Semilir angin berhembus tenang menerpa wajah seseorang yang semakin bertambah usia malah semakin terlihat muda. Dia tersenyum menatap seorang lelaki dewasa yang asik bermain bersama anak lelaki yang memasuki usia ke lima tahun. Mereka nampak senang bermain mobil control yang baru saja dibelikan oleh lelaki dewasa itu. Dia tersenyum teduh melihat kehangatan keluarganya.
Lelaki itu terlihat memberikan remot mobil control pada sang anak. Lalu berdiri dan beranjak menghampiri sang istri. Lelaki itu duduk di samping sang istri dan dengan sayang mengecup pelipis.
"Kamu ga mau gabung Chika?"
"Nggak, aku di sini lihat kalian main saja sudah seneng," jawab Chika, sang perempuan dewasa. Dia tak lagi menjadi remaja lagi. Masa remajanya telah berlalu dan kini telah membuat lembaran baru dengan berkeluarga bersama yang dia temui beberapa tahun yang lalu.
"Hemm, anak kita sudah semakin besar," kata suami Chika.
"Benar. Tak terasa sekali, padahal baru kemarin aku hamil dan melahirkan, tapi sekarang Chiko sudah bertambah besar," jawab Chika. Chiko adalah nama anak lelaki dari Chika bersama suaminya.
"Aku senang pada akhirnya kamu yang menjadi istri aku Chika."
"Aku juga senang. Aku tak menyangka bahwa Tuhan mengambulkan harapan kita untuk bisa saling bersama. Padahal kita kira dulu sangat tidak mungkin, tapi sekarang akhirnya kita bisa bersama Alzee," balas Chika.
Alzee? Benar, kalian tidak salah baca. Karena suami Chika adalah Alzee. Bagaimana Alzee masih hidup? Ternyata ada fakta yang belum kalian ketahui selama ini. Bahwa Alzee ternyata masih hidup, tapi dirinya terkena koma. Semua itu terjadi akibat kekerasan yang ayahnya dulu lekukan. Ternyata saat Bram melakukan kekerasan pada Alzee, nyawa Alzee masih bisa tertolong. Bram yang panik dulu, ia kira anaknya itu telah tiada yang akhirnya ia memutuskan untuk bunuh diri, padahal pada saat itu anaknya masih hidup.
Sampai pagi tiba ada tetangga yang ingin memberikan suatu hidangan pada keluarga Alzee, tapi tak ada sahutan. Karna entah kenapa perasaanya tak enak, dia mencoba memanggil tetangga lain untuk melihat kondisi keluarga Alzee dan akhirnya terbongkarlah semuanya. Mereka buru-buru menghubungi polisi serta ambulance. Dan saat sampai di rumah sakit keadaan Alzee dinyatakan koma. Dari pihak kepolisianpun menyelidiki siapa orang tua dari Alzee ini, sampai akhirnya ditemukanlah bunda Alzee yang sudah memiliki keluarga baru. Namun, mendengar keadaan anaknya jadi seperti itu, membuatnya merasa iba dan segera mendampingi Alzee, karena Alzee tetaplah anaknya. Ia selalu menemani Alzee yang mengalami koma bertahun-tahun lamanya.
Di sisi lain Alzee tak menyadari jika dirinya koma, karena yang dia tau dia sudah tiada, tapi ternyata malahan masih hidup hanya jiwanya saja yang entah bagaimana bisa keluar dari raganya. Alzee yang sekian lama terjebak di rumah ini dan mengira dirinya telah tiada, yang membuat dia tak tau bahwa raganya selama itu berada di rumah sakit dengan dikelilingi banyak alat medis untuk mempertahankan hidupnya. Sampai akhirnya kejadian yang kalian pasti tau, saatnya Alzee menghilang, disitulah saat Alzee kembali pada raganya lagi. Dan Alzee telah berhasil melewati masa komanya.
Tersadar dari koma, Alzee merasa linglung. Badanya lelah, rasanya lemah sekali untuk sekedar menggerakkan jari saja rasanya berat. Untuk menunggu kepulihan diri membutuhkan waktu hampir sbulan lebih. Dalam waktu sebulan itu, sebenarnya dia mengingat apa saja yang dia alami selama koma. Tak ada yang dia lupakan, semua telah tersusun rapi diingatannya.
Setelah kondisinya membaik, Alzee langsung saja bersama keluarganya mendatangi rumah Chika. Alzee sudah menceritakan semua kejadian yang dia alami pada keluarga barunya, meskipun keluarganya merasa tak percaya dengan apa yang dia jelaskan, tapi mereka mencoba percaya saja. Dan menuruti permintaan Alzee untuk kembali ke rumah yang dulu pernah Alzee dan bundanya tempati sebelum akhirnya sekarang di tempati keluarga Chika.
KAMU SEDANG MEMBACA
INVISIBLE [END]
Horror"Hei," panggil Chika. "Siapa nama kamu?" tanya Chika pada sosok lelaki yang berada tak jauh darinya. Sosok lelaki itu terdiam. "Aku bertanya, siapa nama kamu?" ulang Chika. "Alzee," jawab sosok lelaki itu sambil tersenyum tipis, sangat tipis. "Dia...