" beberapa tahun lalu aku hamil suaminya beda sekarang beda lagi .. aduh metari hebat banget nikah dua kali ..anakmu udah mau tiga ternyata "
Metari berdiri di depan cermin lemari sambil menengok perutnya dari pantulan kaca .
Memakai celana pendek dan kemeja oversize sang nyonya rumah itu berbicara dengan dirinya sendiri.
" hey bumil cantik lagi ngapain " Brian masuk kedalam kamar untuk mencari metari.
Metari menatap tajam padanya..Brian yang di tatap malah mengedipkan matanya.
" dih centil " ketus metari.
" ih maluu " sahut Brian.
" bumilku lagi ngapain " tanya Brian.
" kok bumil sih ..pamil mas pamil " geram metari.
" aku maunya bumil "
" aku mau nya pamil "
Metari berdebat hanya perkara ingin di panggil pamil .. sebenarnya sih memang pamil kan metari bukan perempuan.
" mas mau nya bumil.. bumil nya Brian paling cantik "
" tapi mas ak.." Brian langsung meletakkan jari telunjuknya di bibir metari.
" jangan sewot ya kamu " ucap Brian.
Metari menepis jari Brian lalu ..
" aaaaaakh " metari menyubit pinggangnya.
" Rasain wlee " metari mengejeknya lalu keluar dari kamar mereka.
" Ngeselin banget ..sumpah..tapi aku sayang " - Brian.
Metari turun kebawah lalu kedapur untuk mencari makanan.
" Kakaaaak " janee datang lalu meneriaki metari yang tengah duduk di kursi.
"Iya nee .. mana sella ? "
" itu di mobil sama racha .. ini aku beliin buah buat kakak ..udah ya kak ..aku mau pergi lagi "
" itu sella di mobil ngapain ? udah makan dia ? "
" udah kak ..lagi main sama racha..kita mau ke zoo kak "
" ooh hati hati ya jangan lama pulangnya nee jangan kasih dia es yang banyak ya apalagi permen "
" oke ..bye bye kakak "
Janee langsung lari ke depan dan mereka pun pergi ke tujuan selanjutnya.
" sayang .. ini buah dari siapa ? " Brian berdiri disamping metari yang sedang mengupas buah .
" Dari janee tadi ..terus dia langsung pergi lagi mau jalan jalan "
" oh gitu ,sella amankan ? "
" aman pak "
Brian mengambil satu potong buah mangga yang tadinya di kupas oleh metari namun permintaan metari sedikit membuatnya kaget..
" mas ,metari pengen deh ke markas kalian .. kesana yok "
" ehh ngapain ? gak ada yang enak di pandang disana"
" pengen lihat tempatnya..ya boleh ya ..sekalian mau lihat Talia "
Brian mengangguk "iya sayang boleh ..ganti dulu celananya yaa "
Metari langsung bangkit dan naik ke kamarnya.. metari senang sekali Brian mengizinkannya.
*
KAMU SEDANG MEMBACA
MISELLA PUTRI CEMPAKA
General Fiction" kalau ayah tak sayang sella , tinggalkan saja sella dengan Buna metari " - Misella