Adena tersenyum kecil sambil terus menatap ke lapangan tempat dimana kelas Joshua sedang melaksanakan pelajaran olahraga.
Tubuh sang alpha terlihat sangat menggoda, keringat terus bercucuran dari tubuh Joshua dan hal itu membuat Adena benar-benar tidak bisa mengalihkan pandangannya.
"Hayo, ngeliatin siapa?," tanya Feli, teman sekelas Adena saat sadar bahwa Adena terus memperhatikan lapangan tempat kelas 12 MIPA 2 melakukan olahraga.
"Joshua," jawabnya dengan santai, kini tatapannya dialihkan menjadi menatap Feli yang menunjukkan raut wajah terkejut nya.
"Joshua ketua umum OSIS?," tanya Feli sekali lagi untuk memastikan dan pertanyaan itu langsung diangguki oleh Adena dengan senyum terpasang diwajahnya.
"Gila," balas Feli.
"Emang, tapi jujur deh sekarang gue baru sadar kalo ternyata Joshua itu menarik banget," ucap Adena lagi sambil mengetuk-ngetuk dagunya menggunakan jari telunjuk.
Adena merupakan Ketua MPK yang berarti sering berinteraksi dengan Joshua yang merupakan Ketua Umum tapi entah mengapa dirinya tidak menyadari pesona Joshua sejak dulu.
"Bentar lagi re-organisasi kan? bisa tuh pake buat pdkt," ucap Feli memberi saran.
"Kelamaan, sekarang aja." Balas Adena sambil berdiri dari duduknya dan berjalan keluar dari kelas nya yang sedang tidak didampangi guru.
"Dih? Orang gila?."
Sedangkan disisi lain, Adena berjalan di lorong kelas yang berhadapan langsung dengan lapangan, tatapan nya terus terpaku pada Joshua sampai dirinya tidak sadar bahwa didepannya seorang guru kesiswaan sedang memperhatikan dirinya.
'bruk'
Adena langsung mendapat kan kembali fokusnya yang hilang setelah menabrak guru di depannya.
"Mau kemana kamu?," tanya Pak Joe.
"Kamar mandi pak," Jawab Adena secara spontan sambil beberapa kali melirik ke lapangan untuk melihat Joshua.
"Kamar mandi beneran? Ngga lagi mau bolos kan?," tanya guru itu lagi yang membuat Adena menghela nafas.
"Engga pak, oh iya saya pamit dulu ya pak," ucap Adena untuk mengakhiri obrolan nya dengan sang guru kesiswaan.
Baru hendak melangkah, pundaknya ditahan oleh sang guru.
"Bet kelas mu masih kelas 11? Bukan nya dari 1 bulan lalu sudah ada pembagian bet kelas baru?," tanya pak Joe dengan nada menyelidik.
"Saya lupa pasang pak," Jawab Adena dengan jujur.
"Lari keliling lapangan 3 kali setelah itu saya mau hari ini juga bet kelas 11 di seragam mu sudah lepas." Ucap Pak Joe.
Adena mendengus saat mendengar hal itu, ia menatap Joe yang kini tengah berbicara dengan Joshua.
"Kok diem? Ayo lari," ucap Joshua saat Pak Joe sudah meninggalkan mereka, sudah bisa dipastikan bahwa Joe menyuruh Joshua untuk mengawasi nya.
"Kasih semangat dulu baru gue lari," balas Adena dengan menaikkan sebelah alisnya.
Joshua yang diberi balasan seperti itu hanya diam dan menatap kearah Adena dan hal itu menghasilkan kekehan dari Adena.
"Gue tau, gue cakep, ngga usah gitu liatin nya," ucap Adena lagi sebelum akhirnya mulai berlari mengelilingi lapangan.
Mulai hari ini sepertinya dia akan mulai untuk menganggu hidup Joshua.
tbc.
janji, cerita yg ini bakalan selesai 🙏😁

KAMU SEDANG MEMBACA
damn! || a femdom story
Historia Corta[a femdom story with sex, 17+] Joshua, seorang alpha pendiam yang tidak suka mencari masalah harus berurusan dengan Adena, seorang wanita yang sangat suka mencari perhatian nya. start: 011023 end: cr cover: pinterest