Impian sahabat

Prank Berhadiah

Siapa sih yang gak mau kalau Pranksyang Ujung-ujungnya itu berhadiah.

~~~~~~~~~

" Dev,gue bisa jelasin"ujar Cantika mengejar devi
" gak perlu ada yg dijelasin,gue gak nyangka lo sahabat gue bisanya ngehianatin gue"Ujar Devi
" Dev, gue sama afan gak ada hubungan apa-apa"ujar Cantika
" terus kenapa afan meluk lo,kenapa afan bilangnya lagi di luar kota tapi malah di apartemen lo,hah jawab"ujar Devi meledak amarahnya
" gue bisa jelasin,gue mohon lo dengarin gue dulu"ujar Cantika

Afan lalu menghampiri mereka

" Udah,jujur aja.gak perlu lagi ada yg ditutupin"ujar Afan
" Maksud kamu apa,jadi ini benar"
" Iya,aku minta maaf"
" fan,kita baru jadian 2 bulan,dan lo selingkuh di belakang gue,mana sama sahabat gue lagi!!!,lo tega banget"Ujar devi lalu menunduk ia tak sanggup lagi berdiri
" Gue tau,gue minta maaf"
" gue kurang apa sih,hah"
" gak ada yang kurang dari lo"
" Terus kenapa,lo lagi can sahabat gue"
" Dev,gue minta maaf"Ujar cantika juga menangis

Eby dan Vio lalu datang menghampiri mereka....

" devi,dev kamu gak apa kan"ujar vio lalu memeluk sahabatnya itu
" ada apa nih bro,kok adik gue nangis"
" dev,jelasin ada apa"tanya Vio
" Vi,mereka berdua selingkuh di belakang gue"
" apa"
" gue gak nyangka vio"

Vio menghampiri afan,dan dengan gampangnya ia melayangkan tamparan di pipi afan.
" Plak"

" Vio,vi kamu apaan sih" eby shok bukan eby aja cantika juga
" aku mungkin kelihatan pendiam,tapi aku gak akan diam kalau teman aku sampai disakiti,apalagi sama cowok buaya kayak kamu"

Vio juga menghampiri Cantika
" kamu tuh cantik can,tapi kenapa kamu gak bisa nyari cowok lain,kenapa harus rebut pacar teman sendiri"Ujar vio

Cantika terdiam
" Vi udh,mungkin ini cuma kesalahpahaman aja,udah"
" kesalahpahaman dari mana,kamu gak lihat devi segitu nangis"Ujar Vio baru kali ini kata kamu ke eby.

Eby menghampiri Devi.

" Dek,mungkin kamu cuma salahpaham aja.gak mungkin Cantika kayak gitu"Ujar Eby
" kak aku lihat dengan mata kepala aku sendiri afan manggil Cantika sayang mana dia meluk lagi"Ujar devi
" Bukan itu aja,afan juga ngaku tadi"

" Fan,lo benaran selingkuhin adik gue"tanya eby
" maaf bang,gue khilaf,gue janji akan akhirin hubungan ini"Ujar afan
" Iya dev,aku akan akhirin hubungan ini"Ujar Cantika

" gila kalian berdua setelah ketauan,kalian baru mau akhirin hubungan kalian"Ujar Vio sambil mengelengkan kepalanya.

" dek,abang rasa hal ini bisa diselesaikan,lagian mereka juga udah mengakui kesalahan mereka"Ujar eby

" apaan sih kak eby,kakak kok lebih bela mereka,enak aja gak ada ya kesempatan kedua"Ujar Vio nyolot

" Vi,kamu diam aja deh,lagian afan juga udh ngaku dia salah"ujar Eby Balik nyolot
" Oh jadi kak eby anggap tindakan selingkuh itu hal yang gak besar gitu,itu suatu hal yang menyakitkan kak"Ujar Vio

" Udah" ujar devi ia lalu berdiri dan pergi

" Dev,maafin aku,aku minta maaf"Ujar Afan
" aku gak tau bisa maafin kamu atau gak,tapi kayaknya kita jauhan dulu deh"Ujar devi,vio lalu menyusul

Di sepanjang Jalan Devi termenung,Vio mengengam tangan Devi.
" drttttttttttttt"Ponsel devi berdering

Tertera nama " Mala💓"

Devi lalu mengangkatnya...
" Halo"
" dev,lo dimana gue mau ketemu sama lo"
" gue" ujar devi tertahan karena dadanya sesak banget
" lo kenapa,Kok kayak lagi nangis"

Vio lalu merebut Ponsel Devi
" Mal,kamu dimana.kita ketemuan di kafe biasa aja.soalnya ada hal yang perlu dibicarakan"Ujar vio
" Ok,gue kesana bareng haura"Ujar mala.dan vio mematikan panggilan.