29. REVEAL

6.7K 546 25
                                    

Sebelum membaca jangan lupa untuk kasih vote ya biar author semangat nulisnya!

Happy Reading guys~

.
.
.
.


4 Bulan Kemudian...

Pagi hari Freen diawali dengan bermanjaan dengan Becca. Seperti hari biasanya ia selalu menempelkan pipinya pada perut Becca yang kini semakin membesar bahkan semakin terasa pergerakan pada perut Becca.

"Phi jika seperti ini terus kita akan terlambat menemui dokter untuk USG.." ucap Becca sambil memainkan rambut Freen

"Aku akan membuat janji pribadi jika kita terlambat nanti.."

"Khun Freen.."

Setiap Becca memanggilnya seperti itu Freen langsung menurut dan menjauhkan kepalanya dari perut Becca. "Baiklah ayo kita mandi terlebih dahulu.."

"Bantu aku berdiri.." ucap Becca sambil mengulurkan tangannya kearah Freen

Freen membantu Becca berdiri dengan perlahan. Tubuh Becca terasa sangat berat karena dokter berkata kini ia sedang mengandung tiga orang bayi kembar bahkan ukuran perut Becca lebih besar dari wanita biasanya yang sedang hamil tujuh bulan.

"Aku akan membantumu untuk mandi.." ucap Freen

"Boleh, tapi jika phi berani melakukan hal mesum awas saja!" ancam Becca sambil menatap tajam Freen

"Aku berjanji tidak akan melakukan hal mesum!" ucap Freen sambil menunjukkan jarinya membentuk huruf V.

"Tapi jika aku melakukannya itu ketidaksengajaan..." sambung Freen. Becca menatap Freen dengan wajah datar lalu menutup pintu kamar mandi hingga membuat Freen terbentur pintu kamar mandi.

"BECC!!! KENAPA AKU DITINGGALIN?"

"Aku berubah pikiran, aku akan mandi sendiri.." jawab Becca dari dalam kamar mandi

Freen menghela nafasnya sambil memanyunkan bibirnya kesal. Gagal sudah modusnya untuk melakukan sedikit hal mesum kepada istrinya itu.

.
.
.
.

"Keadaan ketiga bayinya sangat sehat.." ucap Dokter

Senyuman mengembang di wajah Freen ketika melihat layar yang menunjukkan pergerakan ketika anaknya di dalam sana bahkan mendengar suara detak jantung ketiga anaknya hampir membuat Freen sedikit meneteskan air mata.

"Apa jenis kelamin mereka dok?" tanya Becca

"Jika dilihat Khun Becca akan melahirkan dua orang anak laki-laki dan satu anak perempuan."

"Sangat luar biasa.. Bagaimana kalian bertiga hidup didalam sana dalam keadaan sehat." ucap Freen

"Ini karena dadday nya selalu menjaga mereka bertiga..." jawab Becca sambil tersenyum

"Tapi jika saya lihat kemungkinan Khun Becca hanya bisa melahirkan melalui operasi caesar karena efek kuretase yang pernah Khun Becca alami." ucap sang dokter

"Apakah tidak ada kemungkinan jika saya bisa melahirkan normal dokter?"

"Ada, kita harus melihat perkembamgan kedepannya lagi jika kondisi memungkinkan." jawab dokter sambil tersenyum

"Terima kasih banyak dokter."

Keluar dari ruangan dokter wajah Becca berubah menjadi murung, ia terus memikirkan perkataan dokter tadi padahal dirinya sangat ingin melahirkan normal walau hanya sekali dalam seumur hidup apalagi nanti adalah kelahiran pertamanya.

The Choice [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang