Bad Romance (ZEENUNEW)

Chapter XIV

Happy reading

.
.
.
.
.
.
.

Hari menjelang sore nunew dengan cepat mengendari motornya menuju ke café, ia ada janji pertemuan dengan jia li. Sesampainya di café tersebut ia langsung menuju meja tempat jia li berada. “jiee kenapa mendadak memanggilku kesini?” tanya nunew.

“kenapa? Apa aku tiba bisa menemui bayiku yang manis ini hmm” ucap jia li sambil mengusap lembut pipi chubby nunew. “sebenarnya aku memanggilmu kesini karna aku bosan berada di apart sendiri” sambung jia li membuat ekspresi murung.

“apa jie mau aku menemanimu jalan-jalan?”. “aku sangat senang sekali kalau kau mau menemaniku jalan-jalan sebentar”. Jia li lalu menarik tangan nunew kearah parkiran dan mengandari motor mereka masing-masing.

~~~

Selesai mereka berjalan-jalan jia li mengajak nunew untuk beristirahat di apart nya. “apa kau tak ingin menginap disini new? Sudah lama kita tak mengobrol”. “apa boleh aku menginap jie?”. “hey aku sangat senang jika kau menginap disini kita bisa nonton film sambil makan beberapa cemilan dan mengobrol sampai larut ahahaha” jia li sangat antusias nunew akan menginap malam ini di apartnya. 

Zee baru saja pulang dari kantornya melihat apartnya yang begitu sunyi, ia berpikir kalau nunew masih didalam kamarnya dan masih malu untuk keluar. Zee pun masuk kedalam kamarnya untuk membersihkan dirinya dan mengganti pakaiannya dengan pakaian santai.

Zee pergi menghampiri kamar nunew dan mengetoknya tapi tak ada sahutan didalam, zee mencoba untuk membuka pintu tersebut dan pintu itu tak terkunci zee masuk kedalam kamar tapi tak ada nunew didalam sana.

Ia kini menghampiri kamar mandi dan membuka pintunya tetapi tak ada siap-siapa disana “dasar anak nakal, pergi kemana dia di jam segini dan tak memberitahuku” zee mencoba menelpon ponsel nunew menanyakan dimana keberadaannya.

Disisi lain di apart jia li, nunew sedang asyik menonton film sambil mengunyah snacknya, tak lama ponsel nunew berdering menampilkan nama hia zee disana.

Nunew tiba-tiba mematung ditempat ia lupa memberitahu zee kalau dia akan menginap di tempat sepupunya.

Nunew pun berjalan cepat kearah balkon dan mengangkat panggilan dari zee “hal—“ “ada dimana kau, kau tak liat sudah jam berapa ini” belum sempat nunew mengucapkan kata halo, zee langsung memotong ucapan nunew dengan nada marahnya membuat nunew menjadi takut.

“ahh hia maaf lupa mengabarimu. Malam ini aku akan menginap di tempat sepupuku”.

“apa! Kau menginap dan lupa mengabariku? Pulang sekarang atau aku beri kau hukuman”. Ohh ayolah hia, aku hanya menginap malam ini saja dan besok akan pulang. Jadi… hia bisakah kau mengizinkanku satu malam saja?” ucap nunew dengan nada memohonnya.

“tak ada izin, pulang atau kulaporkan pada orangtuamu kalau kau tak mendengarkanku” zee mengancam nunew, tapi nunew tak takut dengan ancaman itu. Toh dia hanya menginap dengan sepupunya bukan dengan orang yang tak dikenal.

“laporkan saja, aku tak takut. Dan kalau hia tetap tidak mengizinkanku ya sudah, aku akan tetap disini malam” nunew langsung mematikan sambungan tersebut dan kembali keruang tengah dengan jia li disana terheran dengan kembalinya nunew dengan raut wajah yang marah.