ANTAGONIST KIM - HARUKYU [END]

AK #11

Cerita ini bersifat remake. Yang berarti sebelum mempublish cerita ini, sudah diberi izin dengan penulis aslinya.

Disamping itu tetap dukung karya ini dan karya aslinya. Kalau tetap ingin baca, hargai karya penulis dan tetap baca dengan tenang tanpa protes sedikitpun.

Cerita ini murni remake dari milik Icha__Kim

***

"Tuan Muda, ada telepon dari nona Yuna."

Haruto melirik Jaehyuk yang telah memberitahu, namun dia hanya mengibaskan tangannya.

"Matikan. Aku sedang tidak ingin menjawab panggilan dari siapapun itu. Dan aku tidak menerima tamu siapapun itu untuk sekarang dan beberapa hari ke depan."

Jaehyuk mengangguk lalu segera berbalik pergi meninggalkan Haruto yang duduk di kursi kebesarannya, menatap pemandangan mobil yang lalu lalang dari lantai atas perusahaannya.

Berita demi berita dengan rumor tunangan beserta keluarganya terdengar sampai ke telinganya. Ah, tidak. Bahkan ponselnya yang mati pun tiba-tiba hidup dan secara otomatis bergerak dengan sendirinya menampilkan berita demi berita yang membuat nama Yuna dan keluarganya dipandang rendah oleh seluruh rakyat Korea Selatan.

"Kim Junkyu... kau tak pernah berubah, hm."

***

"Bagaimana ini bisa terjadi?!"

Ayah Yuna, Shin Won Ho menggeram marah. Ia melemparkan koran dan iPad itu ke meja ruang tamu rumahnya.

Ya, setelah berita itu tersebar.

Shin Won Ho atau yang biasa dipanggil Jaksa Shin langsung bersembunyi di rumahnya karena takut polisi akan mencarinya.

Walau cepat atau lambat pun ia tetap akan mendapat panggilan dari pihak kepolisian, karena terkuaknya sikap curangnya selama ini.

Ibu Yuna, Park Soojung pun tak luput dari kejaran media. Setelah fotonya beredar dan menyebarkan komentar buruk kepada banyak orang tentang restoran keluarga Kang.

Sedangkan Yuna yang tersandung kasus paling banyak, yaitu prostitusi online dan sikapnya yang buruk kepada senior juga dirinya yang menyebarkan berita bohong tentang Kim Junkyu, pewaris KJK Group pun menjadi perbincangan hangat. Bahkan tak sedikit netizen dari dalam dan juga luar negeri yang begitu mengenal Junkyu, meninggalkan komentar pedas pada akun media sosial wanita cantik itu.

Seperti sebutan pelacur, perebut tunangan orang, sampai komentar meminta Yuna untuk mati saja pun sangat banyak.

Belum lagi wanita cantik itu harus memenuhi panggilan agensi yang menaunginya. Dan dirinya langsung dikeluarkan secara tidak hormat, membuat wanita itu menangis. Tidak punya pekerjaan, dipermalukan, dan juga sang tunangan yang tak ada kabarnya hingga sekarang.

"YUNA!" teriak Won Ho kali ini. Ia benar-benar sudah kehilangan cara bagaimana caranya membungkam awak media.

Sang anak yang sudah tak berdaya itupun tersulut emosi.

"Apalagi ayah?! Aku bahkan tidak tahu apa-apa tentang kejadian ini. Aku sudah menelepon semua pihak media, tapi nyatanya mereka menolak semua panggilanku. Padahal sebelumnya mereka sudah kusuap dengan nominal yang sangat besar."

Won Ho menghela napasnya kasar, sedangkan Soojung pun terduduk lemas tak berdaya.

"Kita tak bisa terus seperti ini. Coba ingat siapa yang tahu jika kita berbuat demikian." Kata Soojung dengan desisan kesalnya.