Chapter 21. Basten Ulrich

445 40 4
                                    

Sekian lama gak upload akhirnya aku upload juga guys, seneng banget bisa mikir nih otak, agak mudeg pas mikir alur nya. Tapi it's okay! Eh btw yang ngevote sekarang berkurang terus ya, tapi gpp karena cerita nya emang gak begitu menarik dan terlalu kuno untuk di baca. Dah berdebu nih book nya:)
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

𝔡 𝔢 𝔯 𝔫 𝔦 𝔢 𝔯   𝔞 𝔪 𝔬 𝔲 𝔯

𝐇 𝐀 𝐏 𝐏 𝐘   𝐑 𝐄 𝐀 𝐃 𝐈 𝐍 𝐆
° ° ° ° ° ° ° ° ° ° °



Bell tanda pulang sudah dibunyikan oleh guru piket, murid murid yang ada di sekolah ini berhamburan keluar dari gerbang besar sekolah ini menggunakan kendaraan mereka masing masing, suara bising knalpot murid terdengar di indra pendengaran orang.

"Van lu pulang bareng siapa? Mau nebeng sama gua gak?" Tawar Rangga yang masih stay di atas motor nya.

Vano menggeleng kan kepala nya bertanda 'tidak' karena Jack tadi pagi bilang kalo dia akan menjemput nya ketika pulang sekolah nanti, makanya ia menolak ajakan Rangga untuk pulang bersama.

"Enggak Rang lain kali aja, gua lagi nunggu Om Jack jemput" Jawab Vano.

"Om Jack? Perasaan gak ada nama Om lu Jack, siapa Jack? Ada Om baru lu Van? " Heran Rangga ketika Vano menyebutkan 'Om Jack'

"Lu gak tau? Oh iya gua kan gak kasih tau lu yak hehe" Ujar Vano.

"Emang apaan?"

"Om Jack it-" Kata nya terpotong ketika ia mendengar suara Klakson mobil milik Jack.

Tinn... Tinn... Tinn...

"Ah nanti aja gua cerita nya, itu jemputan gua udah dateng"

"Oh iya"

"Gua duluan ya Rang, hati hati aja bawa motor nya ya" Ucap Vano sembari masuk ke dalam mobil milik Jack dan melambaikan tangan nya kepada Rangga.

Vano dan Jack melajukan mobil mereka begitu pun dengan Rangga. "Tadi siapa sayang?" Tanya Jack kepada Vano yang sedang memasang sabuk pengaman atau Seatbelt.

"Oh tadi sahabat nya Vano Om, nama nya Rangga. Kanapa Om?" Ucap nya sambil melihat Intel wajah Jack yang dekat dengan nya.

"Gak apa apa cuma nanya aja" Vano menganggukkan kepalanya.

"Om jadikan beli es cream nya?"

"Jadi dong, kita berhenti di Indomaret aja nanti ya" Jawab Jack.

Mobil milik Jack melaju menuju Indomaret deket sini. Saat sampai di Indomaret mereka berdua turun dari mobil itu dan masuk kedalam nya, dan mencari apa yang di inginkan sang kekasih. Ah Vano seperti membawa ATM berjalan wkwk.

Vano belum mengambil Es Krim nya, tapi ia masih mencari Snack yang ia ingin kan, selesai ia mengambil snack yang ia cari. Snack yang Vano pegang saat ini ada 4 kurang lebih lah yak.

Saat melewati Kulkas yang berisi kan minuman minuman yang beraneka rasa, Vano menawarkan Jack salah satu minuman disana, kali aja Jack mau.

"Om mau minuman gak? Mumpung kita lagi di sini, kalo mau nanti Vano ambil" Ujar Vano.

Dernier Amour BL [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang