FRIENDS AND ANGRY
.
.
.
.
.
.
.
."Ada apa kalian kesini?" ucap ali menatap teman temannya bingung "Kami bosan, jadi main ke rumahmu" ucap jet, ali hanya mengangguk
"Alicia sini duduk dekatku" ucap moon sambil menepuk tempat di samping nya, saat alicia ingin berdiri ali menguatkan pelukannya "Ga di sini aja." ucap ali, alicia menoleh ke arah ali "Ayolah ali aku mau ke moon" ucap alicia sambi memohon "Aku bilang di sini aja ya di sini aja, alicia kheng." ucap ali, alicia membalikkan badannya ke depan dengan muka masamnya
"Biarin aja sih, tuh muka alicia udah cemberut" ucap rudy, ali menatap rudy tajam "Cih alicia pacarku bukan pacarmu, diam lah." ucap ali, rudy tersenyum kecil "Pacar aja kan bukan suami" ucap rudy, ali menurunkan alicia dari pangkuan nya dan berjalan ke arah rudy "Oh kau mau ribut ya?" ucap ali, rudy hanya menatapnya datar
"SUDAHLAH KALIAN INI TAK ADA HENTINYA, SELALU SAJA BERTENGKAR" ucap alicia sambil menarik ali memisahkan mereka berdua, ali berjalan oleng karna di tarik alicia dengan kencang "Hei cia santai saja" ucap ali, alicia pun langsung melepaskan tangannya dari tangan ali dan menatap ali masam
Ali tertawa kecil menutupi rasa takutnya "Baju, tas, heels atau handphone sayang?" ucap ali dengan senyumannya "Mau duduk deket moon" ucap alicia, ali membuang nafasnya pelan "Sana gih" ucap ali, alicia tersenyum dan berjalan ke moon
Ali pun duduk di tempatnya semula "Pfft seorang ali takut alicia? ini kalau nikah ceritanya suami takut istri sih" ucap jet dengan tawanya, teman temannya pun ikut tertawa kecuali ali alicia dan rudy
Ali menatap jet malas, jet tersenyum kaku "Hampura" ucap jet meminta maaf "Permintaan maaf di tolak" ucap ali, jet menatap ali kecewa "Gaboleh gitu kapten, kita nih harus memaafkan" ucap jet, ali hanya tertawa kecil "Yalah aku maafkan" jet pun tersenyum kemenangan
Saat sedang asik mengobrol ali melirik alicia yang sedang berbicara dengan moon dan roza sampai tersenyum senyum, ali menatap mereka heran hingga ia mendengar suara notifikasi langsung saja ali membuka notifikasi itu ternyata dari zass
Saat ali membaca pesan dari zass seketika mood ali menjadi buruk dan melirik alicia tajam
Seperti itu lah isi chat zass dan ali
Saat sudah mengetahui ali membisiki jet yang ada di sampingnya itu, jet pun sama seperti ali yang jadi tidak mood
Ali kembali membuka handphone nya dan mengirim pesan ke WhatsApp alicia
Saat alicia sudah mengetahui ali marah langsung saja alicia menghampiri ali dengan wajar yang gugup "Ali.." ucap alicia gugup, ali bangun dari duduk nya dan menarik tangan alicia menuju kamarnya "Ikut aku." alicia hanya pasrah di tarik dengan ali
Saat sudah sampai ali menatap alicia datar "Ngomongin apa?" ucap ali, alicia terdiam bingung "Jujur alicia."
"Awalnya aku mendengarkan ucapan moon dan roza saja saat membahas kak hasbyi, tapi saat moon berbicara kalau kak hasbyi itu orangnya jago dan pintar aku pun setuju dengan ucapan moon, maaf ali aku memuji ka hasbyi juga kalau kak hasbyi itu tampan dan pintar kak hasbyi juga sempurna" ucap alicia menundukkan kepalanya, ali mengepalkan tangannya menahan emosi kala mendengar cerita alicia, ali memukul meja belajar nya dengan kencang melampiaskan rasa emosinya yang menggebu gebu
Alicia menundukkan kepalanya takut saat melihat ali memukul meja, ia tau seharusnya ia tak memuji laki laki lain saat ia sudah mempunyai kekasih. Saat sedang diam alicia berdiri dan beralih memeluk ali dengar erat "Maaf.. maafin aku ali, seharusnya aku sadar kamu lebih dari ka hasbyi kamu lebih sempurna ali, maaf maafin aku" ucap alicia sesegukan, alicia menangis saat memeluk ali
Ali tak membalas pelukan alicia sedikitpun, saat alicia merasa ali tidak membalas pelukannya langsung saja ia melepaskan pelukannya "Aku janji ngga bahas kak hasbyi lagi alii.." ucap alicia, langsung saja ali menunjukkan kelingkingnya dengan cepat alicia menyatukan kelingkingnya dengan ali, saat sudah berjanji alicia melepaskan dan memeluk ali, kali ini ali membalas pelukan alicia
"Ayo ke teman teman lagi alicia" ucap ali, alicia pun langsung melepaskan pelukannya dan mengangguk sambil tersenyum
Saat sudah menghampiri temannya "Kalian ber6 ini kenapa sih?" tanya chris kebingungan melihat zasson alilicia dan jetroza, ali hanya menggeleng sebagai jawaban
"Kalian kenapa sih? bikin penasaran aja" ucap chris menanyai nya lagi "Gapapa chris haish" ucap ali, chris hanya mengangguk saja sebagai jawabannya
"Eh aku pulang sekarang ya, ada urusan nih" ucap khai, mereka pun ikut pulang dengan khai dan kini hanya tersisa ali dan alicia saja di rumah ali
"Kamu mau pulang?" ucap ali "Iyaaa nanti aku di cariin papa aku" ucap alicia, ali pun mengangguk dan mengambil kunci mobilnya
Kini ali pun menjalani mobilnya ke arah rumah alicia "Mau beli jajanan dulu ga sayang?" ucap ali, alicia menggeleng "Beneran?" ucap ali memastikan "Ish iyaa ali" ucap alicia, ali hanya terkekeh sambil mengusap rambut alicia
Kini ali sedikit mencepati kecepatannya untuk sampai kerumah alicia, agar kekasihnya ini bisa cepat cepat istirahat
Saat di perjalanan ali pun baru mengingat sesuatu "Oiya sayang ini concealer buat nutupin yang di lehermu itu" ucap ali mengasi concealer ke alicia, alicia pun langsung memakai nya sebelum sampai di rumahnya
.
.
.
.
.
.HII GUYS APA KABAR NIE??
MAAF YA AKU JARANG UPDATE SOALNYA AKU UDAH SEKOLAH, AKU SEKOLAH PULANG JAM 5 :( JADI GA ADA WAKTU UNTUK NERUSIN CHAPTER INII, WAKTU AKU JUGA DIKIT SEHABIS PULANG SEKOLAH MALAMNYA AKU SIBUK
TAPI UNTUK SABTU DAN MINGGU WAKTU AKU BANYAK JADI BISA NERUSIN CHAPTER SELANJUTNYA
JANGAN BOSEN BOSEN DENGAN CERITA INI YAA, TUNGGU AKU UPDATE CHAPTER SELANJUTNYA JUGAA YAAW
JANGAN LUPA VOTE YAAA!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love [Ejen Ali] END
General Fictiondua pasangan yang di awali dengan keributan dan di akhiri dengan kemanisan shipper ____________ • alilicia • zasson • rudyman • jetroza • bulmik • samkim • chriska ____________ ini hanya fiksi, jadi jangan di samakan dengan character yang aku paka...