16. Piggy Back

187 29 13
                                    

KARINA POV

Ada agenda Hiking nih, padahal bentar lagi ujian, kalau ada yang terluka gimana?

"Takut apa? Aman, ada aku." Kata Saga sambil ulurin tangannya.

Mau apa ini? Digandeng?

"Yuk." Ajaknya lagi dan dengan semangat aku jalan bareng dia.

'Grep.'

Tangan kiriku digandeng juga nih sama seseorang. Aku noleh, dan itu Orion. 😒

"Biar lebih aman. Kanan Saga, Kiri gue."

Bjir.

"Lepas." Pinta Saga ke sahabatnya.

"Gue bantu bro. Aman. Gue dijodohin sama kembarannya Karin kok." Ucap manusia fake ini. Bisa-bisanya ngomong kaya' gitu hanya agar dia bisa tetep gandeng tangan aku.

Aku hempasin tangan Orion, tapi dia genggam erat banget.

"Udah jalan yuk." Lanjut Orion lalu narik tangan aku biar buruan jalan.

Saga mandang aku dan senyum seolah bilang 'Nggak apa-apa deh..'

Tapi aku yang apa-apa woy. Ini aliran darah bisa berhenti kalau dia genggam terlalu kenceng kaya' gini.
Mana sambil jalan dia terus-terusan nyanyi -senangnya dalam hati, kalau bersuami dua-

Aku tendangin kakinya pun dia nggak mundur. 😭

Niat hati pacaran, eh malah ada orang ketiga kaya' gini.

.
.
.

Wah ada medan terjal di depan.
Dan Winda lagi sendirian tuh kaya' kesusahan tapi nggak mau minta tolong.

Bumi kemana sih?

Aku tuh nggak paham sama Bumi, dia kenapa ilang-ilangan gini sih jadi orang?
Harusnya kan dia bisa jauhin Winda dari jarak pandang Saga kalau dia ada di deketnya Winda. 🙄

Saga lepasin tangannya dari tanganku sekarang. 😔

"Aku bantuin Winda dulu ya." Ucapnya santai.

"Biar Orion aja, sana lo bantuin Winda." Ucapku sambil dorong Orion yang mulai longgarin genggaman tangannya dari tanganku.

Saga senyum. "Yaudah lo aja. Cewek gue nggak ngizinin nih."

YA GITU DONG.

Akhirnya Orion yang bantuin Winda lewatin medan yang terjal itu, Saga tetep sama aku, gandeng tangan aku lagi, tapi sesekali dia kaya' nge check Winda baik-baik aja apa enggak.

Sebenernya aku masih ragu, Saga ini beneran nggak punya perasaan kah sama Winda? Atau emang pada dasarnya dia punya sifat suka membantu orang lain?

Sibuk overthinking, eh malah aku yang kepleset. 😭

Saga udah pegangin aku, jadi aku nggak sampai nyusruk. Cuma kakiku tetep aja luka kena batu-batu.
Bukan luka besar sih. Tapi tetep mau dimanja Saga. 🙄

Saga langsung bersimpuh dan liatin luka di kakiku. "Maaf ya Rin, aku peganginnya nggak bener." Ucap Saga merasa bersalah.

Orion mendekat dan ikut liatin lukaku. "Elah luka kecil, aman. Jangan manja."

Ish.

"Bisa jalan?" Tanya Saga.

"Bisa kok." Jawabku berusaha berdiri, karna emang nggak se sakit itu. Cuma berdarah aja dikit.

Saga nawarin punggungnya, "Naik sini."

😳

"Satunya manja, satunya modus. Dahlah." Komentar Orion yang langsung ajak Winda untuk jalan lebih dulu ninggalin aku dan Saga.

Tanpa ragu aku tentu mau banget di gendong Saga.

"Berat nggak?" Tanyaku.

"Kalau aku capek aku bilang kok. Tenang aja."

"Thank you ya Saga."

"Sama-sama.. kalau gini kan aku bisa bener-bener jagain kamunya."

😭❤️

Sayang banget sama Sagara!

YOU [SOOBIN x KARINA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang