BETTER THAN HIM 05

2.5K 146 13
                                    

Main Cast : ShaNiel & other cast.
Genre : GXG, romance.
Rated : G/general.
Author : rrxk98.

------

Happy reading guys...

Part V

**

Shani menekan bel di depannya berkali-kali berharap seseorang di dalam sana segera membuka pintu untuknya.

Sudah lebih dari lima menit dia mondar-mandir di depan pintu itu tapi si empunya rumah belum juga kelihatan batang hidungnya.

"ishh.. yang bener aja deh, mana sih bocah itu," Shani mulai menggerutu.

Tidak lama kemudian telinganya mendengar suara pintu di buka.

Krekk.

Oniel berdiri di ambang pintu dengan rambut berantakan dan masih dengan mata yang setengah terbuka.

"Kalau mau kirim barang, nggak usah napsu banget pencet bel-nya. Gimana kalau bel nya hamil,hah?" omel Oniel sambil mengusap matanya.

"Apa di dalem otak kamu itu isinya cuma sesuatu yang berbau mesum kah..?!" Shani bersidekap sambil memutar matanya.

Mendengar suara yang menurutnya sangat familiar, Oniel dengan cepat membuka matanya lebar-lebar.

"Loh Mbak galak, ngapain ada disini?! Kirain tadi kurir paket." Oniel menoleh ke kanan dan ke kiri, dan benar hanya ada Shani di sana.

"Aku bawain roti bakar buat kamu, anggep aja sebagai permintaan maaf dari aku." Shani menyodorkan kotak makanan berisi roti bakar tersebut kepada Oniel.

"Kamu yang bikin?" Oniel menerima pemberian dari Shani

"Iya lah siapa lagi, aku bikinin pake tangan aku sendiri." ujar Shani

"Darimana kamu tau aku suka roti bakar?" Oniel memandang Shani dengan tatapan penasaran.

"Nanya ke Gita." dengan santainya Shani menjawab pertanyaan Oniel, tiba-tiba

"Hah ka Gita??" Oniel dibuat bingung

"E-engga maksudnya Gita yang kasih tau ." Shani menunjukkan senyum aneh saat sadar dia hampir saja keceplosan.

"Kalau gitu temenin aku sarapan. Ayo,." Oniel menarik tangan Shani untuk masuk ke dalam apartemennya.

Dia menyuruh Shani duduk di ruang tamu dan meninggalkannya untuk ke dapur mengambil dua gelas jus jeruk dari dalam kulkas.

Tidak lama Oniel sudah kembali ke ruang tamu dan duduk di samping Shani.

"Kamu yakin ngga taro racun di roti bakar ini?" Oniel bertanya sambil membuka kotak makan di hadapannya.

"Kalo aku mau, udah dari kemaren-kemaren aku kasih roti bakar beracun ke kamu." ujar Shani dengan sinis.

"Hmmm, oke aku bakal cobain ini." Oniel mulai memakan roti bakar buatan Shani.

"Uhhuk uhuk... uhuk uhuk uhuk." Tapi tiba-tiba saja Oniel terbatuk dan memegang lehernya.

"Niel! Kamu gapapa?!" Shani menepuk-nepuk punggung Oniel dan memberikan jus di meja di depannya.

"Aku gapapa, cuman buru-buru makanya sama kesedak." Oniel meminum jus tersebut dan setelah merasa lega, dia menunjukkan senyum manisnya kepada Shani.

" Aku ngiranya kamu bener-bener keracunan abis makan roti bakar buatan aku." ujar Shani merasa lega.

SHANIEL'S STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang