24

132 17 9
                                    

Annyeong, maaf baru update😭
Last chapter ya gais 🙏
Enjoyyy~~~



24. Love Again

❤️

Beberapa minggu kemudian, Sean sudah janjian dengan Airin untuk menghabiskan waktu bersama. Hari ini adalah ulang tahunnya, jadi ia ingin menghabiskan waktunya bersama sang kekasih. Airin juga sudah mengucapkan selamat ulang tahun pada Sean melalui chat.

Sekitar pukul empat sore, Sean izin pada orang tuanya untuk menemui Airin. Beberapa menit setelah mobil Sean meninggalkan rumah, Mama Sean pun mencari sang suami.

"Pa, ayo. Sean udah berangkat," ajaknya pada sang suami. Sebenarnya sang ibu sedang menyembunyikan sesuatu dari putranya.

Sean memarkirkan mobilnya di depan restoran Airin yang cukup ramai menjelang malam minggu. Ia pun berlalu menuju ruangan Airin. Pegawai di sana tentu saja sudah hafal dengan wajah kekasih bosnya ini.

"Sean, happy birthday!" ucap Airin begitu Sean memasuki ruangannya. Ia pun memberi pelukan pada sang kekasih hati.

"Thank you. Kamu orang pertama yang ngucapin loh," jawab Sean.

"Really? Mama sama Papa kamu?"

"Mama ngucapin waktu sarapan bareng, disusul Papa. kamu yang ngucapin pertama kali saat tengah malam tadi. Thank you, Rin."

Airin membalasnya sambil tersenyum dengan cantiknya. Mereka mengobrol untuk sejenak kemudian Airin meminta Sean untuk menemaninya turun.

Airin membuka pintu salah satu private room di restorannya. Begitu terbuka, Sean sangat terkejut menemukan kedua orang tuanya juga kedua orang tua Airin ada di ruangan ini.

"Surprise!" ucap Airin dengan semangat.

"Aku ngundang ortu kamu sama ortu aku buat ngerayain ultah kamu."

"Happy birthday, Sean," ucap mereka bersamaan.

Sean berkali-kali mengucapkan terima kasih.

"Om, Tante, makasih udah nyempatin hadir," sapanya pada orang tua Airin. Begitu pandangannya bertemu dengan sang ibu, ia pun sedikit protes, "Mama Papa gak bilang kalau mau ke sini juga?"

"Hehe, kan surprise. Selamat ulang tahun, ya, Sean."

Beberapa saat kemudian, pintu tersebut ada yang mengetuk.

"Maaf, kami terlambat," itu suara Pasha yang hadir bersama keluarga kecilnya. "Lana agak rewel tadi," lanjut Pasha.

"Gak apa-apa, Mas. Ayo duduk," ajak Airin.

"Selamat ulang tahun, bro," ucap Pasha.

"Selamat ulang tahun, bro," ucap Liam yang mengikuti sang ayah.

Semua orang dewasa di ruangan itu sontak tertawa melihat tingkah lucu Liam. "Om Sean, Kak," tegur ayahnya.

"Hehe, selamat ulang tahun, Om Sean. Kado buat Liam mana?"

"Ya ampun, Liam, yang ulang tahun kan Om Sean, bukan kamu," Airin ikut menimpali.

"Nanti ya kita beli kado buat Liam," Sean menanggapi dengan senyuman.

"Siap, Om."

Tiga keluarga di ruangan itu kemudian menikmati hidangan yang sudah disiapkan oleh Airin. Mereka mengobrol ringan dan tak lupa menyinggung kapan Airin dan Sean akan menikah.

▪︎▪︎▪︎▪︎▪︎

Setelah makan-makan tersebut, Airin mengajak Sean untuk menemaninya ke mall.

Love Again ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang