flashback di satu minggu yang lalu

648 70 7
                                    

" kamu hati hati ya mas di sana ..jangan lupa kabarin kita "

" Iya sayang..adek ayah pergi dulu ..adek jangan nakal sama Buna ya "

" oke ayah " sella lalu memeluknya.

Brian masuk kedalam mobilnya dan saat didalam Brian sadar adanya cctv yang terpasang di pohon halaman rumahnya.

" cctv ? "

" Itu punya siapa ..aku tak pernah memasang cctv di luar rumah "

Brian menyalakan mesin mobilnya dan bergerak keluar dari halamannya " bahkan rumahku di awasi juga ..siapa yang melakukan ini ".

Mobil itu melaju keluar dari area komplek dan menuju kota yang akan di kunjungi nya.

Beberapa jam kemudian Brian telah sampai di tujuan ,saat ini Brian telah berada di salah satu hotel untuk tempatnya menginap selama satu minggu.

Saat masuk ke lobby hotel Brian melihat selintas Talia yang berada di tempat yang sama sepertinya.

" Talia juga ada disini ..dia ngapain dan mengapa pakaian pria itu seperti orang orang yang aku lihat saat dirumah tadi "

" ada yang tidak beres "

Brian masuk kedalam dan menuju kamarnya saat sudah sampai ia langsung membersihkan diri lalu menghubungi metari mengatakan bahwa dia telah sampai di hotel .

Brian membuka tirai jendela dan menengok kebawah ternyata Talia masih berada di sana bersama dua laki laki berbaju hitam.

" aku penasaran..hmm nanti malam aku akan keluar untuk memancing mereka "

Singkat waktu malam pun telah tiba Brian keluar untuk membeli makanan .. padahal nyatanya adalah Brian memang sengaja keluar untuk memancing mereka..jika dia yang di culik berarti Talia memang sedang mengincarnya.

" oh ternyata aku di culik " katanya dalam hati.

Brian pura pura memberontak ingin di lepas padahal dalam hatinya tak sabar untuk mengetahui apa maksud Talia menculiknya.

Brak

Dua laki laki itu mendorong tubuhnya ,Brian menengok sekelilingnya heran dan penasaran mengapa dia dibuang kesini.

" hai sayang " Brian tersenyum miring ternyata ini ulah Talia.

"Talia ternyata kau ingin bermain nyawa " - Brian.

Brian menoleh pura pura kaget dan marah ..

" jangan marah sayang lihat disana "

Brian menoleh kearah televisi.. cctv yang di lihatnya tadi adalah cctv milik Talia dan pria berbaju hitam itu ternyata anak buahnya.

" ck Talia Talia " - Brian.

" jangan marah padaku sayang..anak istrimu dalam pengawasan ku ..kau harus menuruti ku kalau kau ingin mereka selamat "

" b-baiklah aku akan menurutimu tapi jangan ganggu mereka "

" hmm baiklah ..kau harus menjadi milikku dan tinggalkan metari "

" gila nih cewek " - Brian.

" kau jangan tinggal di hotel itu tinggallah disini bersamaku dan nanti aku ikut pulang kerumah kamu ya Sayang "

" Talia tanpa kau sadari kau menyerahkan diri untuk disiksa ..hmm oke ayo kita bermain" - Brian.

" iya ..tapi biarkan aku pulang sekarang kasihan istriku menunggu kabarku Talia "

" hmm baiklah kau boleh pulang..jangan lupa ya sayang "

Akhirnya Brian keluar dari kamarnya dan saat berada di lift untuk turun Brian sejenak berpikir..

MISELLA PUTRI CEMPAKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang