19

5K 300 11
                                    

FOLLOW DULU LAH GUYS........

(DILARANG PLAGIAT!!!!)





























Cerita ini murni pemikiran sendiri, kalau ada yang kurang nyambung harap dimaklumi karena saya bukan penulis, hanya menyalurkan kehaluan.

Typo bertebaran!!

🌺🌺🌺

Nana menghentikan langkahnya dan berbalik menghadap Jeno. "Nana bilangin mommy" ujarnya.

Seketika Jeno terdiam. "Tapikan itu gak sengaja, gue gak sadar" ucap Jeno.

"Terus yang salah Nana?"

"Gue gak nyalahin Lo"

"Dari tadi kak jeno ngomongnya seolah ini salah Nana kak. Udahlah, Nana mau istirahat" kemudian Nana berjalan meninggalkan Jeno.

Jeno menyelesaikan makannya kemudian membereskan semuanya.




🍃🍃🍃

Hingga malam tiba Jeno tak juga melihat Nana keluar dari kamarnya.

Sebenarnya Jeno khawatir. Namun, Jeno juga tak ingin mengganggu Nana.

Setelah memesan makan malam. Jeno menyantap makanannya sendiri. Berharap kalau lapar pasti Nana turun sendiri. Namun perkiraan Jeno salah. Sampai Jeno selesai makan Nana tak keluar dari kamarnya.

Jeno kemudian memberanikan diri menghampiri Nana.

"Naaa, gue boleh masuk?" Teriak Jeno. Namun, tak ada jawaban. Pintunya pun terkunci.

Jeno mencoba menggedor pintu kamar Nana.

"Kenapa kak?, Berisik" teriak Nana dari dalam kamar.

"Buka na" teriak Jeno.

"Nana mau istirahat"

"Udah dari tadi Lo istirahat, Lo tu butuh makan. Gue udah pesan makan. Buruan turun makan" ujar Jeno.

"Gak lapar kak. Kakak duluan aja"

"LO DENGER GUE GAK ANJING, ATAU GUE DOBRAK" Jeno dengan nada kesalnya, sambil menendang pintu kamar.

Mendengar itu Nana membuka pelan pintu kamarnya. Terlihatlah sosok Nana yang kacau, ternyata seharian Nana tak henti menangis. Bahkan sekarangpun air mata masih membasahi pipinya.

Jeno menghembuskan nafas kasar. "Gue minta maaf na" ucap Jeno pelan kemudian memeluk tubuh Nana.

Tiba-tiba badan Nana terkulai lemas. "Naaa, heii.. Lo kenapa?" ucap Jeno panik melihat Nana tak sadarkan diri.

Dengan cepat Jeno menelpon Lucas untuk dimintai tolong. Dengan perasaan panik Jeno menunggu Lucas sambil berusaha menyadarkan Nana yang sudah Jeno baringkan di kasur.

Beberapa menit Lucas datang dengan seorang dokter pribadi Jeno. Dokter langsung memeriksa Nana.

Kata dokter, Nana hanya kecapean dan lemes karena belum makan. Sebenarnya dokter menyarankan Nana dirawat saja dirumah sakit, tapi Nana menolaknya sambil menangis. Jadi Jeno tak tega.

Akhirnya dokter hanya meresepkan obat untuk Nana. Namun, kalau nanti ada apa-apa Jeno meminta Nana harus mau dirawat di RS.

Setelah dokter yang memeriksa pulang. Lucas menghampiri Jeno ke kamar Nana.

LIKE A BITCH | NOMIN gsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang