🤟🤟

886 88 8
                                    

Metari menoleh kearah pintu saat terdengar suara bel rumah,metari juga melirik jam oh ternyata pukul 9 pagi .

Hari ini hanya metari dan sella yang berada dirumah ,kalau janee ia ikut ke kantor Brian untuk membantu pekerjaannya.

" Adek sini pake bedaknya dulu Buna mau buka pintu"

Sella duduk cantik di depan bunanya setelah itu metari pun melangkah kearah pintu depan.

Metari membuka pintu itu " yaa mencari siap ..kamu ? " ,metari kaget wanita itu datang kerumah mereka.

" Mana Brian " dia adalah Talia.

" Mas lagi di kantor,ada apa ? "

Talia meliriknya dari bawah keatas dan meremehkannya " aku masih gak nyangka ternyata yang gantiin posisi aku modelan nya kayak kamu ,gak setara banget ".

" Maksud kamu apa ya ? " Tanya metari

" Kamu itu gak cocok sama Brian ,cuma aku yang cocok "

Metari menggaruk kepalanya dengan raut wajahnya yang bingung.

" Bunaaa " sella berlari menemuinya.

Talia kaget semudah itu sella memanggil orang baru itu dengan sebutan Buna sedangkan dirinya sama sekali tak pernah .

" Tante jelek ngapain disini " metari membulatkan matanya ia menoleh pada sella yang berdiri memeluk kakinya.

" Adek gak boleh ngomong gitu nak ,minta maaf sama Tante nya dulu "

" Gak mau , emang jelek kok "

" Sedep bener ngomongnya " - metari.

" Sialan " - Talia

" Tante mau ketemu sama sella " ucap Talia dengan ramah.

" Tapi sella gak mau ketemu sama Tante jelek " .

Sella berlari masuk kedalam dan menonton tv sendiri.

" Maafin sella bicara seperti itu " ucap metari.

" Kau kan ibunya ajarin dong anakmu bicara yang sopan sama orang dewasa,sebelum kau ada sella tidak pernah berkata seperti itu ..apa pantas kau menjadi ibunya ? "

Metari memilih mengalihkan pembicaraan dari pada menyahuti ucapan Talia " ada perlu apa datang kesini ?ada yang penting kah ? Katakan saja nanti saya sampaikan pada mas Brian " .

" Cihh kau siapa ngatur ngatur aku "

" Saya istrinya dan kau sedang mencari suami saya "

" Bagi ku Brian itu belum menikah dan jika menikah pun akan bersamaku "

" Itu bagimu tidak bagi semua orang "

" Sialan "

" Jika tak ada yang ingin kau bahas sebaiknya pulanglah jangan mengganggu ketenangan orang "

" Aku yang lebih dulu tinggal disini dari padamu bisa bisanya kau.. "

" Tapi saya memiliki status disini "

Terdiamlah Talia atas pengakuan metari .

" Dan aku tidak mau pergi aku mau disini menunggu Brian kembali "

Metari sejenak berpikir dan mengizinkannya masuk kedalam.Talia dan metari duduk bersebrangan di sofa.

" Apa yang ingin kau bahas dengan mas Brian ? "

MISELLA PUTRI CEMPAKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang