pregnant[GS]

15

Sorry guys karna baru update karna aku sibuk, apalagi udh mulai sekolah dan besokpun aku ada acara nginep di sekolah dan jadi panitia. Gak sempet pegang hp, Aku juga lagi nulis pdf.

Happy Reading
••

Sidang Perceraian mark dan jaemin akan segera dilakukan hari ini,Mark sudah amat bulat pada keputusannya kali ini. Karna kesalahan jaemin adalah sebuah kesalahan yang begitu fatal, jaemin telah menjadi seorang pembunuh. Dan anaknya yang harus menjadi korban kegilaan jaemin.

Mark dulu terlalu bodoh karna masuk kepada kepolosan dan kelembutan jaemin yang nyatanya semuanya hanyalah sebuah sandiwara. Nyatanya jaemin adalah kebalikkan dari semuanya. Jaemin adalah penjahat sesungguhnya.

"Mark jung dan Seo Jaemin telah resmi bercerai"

Mark menghela nafasnya ketika mendengar ucapan dari hakim. Ia melirik haechan yang duduk di sampingnya dengan tatapan lurus kedepan.

Entah kenapa,ada sebuah kelegaan dalam hatinya ketika ia dan jaemin telah resmi berpisah. Ia merasa bahagia? Namun Mark juga merasakam kegelisahan di saat yang bersamaan ketika melihat haechan.

Wanita itu, orang yang selalu di anggap sebagai antagonis yang nyatanya ialah korban yang sebenarnya. Siapa sangka, jika antagonis yang mereka sebut nyatanya menyimpan beribu luka di hatinya yang mungkin sudah begitu lama ia pendam.

"Lihat mark, aku menang satu langkah saat ini. Aku berhasil memisahkan dirimu dan istri kesayangan mu itu."

Wanita itu menatap mark dengan tatapan angkuh yang selalu ia berikan kepada semua orang, haechan berdiri dari duduknya diikuti oleh mark. Wanita itu berjalan menuju jaemin yang berdiri bersama Kedua orang tuanya.

Haechan berdiri dengan angkuh melipat lengannya di atas dada memandang jaemin dengan senyuman penuh kemenangan.

"Lihat? Aku menang jaemin"

"Kau sungguh anak yang tidak tau di diri haechan, Kau sudah menghancurkan rumah tangga kakak mu sendiri. Dan sekarang kau dengan tanpa bersalah tertawa di atas penderitaan yang tengah kakak mu alami"

Haechan tertawa mendengarnya,ia menyibakan Surai panjangnya kebelakang." Ya, karna aku bahagia. Aku bahagia melihat kalian hancur, ini baru anak kesayangan mu,tunggu karma kalian selanjutnya akan segera tiba"

"Ayo pulang haechan" mark meraih lengan haechan untuk ia genggam dan ia sedikit menarik haechan untuk mendekat ke arahnya.

Haechan berdecak,namun tak beberapa lama wanita itu tersenyum dan menggandeng tangan mark."iya sayang ayo kita pulang" melirik ke arah jaemin yang memperhatikan semunya.

Mark memandang sekilas jaemin sebelum akhirnya melangkah bersama dengan haecham.

"MATI KAU SIALAN!"

DORRR!!

semuanya terlalu cepat, sangat cepat sampai mark tidak menyadari bahwa jaemin berlari mengejar dirinya dan haechan dengan membawa senjata yang entah dapat dari mana.

Mark menghentikan langkahnya,ia melirik ke arah haechan yang nampak terdiam di tempat.wanita itu melirik mark dengan nafas yang tercekat. Begitu pula dengan mark yang terkejut juga panik ketika melihat dada kiri haechan yang terkena tembakan dari jaemin,darah menembus pakaian yang di kenakan haechan.