Wisuda.Libur telah usai, kini saatnya untuk kembali berkuliah. Diana dan Faida selalu berangkat bersama. Mereka bertiga selalu rajin berangkat kuliah, belajar, mengerjakan tugas, praktikum, membuat laporan, penelitian, OSCE, ujian dan masih banyak lagi. Kegiatan itu ia jalankan setiap hari, sampai tak terasa ia akan naik di semester 7. Para mahasiswa akan mempersiapkan diri mereka untuk menghadapi Skripsi. Ya, Skripsi!. Dari semester 4 mereka sudah pusing memikirkan judul skripsi, dan kini saatnya mereka berjuang membuat skripsi. Mereka akan bergelut di depan layar laptop mereka masing-masing. Mengeluarkan segala pemikiran, tenaga, waktu, biaya untuk mengerjakan skripsi. Belum lagi kalau dosen pembimbing meminta nya untuk melakukan revisi, revisi dan revisi. Banyak tes juga yang harus mereka lakukan, seperti persiapan berkas, tes TOEFL, seminar proposal, sidang akhir dan masih banyak lagi.
Masa-masa sulit itu terasa begitu lama, sampai ada keinginan untuk menyerah dan putus asa. Ia seperti tidak sanggup untuk menyelesaikan masa studinya. Tapi mengingat mau masuk ke Fakultas Kedokteran ajah butuh perjuangan, gak lucu kan kalau tiba-tiba ia menyerah? jadi Diana berusaha untuk menyemangati dirinya sendiri walaupun ia sudah lelah. Tak lupa, Diana selalu minta do'a kepada ibu dan bapaknya agar selalu dilancarkan masa-masa kuliahnya. Sampai akhirnya para mahasiswa bisa melewati itu semua dan bisa merasakan wisuda termasuk dirinya.
Tak terasa 3,5 tahun begitu cepat, masa preklinisnnya telah selesai, sebentar lagi mereka akan di wisuda. Momen itulah yang akan menambahkan tiga huruf dibelakang nama. Ini bukan akhir dari perjalanan Diana dan mahasiswa Fakultas Kedokteran lainnya. Masih banyak langkah yang harus mereka lewati. Mereka masih butuh pengalaman di dunia nyata mengenai kesehatan.
***
Saat wisuda, Diana ditemani oleh ibu dan kakak laki-laki nya yang bernama mas Tris, begitupun dengan mahasiswa lainnya.
Diana sangat bahagia dan tak henti-hentinya dia mengucapkan syukur kepada Allah. Ditambah lagi dirinya merupakan salah satu dari mahasiswa terbaik dengan predikat Cumlaude dan nilai IPK yang bisa dibilang lebih dari bagus. Diana begitu tidak percaya dirinya bisa menyelesaikan kuliah dan mendapatkan gelar sarjana tepat waktu di umur nya yang ke 22 tahun. Di umur yang cukup muda ini, ia sudah bisa membuat orangtua bangga. Ya, meskipun saat kuliah ia banyak ngeluhnya.
Diana, Faida dan Amara seketika meneteskan air mata dikala ia mengingat masa-masa sibuk dan capeknya kuliah, masa stresnya, masa berat nya, dan rasa ingin menyerah yang selalu terlintas di pikiran mereka setiap saat.
Mereka pun mendokumentasikan kegiatan wisuda dirinya. Tak lupa mereka memamerkan slempang cumlaude beserta ijazah dan buket bunga.
Diana berfoto dengan ibu dan kakaknya. Mereka begitu bahagia. Ibunya sukses mengantarkan anaknya menjadi sarjana, walaupun dirinya itu jauh dari kata berpendidikan. Tapi tidak apa-apa, melihat anak berhasil saja sudah membuat ia bahagia.
Setelah itu, dirinya berfoto dengan mahasiswa Fakultas Kedokteran dan beberapa dosen pengampu mata kuliah selama mereka berkuliah. Tak lupa pula ia berfoto bersama kedua temannya yang sudah ia sebut sebagai sahabat yang tak lain adalah si Faida Annaila dan Zayanah Amara. Mereka pun puas dan senang dengan hasil foto yang bagus.
"Nanti jangan lupa upload di medsos. Jangan lupa tag aku juga," pinta Amara kepada sahabatnya.
"Siapp!" jawab Faida dan Diana kompak.
Dan benar saja Faida Mengupload foto mereka dan menandai akun instagram Diana dan Amara. Banyak orang yang menyukai postingan itu dan juga berkomentar mengucapakan selamat.
2.843 likes
faidaannaila Alhamdulillah S.Ked.Comments
zayanahamara
🥰✨dr.yanifitria
Congratulations atas apa yang sudah kalian capai👍zulfanirsyad_
MasyaAllah, @dianahanifah senyum mu manis sekaliii...@aleshaputri
Selamat ya untuk kalian atas S.Ked. nya. Btw, kak @dianahanifah cantik sekaliii✨❤️ Sangat pangling hihihi... Colek kak @alghifariputra@nurislami
Selamat yah untuk kalian bertigaaaa😄 Btw, lanjut Coas dong pastinya?@taufiqhidayat
MasyaAllah Sayangnya akooo, selamat ya sayanggg ❤️❤️Tak ketinggalan pacarnya Faida juga ikut berkomentar. Taufiq bahagia bisa melihat pacarnya memakai baju toga, dan bergelar S, Ked., walaupun ia tidak bisa hadir menemani Faida karena sedang banyak tugas dan karena sekarang ia sedang berada diluar kota.
Diana sangat bahagia, aura kecantikan nya begitu mempesona. Kebaya berwarna gold dengan kerudung senada dan makeup yang begitu elegan menambah kesan sempurna di wajah nya yang ayu.
***
Selesai acara wisuda Diana berencana untuk pulang ke kampung halaman. Diana sangat bangga terhadap dirinya. Dia bisa membuktikan kata semangat menjadi selamat. Ia akan istirahat sejenak sebelum masa-masa Coas.
Saat dia dalam perjalanan pulang ia bosan dan memutuskan untuk bermain handphone. Diana terkejut ketika banyak notifikasi di akun instagram nya, ternyata Faida menandai dirinya di sebuah postingan. Spontan dia langsung melihat postingan itu dan membaca komentar nya. Banyak yang mengucapkan selamat atas pencapaian nya. Bahkan ia melihat komentar dari Alesha, dia men tag akun kakaknya si Alghifari. Diana mencoba untuk bersikap biasa saja.
Banyak juga yang bilang kalau mereka sangat cantik. Saat sedang fokus membaca komentar tiba-tiba ia melihat komentar dari Zulfan! Ya Zulfan Irsyad, dia bingung harus melakukan apa. Dia ingat akan ancaman dari Sella, mau nge delete komen itu tapi dirinya bukanlah yang memposting, harus Faida yang menghapus nya.
Dia meminta Faida untuk menghapus komentar dari Zulfan, tapi sebelum Faida menghapus si Sella sudah terlebih dahulu melihat dan membaca komentar itu.
Diana!, Kamu kenapa jadi cewek kegatelan banget siii! Apa perlu saya ancam kamu lagi? ucap Sella dalam hati, dirinya begitu cemburu dan berencana untuk memperingati anak itu lagi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Green and White
AzioneEDUCATION MILITARY ACTION "Semua yang ada di diri kamu dari ujung kaki sampai ujung kepala itu sepenuhnya menjadi milik dan hak saya. Kecantikan kamu itu hanya untuk saya. Saya tidak ikhlas jika ada lelaki lain yang berani melihat dan menikmati kec...