34.Pulang

345 31 3
                                    

3 Hari kemudian

"Permisi... Maaf mengganggu waktunya, tuan, nyonya. Hari ini nyonya Haruto sudah di perbolehkan untuk pulang". Kata dokter yang memasuki kamar Haruto.

"Oh iya dok, makasih ya dok". Kata Jeongwoo. "Iya sama-sama tuan. Saya pamit ya".

Setelah dokter pergi Jeongwoo membereskan semua perlengkapan milik Haruto dan bayinya. Dan membantu Haruto mendudukkan tubuhnya.

"Kamu masih lemes sayang?". Tanya Jeongwoo. "Sedikit sih gak apa-apa aku kuat kok". "Yakin? Kalo gak aku gendong". "gak usah".

Dengan pelan-pelan Haruto turun dari ranjang dan menggendong Chiquita yang menangis. "Owaa! Owaa!".

"Eh kaget ya nak? Ayo kita pulang ya sayang. Udah jangan nangis lagi ya". Haruto menenangkan putri nya yang menangis. lalu seketika diam dan kembali tertidur di gendongan Haruto.

Di mobil
"Mas anak-anak masih sama kak kyu?". Tanya Haruto. "Iya mereka masih di sana kok, kenapa? Mau di jemput?". "gak usah deh".

Chiquita terbangun saat di pangku oleh Haruto dan melihat ke arah mommy nya dengan kedua matanya yang indah.

Sungguh itu membuat hati Haruto menjadi terharu dan menyapa sang anak. "Hello udah bangun ya sayang? Dedek anteng banget ya? Gak rewel".

Chiquita hanya diam dan menatap mommy nya lalu Chiquita mencari puting milik Haruto. "Mau nenen ya sayang?".

Haruto menaikkan bajunya hingga ke dada dan Haruto langsung menyusui Chiquita.

Untungnya air susu Haruto sudah keluar saat ia selesai lahiran jadi gak susah kalo mau nyusuin.

Sesampainya di rumah

Haruto ganti baju dan lanjut menyusui Chiquita di kamar dan Jeongwoo yang membuat minuman untuk Haruto.

"Mas Jeongwoo kemana? Kok gak ke atas?". Batin Haruto.

Chiquita kembali tertidur dan Haruto turun ke bawah dan melihat suaminya membuat minuman.

"Kamu lagi apa mas?". Tanya Haruto berjalan mendekati Jeongwoo. "Lagi bikinin jus buat kamu".

"Jus?". "nih cobain dulu". Akhirnya Haruto meminum minuman yang baru di buat oleh Jeongwoo.

"Enak?". Tanya Jeongwoo. "Enak kok, makasih ya mas". "iya, abisin aja biar cepet sehat".

Di rumah Junkyu
"Papi! Mau pulang sama mommy". Teriak Junghwan. "Emang mommy udah pulang dek?". Jawab Junkyu.

"Udah!". "ntar dulu ya papi telpon daddy dulu". "Yaya".

"Halo woo"

"Kenapa  bang?"

"Lo udah ada di rmh?"

"Udah. Kenapa emangnya?"

"Tuyul pada minta pulang. Gue anterin ya"

"Iya".

"Mas, Chiquita udah ada kamarnya belum?". Tanya Haruto. "Tidur bareng twins aja". "Twins mana mau? Sama kita dulu aja kali mas".

"Ya udah atur kamu sendiri aja". "Tadi kamu nelpon siapa?". "bang Junkyu katanya anak-anak minta pulang".

"Oh iya Chiquita tidur?". Tanya Jeongwoo. "Udah, barusan aku selesai nyusuin". "Kamu gak istirahat aja? Kan baru pulang dari rs".

"Gak deh mas". "gak keram lagi kaki kamu?". "sedikit sih". "Rambut kamu panjang banget mom". "kenapa emangnya?".

"Kalo panjang tuh kamu cantik banget tau". "kalo aku potong boleh gak?". "jangan! mending semoting rambut aja". "Ganti warna rambut boleh?". "bebas aja asalkan jangan di potong".

"Owaa!!"
"Owaa!!"
Tangisan dari Chiquita

"Mas aku ke atas dulu ya". "iya".

Haruto berjalan menaiki tangga dan melihat Chiquita sedang menangis.

"Ehh sst mau nenen ya sayang?". Haruto membuka kancing bajunya dan menyusui Chiquita.

"Nyariin mommy ya nak? Hmm?". Kata Haruto dan mengusap rambut tipis Chiquita.

"Owaa!"
"Owaa!"

"Loh? Kenapa sayang? Kok nangis lagi?". Ternyata Chiquita pipis makanya nangis.

"Oh dedek pipis ya? Sebentar ya mommy ambil tisu sama popok nya dulu". Haruto bangkit dari tidurnya dan mencari popok Chiquita.

"Nah sekarang ayo kita ganti dulu ya".

Akhirnya Haruto melepas popok Chiquita yang terkana air pipisnya. dan mengelapnya dengan tisu basah. Lalu mengganti kan nya dengan popok yang baru.

"Oke, udah selesai... mau lanjut bobo lagi nak?". Tanya Haruto.

*Pengen punya Mak kyk ruto di rl🥲

Haruto lanjut menidurkan Chiquita dan menciumi seluruh wajah Chiquita.

"Cantiknya kamu nak". Batin Haruto yang tersenyum melihat anaknya.

Sedangkan Jeongwoo iri dengan Chiquita. Karena Chiquita bisa menyusu ke Haruto. Jeongwoo cuman bisa ngeliatin aja.

Jeongwoo = iri sama anak sendiri🗿

Junkyu pun sampai di rumah Jeongwoo. "Daddy!!". Teriak twins dan meminta gendong ke Jeongwoo.

"Udah ya papi pulang dulu, oke?". "Oke papi! Hati-hati yaw". "iya iya". Jawab Junkyu dan keluar dari rumah Jeongwoo. Dan menyetir mobilnya ke rumah.

"Mommy mana dad?". Tanya Junghwan. "di kamar tuh". Junghwan turun dari gendongan Jeongwoo dan berlari ke kamar Haruto dan memeluk Haruto dari belakang.

"Mommy!!". "eh kenapa sayang nya mommy?". "hehe ndak apa-apa. Cuman mau peluk mommy aja".

"Kangen sama mommy?". Tanya Haruto. "Iya. Hwan boleh tidur sama adik bayi?". "boleh dong masa Hwan Hyung gak boleh tidur sama adik bayi".

"Sama mommy juga? Sama Rakwon Hyung? Dan Daddy?". "iya malam ini kita tidur bareng-bareng". "yeay!! Hwan boleh cium adik bayi nya?". "cium aja sayang".

Cup

Junghwan mencium pipi Chiquita yang terlelap tidur dan memeluk sang adik juga.

"Mommy adik bayinya wangi!". "Iya tadi baru mommy gantiin bajunya, wangi ya?". "iya".

Saat malam hari
Haruto Junghwan Rakwon dan Chiquita tertidur di kamar Haruto sedangkan Jeongwoo tidur di sofa.

"Nasib banget. Gue tidur di sofa, Untung sayang". Batin Jeongwoo.

Jeongharu || Family♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang