Seringai nakal muncul di wajahnya. Ia membuka kotak itu.
"Uhh.. Kesayanganku.. Lama sekali aku tidak memakaimu"
Jeongguk segera ke kamar mandi dengan membawa benda itu. Ditanggalkan semua pakaian yang melekat di tubuhnya. Hingga kini ia telanjang bulat.
Tak ada satu helai benang yang menutupi tubuh indahnya. Ia mulai menyalakan shower untuk membasahi tubuhnya.
Sengaja memakai air hangat untuk meningkatkan gairahnya.
"Aaaaahhh"
Jeongguk POV
Aku menyentuh tubuhku sendiri. Menjamah nipple pinkku dengan jari-jari mungil ini.
Menggigit bibir bawahku dengan sensual. Membayangkan seseorang menyesap nipleku yang terasa keras.
"Aaaahhh.. "
Aku mendudukkan bongkongku di atas kloset. Melebarkan kedua paha, hingga lubang kecilku tampak menganga.
Tangan kananku menyentuh vagina mulus tanpa bulu. Menggesekkan dua jari milikku di antara himpitan labia yang tampak mengembang. Ke atas ke bawah hingga aku merasakan sesuatu yang berbeda.
Kemudian aku klitorisku sendiri, berawal dari gerakan pelan hingga kemudian aku hilang kendali. Ku kocok terus milikku dengan jari-jari tangan kanan. Sedangkan yang kiri aku biarkan ia memainkan puting kiriku.
"Aaaaaahhhh..."
Aku suka sekali melakukan ini ketika banyak pikiran.
Tak ada yang tahu tentang hal ini. Hanya kalian dan aku. Tolong di rahasiakan. 🤫
"Aaaahhh.. Aku udah gak tahan"
Aku meraih benda favoritku itu. Mencucinya sejenak dengan air hangat. Ya.. Walaupun begini, aku juga memikirkan kebersihan.
Setelah ku cuci benda itu, aku tempelkan pada dudukan kloset.
Daebakkk !!
"Haruskah aku membeli yang bergerigi juga??"
Tanpa berpikir panjang lagi, segera ku gesekkan milikku pada benda panjang itu.
"Yeaaaahh... Euuggghhh"
Aku melenguh keenakan ketika benda besar itu bergesekan langsung dengan kulit vaginaku.
Rasanya... "Aaaaahhhh.. Mantap"
"Aaaaahhh.. Ahh.. Ahhh.. "
Tubuhku terasa menghangat. Aku sudah tak tahan lagi untuk terus bergerak. Ku cabut benda itu segera mungkin.
Kini gantian, aku kembali mengangkang di atas kloset itu. Ku pegang benda besar nan panjang itu, lalu ku gesekkan diantara labiaku.
Sungguh, ini enak.. Tapi aku harus menahan hasratku untuk tidak memasukkan benda itu ke dalam lubang vaginaku. Walaupun sebenarnya aku ingin. Ingin sekali. Tapi akal sehatku ternyata berkata lain.
"Aaaarrgghhh... Eeeuughhh"
Tubuhku bergetar hebat, cairan bening keluar begitu banyak dari lubang sempitku. Puas dengan apa yang aku lakukan.
Aku membersihkan diri dan kembali mengemasi barang kramat yang menjadi favoritku ini.
POV Ended
Pagi hari 🌥
Betulan hari ini adalah weekend. Jadi, Jeongguk memilih untuk turun duluan ke bawah.
Ia menuruni anak tangga sambil bersenandung lagu kesukaannya "Seven" Milik salah satu Idol favoritnya.
🎶🎶🎶
"I'll be fucking you right seven days a week"
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT TRUE TAEKOOK // VKOOK (END)
Romans🐻🐇 ⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️ 📌 Di dalamnya terdapat banyak adegan 🔞. 📌 Bahasa formal non formal - kadang lebih ke kasar. 📌 Only yang udah ber-KTP (Kalau belum cukup umur. Silahkan pinjem KTP emak atau bapak dulu). Kisah tersembunyi diantara dua orang...