Wang yibo dan xiao zhan pernah menjadi sepasang kekasih. Hubungan mereka baik-baik saja, sebelum adanya pertengkaran hebat karena kesalah pahaman dan berujung hubungan keduanya berakhir.
Wang yibo tak sengaja bertemu dengan seorang gadis yang ternya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
Flashback....
Sementara si pria yg lebih tua bersiap menyiapkan seluruh dokumen pentingnya, si laki-laki cantik justru sibuk di dapur menyiapkan sarapan pagi.
"Yibo ge, apa kau belum selesai?" Teriak zhan dari meja makan sambil menata makanan yg dia masak.
Tak ada jawaban tapi langkah kaki yibo mendekat ke ruang makan.
Zhan mendongak, di lihatnya wang yibo yg telah rapi dengan setelan kemeja putih dan jas hitam-nya.
"Woaah, suami ku tampan sekali" Pujinya.
Wang yibo yg di panggil suami hanya terkekeh sambil kembali memeriksa apa yg belum masuk dalam tasnya. Setelah selesai tangannya menggeser resleting tas hitam kerjanya dan menaruhnya di kursi.
Berjalan ke arah zhan dan dalam sekali tarik pria cantik itu di raih dalam gendongannya.. Kaki zhan melingkar di pinggang yibo, sementara dua tangan yibo menyangga bokong juga punggung zhan.
"Yiboo,, nanti jas mu kotor" Pekik zhan karena dia belum melepas apron masaknya.
Wang yibo bukannya khawatir bajunya kotor dan menurunkan zhan, malah sibuk mengecup pipi chubby zhan yg sangat menggemaskan.
"Tapi ini hari penting mu, kau tidak boleh datang dengan pakaian kusut dan kotor" Zhan meronta turun tapi yibo tak mengijinkannya.
"Tak apa, kau tidak kotor kelinci kecil. Apa yg kau masak pagi ini?" Wang yibo melirik meja makan, dan xiao zhan masih dalam gendongannya seperti koala.
Zhan menoleh, "aku hanya memasak yg ada di kulkas" Tangannya meraih gelas susu dan menyodorkan gelas itu ke bibir yibo.
Dengan pelan yibo menyesap susu itu dengan hati-hati.
Zhan tersenyum, di letakkannya kembali gelas kosong itu kemudian tangannya kembali mengusap bibir wang yibo pelan.
