38.

3.5K 296 16
                                    

Happy reading..

.
.
.
.

.
.

Freen dan becky tampak sedang berbincang dengan keluarga dan para tamu juga sedang menikmati hidangan yang di sajikan..

.
.

Akara : freen dan becky, kalian sebentar lagi akan menikah, dan ayah serta tuan alex telah menentukan hari pernikahan untuk kalian berdua yaitu bulan depan,,

Freen : lalu bagaimana dengan kuliah becky? Bukankah dia harus fokus ujian dulu?

Alex : tenang lah nak, kami sudah mempersiapkan semuanya jadi tidak akan mengganggu ujian akhir yang akan di jalani oleh becky..

Terlihat sangat jelas dari raut muka freen bahwa ia sangat mengkhawatirkan semua yang berhubungan dengan becky..

Becky yang menyadari itu segera menggenggam tangannya dan berbisik..

"Tenang lah, aku bisa mengatur waktuku"

Mendengar itu freen hanya mengangguk,,
Hal yang di rasakan oleh freen adalah selama menjalani hidupnya peran dari ayahnya itu sangatlah mengontrol dirinya, ya memang untuk keputusan semuanya ada di tangan freen..

Namun melihat kejadian yui, itu menjadi boomerang bagi dirinya sendiri karena ulah ayahnya mendekatkan dirinya dengan orang yang  hanya dianggap sebatas saudara..

Lalu acara pernikahan yang seperti memberatkan dari sisi becky sendiri,, ia tau betul perjuangan kekasihnya untuk menyelesaikan kuliah demi mencapai cita-citanya..

Selama perbincangan, akara hanya membahas bisnis dan keuntungan dengan alex, seakan cinta becky dan freen dianggap sebagai jual beli keuntungan bagi kedua belah pihak dan itu membuat freen terlihat sangat kesal..

.
.
.

.
...
.
..

.
.

Tak terasa acara lamaran mereka telah selesai,, keluarga chankimha menuju ke kediaman mereka,,

Freen sedari tadi hanya terdiam dan terlihat kesal..
.
.

Akara yang menyadari kalau suasana hati freen sedang tidak baik

Akara : ada apa nak?

Freen : aku tidak suka dengan cara ayah tadi kepada keluarga becky..

Akara : kenapa? Ayah dan tuan alex hanya berbicara resiko dan pemecahannya saja..

Freen : hubunganku dengan becky bukan bisnis yang bisa diperjual belikan seperti itu ayah!!

Akara : jika tidak seperti itu maka mereka akan menganggap bahwa keluarga kira rendah dan sama seperti mereka!!

Freen : itu adalah pemikiran ayah sendiri!!! Ayah tidak pernah berubah!! Aku mencintainya dan juga menyayangi keluarganya!!

Akara : kau membela dia dan keluarganya di banding ayahmu?!!

Freen : ya!! Aku membela dia dan keluarganya karena mereka baik padaku dan juga menerimaku!! Tapi Ayah? Tidak menunjukkannya pada becky, kau malah seakan masih condong ke yui dan membiarkan dia lolos setelah semua ini!! Kau selalu tidak berkaca pada yang sudah di perbuat oleh yui?!! Bahkan Dulu asnee hampir mati terkunci karena yui!! Dan ini!! Lihatlahh luka ini?!! Semua karena yui!! Dan becky yang mengoleskan obat ke lukaku?!!! ...

Akara : itu hanya kebetulan saja!!

Freen : kebetulan?!! Semua ini karena ayah terlalu memberi akses kepada orang yang salah!!,

Lesbian? Yes or No? (END S1) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang