《 Tigapuluh 》

1.7K 151 1
                                    

.
.
.

°• Happy reading •°

.
.
.
.....

Setelah membaca pesan itu Naura bersiap siap pergi sebelum itu ia akan berbohong kepada teman temannya .

" geas gue izin ke toilet ya mules soal nya " alibi Naura

" Ya udah sana " ujar Kim

Naura beranjak pergi, ia akan ke gudang kosong seperti yang di minta sosok misterius tadi, sesampainya di depan gudang ia  segera memasuki gudang itu.

Ada sosok berpakaian serba hitam yang berdiri membelakangi dia , Naura mendekat lalu memegang bahu orang itu, sosok itu berbalik menghapad Naura .

" ternyata lo NZL? " ujar Naura

" ternyata lo pinter dalam menyimpulkan sesuatu " ujar Sosok itu

" gak usah banyak bacot apa tujuan lo ? " tanya Naura pada sosok itu tangan nya diam diam menyusup kedalam saku jaket nya

" gue mau lo mati! " dendam orang itu

Naura memegang sesuatu di balik saku jaket nya itu " mengapa ? " tanya Naura ia tersenyum licik dalam diam

" karna dengan lo mati Rahsya akan hancur dan bila Rahsya hancur maka dendam gue terbalaskan " jelas orang itu ia perlahan mengambil pistol nya di balik hoddie yang ia gunakan .

DOR ! DOR !

Dia tersenyum miring kala melihat tangan dan Kaki sang lawan hancur. Tidak itu tak terkena Naura melainkan Sosok itu , bagaimana bisa ?

Tadi saat sosok itu mengambil pistol nya Naura mengeluarkan dua pistol nya dengan cepat lalu menembak nya dan tepat sasaran pistol itu terjatuh bersama an sosok itu . Dia juga sudah menduga ini .

Naura mendekat ke arah orang itu ia tersenyum jahat lalu menjauhkan pistol milik sosok itu .

" gue gak mau jadi pembunuh sih jadi gak akan deh gue bunuh lo " ujar Naura

" l-lo licik " ujar Sosok itu tangan dan Kaki nya  Tak bisa di gerakan sulit dan sakit .

" ngaca deh ngaca , udah gede kok gak bisa ngaca? " sindir Naura

Perlahan Naura membuka masker hitam yang menutupi wajah sosok itu , Sosok itu tak bisa menolong tenaga nya habis .

Naura membulat ternyata dugaan sahabat dan diri nya benar bahwa dia adalah Nazilla Zelina Lexandra adik dari Arsenio Zergana Lexandra .

" ternyata benar lo ? Gini deh gue tau lo pasti dendam sama Rahsya karna menurut lo Rahsya yang bunuh abang lo bukan ? " tebak Naura " gue tau, tapi pernyataan lo salah " lanjutnya

Naura berniat menjelaskan nya biarkan lah Nazilla merasakan sakit terlebih dahulu .

" jadi gini , kejadian tiga tahun lalu di mana geng abang lo , Rahsya , gue dan Sandy tawuran dengan hebat . Jadi pada saat itu abang lo sedang melawan Rahsya gue tau itu karna gue juga memperhatikan Rahsya walaupun gue sedang beradu dengan Sandy . Gue tau ini dari Rahsya " ujar Naura mulai menjelaskan

The Basketball Girl [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang