33

331 48 4
                                    

Mohon bijak dalam membaca, semua karakter hanya sebagai hiburan para pembaca.
Apabila ada kesamaan/kesalahan harap dimaklum karena saya penulis pemula yang ingin mengembangkat bakat sebagai penulis.
Mohon untuk yang dibawah umur agar bijak dalam membaca. Apabila tetap memaksa membaca dosa tanggung sendiri.














































Setelah lama selama satu minggu akhirnya Pete bisa pulang.Walau,Pete belum sadar namun Vegas percaya jika Pete akan bangun dan mematahkan ucapan Khan tempo hari setelah Operasi.

"Aku memang menyelamatkan keduanya,namun kau harus menunggu untuk Pete bisa sadar dan pulih kembali".Ucapan Khan mendapat lirikan Vegas.

"Walau dia istimewa ada hambatan juga pasca operasi yang aku lakukan.Dia memang mampu mematahkan prediksi Dokter akan tetapi,tubuhnya tidak sekuat wanita hamil pada umumnya".

"Kau bisa saja membawanya pulang jika muak berada di Rumah Sakit ini,karena aku yakin Pete mampu bertahan atas rapuh sistem tubuhnya saat ini".

"Bayinya sangat lucu dan mustahil jika bayi itu terlahir sangat sehat walau harus ada dalam inkubator".

Vegas menghela nafas sambil menimang bayi yang tertidur dengan tenang.Sempat bayinya menangis tidak henti entah karena apa namun,Vegas tidak menyerah memberikan ucapan lembut serta terus menimang sang bayi hingga tertidur kembali.

"Jika ingin,aku meminta padamu bisakah kau meminta pada Tuhan agar Papa mu segera bangun?".Ucap Vegas mengecup kening bayinya dan tersenyum.

"Aku tidak ingin merasakan kebahagiaan ini sendirian,ini sama sekali tidak lengkap untukku baby..".Lanjut Vegas dan duduk di sisi Ranjang melihat Pete yang masih terbaring tidak ada tanda ingin membuka kedua matanya.

"Pete,kali ini baby kita sering sekali menangis.Mungkin karena ingin merasakan pelukan hangat darimu".Vegas menggenggam tangan Pete dan mengecup punggung tangannya.

"Cepatlah bangun dan berikan pelukan hangat untum baby kita,juga...untukku".Lanjut Vegas menunduk dengan helaan nafas lemah namun masih memberikan senyuman pada bayinya yang nyaman dalam gendongannya.

"Vegas".Panggil Kinn sambil membuka pintu kamar.

"Kurasa rapat hari ini kau harus datang,ini tidak bisa hanya sekedar mengandalkan ku saja".Ucap Kinn memberikan Dokumen penting pada Vegas.

Vegas yang menidurkan bayinya di Box Bayi menerima Dokumen yang Kinn berikan.Dibaca satu per satu kata hingga selesai barulah Vegas mengangguk untuk bersiap.

"Namun,kau akan bertemu dengan seseorang".Seketika Vegas berhenti mengikat dasinya dan menatap Kinn dari pantulan cermin.

"Kittichat".Vegas tidak jadi memakai dasi dan menyimpan kembali dasinya.Membuka jam tangan mahalnya juga yang tersisa Vegas hanya memakain celana panjang serta kemeja putih saja.Tidak perlu serapih ini untuk bertemu dengan musuhnya.

Namun...

"Kau harus bisa menjadi seorang profesional baik saat ini kau merasa kesal dan dendam pada seseorang".

"Tunjukan saja pada orang yang membuatmu kesal dengan kelincahan otakmu untuk tetap tenang dalam hal apapun".

"Jika pikiranmu masih merasa jika orang itu jahat sekali padamu dan terus jahat untuk kesekian kalinya,maka lakukan pembalasan padanya dengan wajahmu yang mengatakan seolah tidak terjadi apapun".

"Jika kau memberikan gestur dendam,marah,kesal maka saat itu juga orang yang terus melakukan kejahatan padamu akan merasa menang dan senang".

"Seburuk apapun yang terjadi,jangan biarkan dirimu berubah.Tetaplah seperti seorang profesional dengan menantikan kemenanganmu sendiri".

History Maniac Sexuality🔞 [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang