"Aku ingin, kau ... mengajariku-cara-berciuman!" Amy berucap dengan nada sangat cepat di akhir kalimat."Apa?" Jeff memajukan kepalanya sebab tak dapat menangkap jelas perkataan Amy.
Amy mengambil nafas lalu mengulangi lagi.
"Aku ingin... kau, mengajariku... cara berciuman" katanya berganti dengan tempo lebih lambat dan mengeraskan volume suara.
Punggung Jeff spontan mundur dan menegak ke belakang. Pria itu terhenyak di bangku saat mendengar permintaan mengejutkan Amy yang baru saja terucap.
"Kau bercanda bukan?" Jeff tak serta-merta percaya pada permohonan Amy.
"Aku serius" Teguh Amy. "Dead serious" tambahnya.
"Tapi itu-" Jeff kelabakan. Ia tak menduga Amy akan melontarkan tuntutan yang begitu berani, jauh diluar nalar.
"Tolong dengarkan dulu" Amy menyela dan maju hingga lebih dekat dengan Jeff. Tangannya tertangkup sebagai tanda memohon.
"Kau tau dengan yang menimpaku belakangan ini kan? Semua meremehkanku. Teman-teman menggolokku karena aku masih perawan dan tak pernah berciuman. Bahkan mengatakan aku gadis membosankan. Aku tak menyalahkan mereka karena aku memang begitu. Tapi sekarang... aku sudah tak mau menjadi naif lagi. Aku sudah dewasa. Aku perlu merasakan apa yang biasa dirasakan remaja seusiaku" Amy merajuk panjang.
Jeff melirik Amy selama beberapa detik. Ia kemudian memijat-mijat pelipisnya dengan jari. Ia benar-benar sedang bingung.
Melihat bahasa tubuh Jeff yang tampak frustrasi, Amy pun berubah simpati.
"Maafkan aku menempatkanmu pada posisi sulit" ucapnya.
'Itu kau tau' Jeff menggeram diam-diam.
Namun bukannya urung, Amy tetap tak gentar untuk meminta kesediaan Jeff. "Jadi apa kau mau mengajariku berciuman?" ia justru menanyakan kembali.
Jeff mengulas smirk lalu mengusap-usap wajah sembari terus merenung.
"Dan bagaimana tepatnya aku melakukannya?" Ia berbisik rendah diiringi melemparkan tatapan curiga.
Amy membatu selama beberapa detik.
"Dengan menciumku" ceplos Amy seolah tanpa dosa.
Jeff membuka bibir lalu mengerjapkan matanya. Dimainkan lidahnya di dalam mulut kemudian berganti menelisik pemandangan lain. "Oh Tuhan"
Melihat Jeff yang kian gelisah, Amy coba menenangkan sekali lagi.
"Well, anggap saja kau sedang mengajariku berlatih satu hal baru, seperti... latihan menembak misalnya? Pasti akan ada kontak fisik kan? Bedanya ini dari bibir ke bibir" Amy semakin gencar meyakinkan bahwa itu bukan suatu problema besar.
Jeff melotot. "Kau sadar dengan apa yang baru saja kau ucapkan? Mudahnya kau mengatakan itu"
"Kau bilang kau tidak punya pacar. Juga sedang tidak menyukai siapapun. Jadi apa masalahnya? Aku juga tau kau punya pengalaman dengan banyak wanita. Dan bagimu berciuman bukan suatu hal besar kan? Kau tidak perlu merasa bersalah karena menciumku. Aku sudah mempertimbangkan ini dan untuk itulah aku memintamu"
Jeff buru-buru menyela "Lalu bagaimana denganmu? Ini adalah ciuman pertamamu. Kau tidak ingin melakukannya dengan pria yang kau sukai?"
"Ini yang kuinginkan. Tidak apa. Yang jelas aku sudah tidak ingin menjadi Amy yang usang. Sebentar lagi akan ada prom dan aku akan berkencan. Aku tidak ingin jadi gadis kikuk yang malu-malu" Amy bersikeras.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BODYGUARD
RomanceKisah romansa seorang putri presiden bernama Amy Foster yang menaruh hati pada seorang agen rahasia sekaligus pengawal pribadinya, Jeff Carter. Apakah cinta sang tuan putri akan bersambut? Atau tidak sama sekali? 18+ 21+ THE BODYGUARD SEASON I Epis...