(Name) baru saja terbangun dari tidurnya, pagi ini ia harus bersiap untuk menjalankan misi sesuai perintah kepala sekolah. Gadis itu menyingkap selimutnya dimana tanpa ia sadari telah membangunkan sosok pria disampingnya.
"Ughh.."
"Are?! Nii-chan ngapain disini?!" kata (Name) kaget, ia bahkan sampai terperanjat dari kasurnya.
"Ya tidur... Kau ini berisik banget sih cil, sakit telingaku dengar kau ngomong" sinis Satoru sembari mengucek kedua matanya. Bukannya salfok dengan wajah Satoru bangun tidur melainkan (Name) melihat ke bagian bawahnya.
"Chotto a minute! Sejak kapan Nii-chan shirtless?!"
"Memangnya kalo aku gak pake baju kenapa?" tanya Satoru balik. Ia memilih bersandar di tepi ranjang sembari menatap (Name) yang panik.
"Ya gapapa sih, tapi aku perempuan loh?!"
"Gak ada yang bilang kau itu jantan" sahut Satoru.
"Gak salah.. Ah pokoknya terserah Nii-chan aja deh! Sana balik ke kamar sendiri! Aku mau mandi!!" usir (Name) dengan cara menarik paksa lengan kakaknya.
"(Name) numpang mandi di kamarmu ya? Keran air di kamarku rusak hehe"
"Alasan! Nii-chan bohong kan selama ini? Padahal di kamar Nii-chan tuh aslinya gak ada yang rusak! Kasur juga bersih cuma Nii-chan aja yang pengen tidur disini!"
"Kenapa harus bohong deh, yuk liat kalo gak percaya" ajak Satoru dan diangguki oleh (Name).
Kedua kakak beradik itu masuk ke kamar milik Satoru, disana (Name) bisa melihat sendiri penyebab kamar Satoru selalu kebasahan karena atapnya bocor, sedangkan keran kamar mandi bahkan sampai copot.
(Name) tidak habis pikir, kekacauan apa yang dibuat kakaknya itu didalam kamar. Perasaan (Name) udah memanggil tukang renovasi belum lama ini tapi kamar kakaknya itu kembali hancur seperti bukan ditinggali oleh manusia.
"Ya kan, ya kan? Percaya kan sekarang?" kata Satoru sembari memajukan bibirnya.
"Ck, yaudah deh nanti aku panggil tukang lagi buat renov kamar"
"Sekarang mandi bareng ya-"
"Enak aja! Nii-chan duluan sana!" potong (Name) cepat.
"Iya deh..." jawab Satoru lesu.
Pria itu berjalan lunglai menuju kamar (Name), tak lupa juga sebelum pergi Satoru mengambil pakaian seragam Jujutsu nya. Selagi Satoru mandi, (Name) memutuskan membuat sarapan terlebih dahulu.
(Name) tidak membuat yang ribet hanya omelet untuk sarapan. Toh paling nanti selama menjalankan misi, para penyihir Jujutsu akan memasukkan serangga khusus ke dalam tubuh mereka. Tujuannya agar mereka semua tidak merasakan lapar atau ingin buang air selama menjalankan misi. (FYI, ini katanya canon gaes😭).
"Kira-kira misi kali ini aku masih bisa selamat gak ya?" gumam (Name) pelan.
Bohong kalau ia tidak takut akan kematian, tapi mau bagaimanapun itu semua sudah menjadi resiko karena (Name) sudah memilih sendiri untuk menjadi penyihir Jujutsu seperti Satoru.
Walaupun (Name) sudah diajari berbagai teknik milik klan Gojo tapi tetap saja tidak banyak teknik yang ia kuasai. Untuk mengeluarkan teknik red kemarin aja damage belum seberapa kalau digunakan ke kutukan tingkat tinggi.
Selama ini (Name) selalu sengaja babak belur di setiap pertarungan sebelum akhirnya ia menggunakan Antithesis untuk membalikkan luka tersebut dua kali lipat kepada pemiliknya dengan syarat ia terluka parah agar musuhnya bisa mati seketika.
KAMU SEDANG MEMBACA
Camaraderie [Gojo Satoru X Reader] [√]
Fanfiction[Completed] Camaraderie berarti rasa saling percaya antara orang-orang yang menghabiskan banyak waktu bersama. Begitu banyak momentum kebersamaan yang hampa. Tidak seharusnya ini terjadi namun apakah keduanya akan saling bertahan? "Kita ini sa...