14. Merajuk

18.4K 1.2K 36
                                    

Wow gak nyangka bakalan tembus 1k vote, terimakasih semuanya😭

Jadi buat part kali ini aku buat lebih panjang dari biasanya.

Jangan lupa pencet tombol bintang dan berikan komentar nya yaa!

......

Darion kembali pulang dengan wajah tersenyum, ditangannya sudah ada sebungkus kotak permintaan sang anak, ia sudah dapat membayangkan segirang apa wajah anak imutnya.

Untuk masalah kakaknya yaitu Diego, masalah itu akan segera terselesaikan maka dari itu ia dapat bersantai.

Ia sudah sampai di depan pintu mansion, pintu itu terbuka dan seperti biasa para maid dan butler menyambut.

Tungkainya memasuki ruang keluarga dan terlihatlah pemandangan begitu indah, sang istri yang sedang membacakan sebuah cerita dan sang anak tertidur lelap di samping anaknya.

Tungkainya memasuki ruang keluarga dan terlihatlah pemandangan begitu indah, sang istri yang sedang membacakan sebuah cerita dan sang anak tertidur lelap di samping anaknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pemandangan yang begitu manis.

"Babe," panggil Darion sepelan mungkin.

Marinka menoleh. "Ahh sudah pulang ternyata, sebentar yaa mas."

Marinka mencoba mengubah posisi anaknya agar lebih nyaman.

"Biar ku pindahkan ke kamar," ucap Darion namun segera mendapatkan gelengan.

"Tidak usah, sebentar lagi makan malam, kamu pangku sebentar setelah itu bangunkan yaa, aku buatkan teh hangat untuk mu," ucap Marinka.

Darion menurut dia mengangkat sang anak ke pangkuan nya, membiarkan sang istri pergi ke dapur.

Ia melihat bibir anaknya terlihat menyesap-nyesap bibirnya sendiri seperti bayi yang menginginkan susu dalam tidurnya.

Darion mengelus rambut sang anak sambil terkekeh geli.

Telunjuknya menoel-noel pipi mochi anaknya. "Baby, bangun yuk," ucap Darion dengan suara berbisik tepat di telinga Leon.

Tubuh kecil itu perlahan menggeliat pelan.

Mata itu terbuka dan menampakan sinarnya.

Ia terlihat terkejut karena malah melihat kehadiran sang papa bukannya sang mama. "Mama mana? Hoam," tanyanya sambil menguap dan segera ditutup oleh tangan besar papanya.

"Mama sedang ke dapur sebentar baby," jawab Darion menjawab pertanyaan anaknya.

"Mau mama, papa." Mendadak ia ingin bermanja dengan sang mama.

"Baiklah."

Darion menggendong anaknya, kemudian berjalan ke dapur menghampiri sang istri.

Dan terlihat lah wanita cantik sedang membuat teh di balik meja pantry.

"Mama!"

"Mama!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Baby Lele (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang