Miss Bodyguard

Becky Patricia Amstrong

Namaku Becky Patricia Amstrong, semua orang memanggilku Becky. Saat ini aku berusia 24 tahun. Aku anak tunggal yang lahir di tengah keluarga berada, ayahku adalah seorang pengusaha, mungkin kalian berpikir kenapa aku harus susah payah menjadi artis sementara kedua orang tuaku bisa memenuhi kebutuhanku. jawabannya adalah karena sejak kecil aku kekurangan perhatian dari mereka. kesibukan membuat orang tuaku hanya bisa memenuhi materi untukku tapi mereka gagal dalam memenuhi tugas mereka sebagai orang tua untukku.

Sejak menjadi artis aku mendapatkan semua hal, termasuk perhatian dari para fansku, aku suka saat mereka memujiku, mengucapkan hal-hal indah padaku, memberikan ucapan pada hari ulang tahunku, memberikan banyak hadiah walau sebenarnya aku tidak membutuhkannya, semua itu aku dapatkan sejak menjadi artis. Aku termasuk artis yang banyak kontroversi, seolah semua yang aku lakukan menjadi sesuatu yang harus dipublikasikan. Aku memiliki kekasih bernama Nat, dia adalah pria yang sangat aku cintai, selain tampan Nat juga memberikan banyak hal untuk diriku.

Suatu hari agensiku mempekerjakan seorang wanita untuk menajadi bodyguardku, aku merasa hal ini tidak perlu tapi kembali lagi ini demi kebaikanku, setidaknya itu yang dikatakan p'Saint padaku. Wanita itu bernama Freen, aku agak heran kenapa wanita secantik dia malah menjadi bodyguard, tapi setelah dia menceritakan tentang dirinya padaku akhirnya aku memahami keputusannya itu.

Dia wanita yang unik, di balik sikap cuek dan dinginnya dia memiliki kelembutan dan kehangatan yang membuatku selalu nyaman saat berada dekat dengannya, kalian tahu Freen dan Nat tidak akur, Nat tidak menyukai sikap posesif Freen padaku dan itulah yang membuatku selalu menengahi mereka saat mereka sudah mulai berdebat.

Ada satu hal yang ada pada Freen dan itu membuat aku menyukai dirinya seperti aku menyukai Nat, Freen wanita yang romantis. Dia memperlakukan aku seperti seorang princess dan itu yang membuatku sangat nyaman dengannya, kadang aku bingung pada diriku sendiri, aku memiliki perasaan padanya dan itu perasaan yang sama yang aku miliki juga kepada Nat, aku bahkan menganggap diriku tidak normal tapi itulah kenyataannya. Hingga suatu hari, entah dorongan dari mana aku memberanikan diri menyentuh wanita itu, awalnya dia kaget dan takut tapi aku meyakinkannya hingga akhirnya akulah yang pertama menyentuhnya. sejak hari itu kami sudah seperti sepasang kekasih bahkan sudah seperti suami istri.

Hidup tidak selalu berjalan sesuai harapan, karirku di ambang kehancuran, entah siapa yang menyebarkan gosip bahwa aku dan Freen memiliki hubungan, di tengah kekacauan itu Nat mengatakan bahwa ini adalah perbuatan Freen dan aku yang merasa tertekan dengan keadaan akhirnya menceritakan semuanya kepada Nat. Aku menyadari bahwa ini mungkin akan berat tapi aku yakin aku bisa melewati semua ini. namun jauh dilubuk hatiku aku selalu merasa bersalah pada Freen.

Hingga akhirnya, hari itu aku bertemu kembali dengan Freen, dia adalah CEO dari GMM Grammy, sebuah perusahan hiburan sekali gus agensi terbesar di Thailand. Saat melihatnya seketika rasa bersalah itu memenuhi hatiku, dia bahkan sudah tidak sudi melihatku lagi. hari itu pula sebuah kenyataan tentang gosip lima tahun lalu terungkap, ternyata Nat dan Orn adalah pelakunya, bisa kalian banyangkan bagaimana rasa bersalahku pada Freen, aku menghianatinya dengan sangat dalam. Tapi Freen tetaplah Freen, dia wanita berhati malaikat, dengan semua kebaikannya dia menerimaku kembali, dia memberiku kesemapatan untuk memperbaiki semuanya kembali.

Aku memutuskan tinggal bersamanya, semuanya agar aku dapat meraih kembali hatinya yang pernah aku hancurkan dulu. perlahan tetapi pasti hubungan kami sudah mulai membaik, Freen sudah mulai membuka hatinya lagi untukku.

Tapi sikap plin plan ku kembali membawaku pada sebuah masalah, berkat Freen aku tidak lagi beradegan dengan Nat tapi dengan Non, dia seorang aktor pendatang baru yang sangat tampan dan humble, sikapnya membuat kami menjadi dekat dan nyaman satu sama lain. Sejak mengenal Non, aku sudah mulai berbohong pada Freen bahkan berapa kali aku sengaja tidak mau mengangkat telponnya. Ini semua ditambah lagi dengan banyaknya dukungan dari fans terhadap hubunganku dan Non, sejak dipasangkan dalam project yang sama, karir kami semakin naik dan itu juga yang membuat kami semakin dekat.

Malam itu seperti jatuh di lubang yang sama, aku kembali menyakiti wanita itu untuk kesekian kalinya, dia berada di tempat makan yang sama denganku, dia menyaksikan dan mendengar semuanya tanpa ada yang terlewat sekali pun, malam itu aku melihat wajahnya yang sudah dipenuhi air mata bahkan tubuhnya bergetar hebat, sehancur itukah dia?, aku sudah tidak bisa menjangkaunya bahkan rasa sakit dari tamparan yang aku rasakan tidak sebanding dengan yang aku rasakan saat melihatnya.

Kalian bisa membullyku, kalian boleh mengataiku bodoh, jahat dan semuanya, aku akan menerima karena akulah yang salah. Aku menyesal dengan semuanya, aku sangat menyesal tapi aku tahu Freen tidak akan bisa memaafkanku lagi.