIS yang memiliki mimik wajah menor itu. Seperti narapidana yang di bawa oleh polisi, begitulah dirinya sekarang.
"TUNGGU!" Suara menggema itu mengalihkan pandangan semua siswa yang ada di dekatnya.
Reynand berjalan mendekati Clarissa yang akan di seret oleh anggota OSIS itu. Matanya kini tertuju pada gadis yang sedang menekuk wajahnya.
Reynand memasangkan topi yang ia genggam pada gadis mungil itu. Dengan senyum yang sedikit terukir, Reynand membuat semua kaum hawa yang berada di sana sedikit menjerit.
'aaaaaaaa senyum reynand manis banget gila'
'mereka pacaran?'
'keuwuan apa lagi ini ya allah'
'plis gue uwu phobia anjoyyyyy!'
'cocok banget plis'
'lebay anjir setingan inimah'
"Pake topi gue, sana masuk ke barisan lo" ujarnya.
Clarissa hanya cengo dengan hal yang baru saja Reynand lakukan padanya. Ia merasa jantungnya sedikit.... Kalian tau itu.
Huuffss...
Reynand meniup wajah gadis itu dan Clarissa langsung mengerjapkan matanya beberapa kali.
Pipinya bersemu merah sekarang! Clarissa berlari menuju barisannya karna jika ia terus berdiam disana, Reynand akan terus membuatnya blushing.
'kayanya mereka beneran pacaran deh'
'ihh kok gemess'
'clarissa cantik anjir'
Reynand tersenyum di dalam hati, gadis itu sangat cantik saat pipinya memerah seperti kepiting rebus.
"Nggak akan bawa gue?" Tanya Reynand dingin.
Petugas OSIS itu tersadar dan langsung membawa Reynand ke barisan siswa yang melanggar peraturan sembari tebar pesona. Siapa tau Reynand kecantol pesonanya, pikirnya.
Kejadian itu tidak luput dari pandangan Arlan yang sedang berdiri di barisan kelasnya. Ia membuka pesan yang ia kirim pada gadis itu namun, pesan yang ia kirim belum di baca olehnya.
Arlan merasakan hidupnya ada yang kurang saat Clarissa sudah tidak lagi mengejar dan mengganggunya.
Jika boleh kembali jujur, ia ingin sekali marah pada gadis itu. Ia ingin bilang jika dirinya tidak boleh mencintai orang lain selain dirinya. Dan ia akan menyuruh Clarissa untuk kembali mencintainya dengan tulus.
Namun semua itu hanya bisa di ucapkan hingga tenggorokan. Dan selebihnya, ia telan bulat.
Saat upacara tengah dimulai. Clarissa di simpan di barisan ke dua karna ia memiliki tubuh yang sangat mungil.
Kini, semua siswa tengah beristirahat di tempat dan mendengarkan pemimpin upacara yang sedang berbicara panjang lebar kali tinggi.
Matanya tertuju pada Reynand yang berbaris menjajar di depan sana. Rasanya kasihan sekali, tapi mau bagaimana lagi. Ia akan merasa malu jika berbaris disana.
Matanya bertubrukan dengan Reynand yang berdiri disana.
Reynand tersenyum tipis dengan mata yang menyipit karna sinar matahari menyoroti wajahnya di sana.
Clarissa menggigit bibir dalamnya. Hari ini lelaki itu sudah membuat pipinya terus menerus bersemu malu.
Hubungan yang Clarissa jalani dengan lelaki itu hanya sebatas setingan. Tetapi lelaki itu memperlakukan dirinya layaknya pacar sungguhan.
Arrgghhh ini tidak boleh di biarkan!!
Clarissa akan jatuh cinta pada Reynand sedalam dalamnya!!
'lo gemes kalo blushing'
'gue jadi pengen gigit pipi lo' batin Reynand.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa's World
أدب المراهقينClarissa's World versi terbaru. [HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA] *** Clarissa Aquella, sebelum kejadian di malam itu, ia masih menjadi seorang gadis yang sederhana. Ia tinggal bersama Ayahnya yang memiliki toko sembako kecil, dan Abangnya yang berumur...