Reyvana

_Reyvana 9_

Happy Reading🤗

"Kenapa harus dia? Kenapa mesti dia yang harus gue jaga? "
_Revy kevin andara_

*****

      "Mber.. Kita datang lagi. Kali ini gue sama ala datang lebih awal, soalnya ini hari minggu. Gimana kamu disana? Semoga selalu bahagia ya mber. Kita selalu do'ain yang terbaik buat lo. " ujar ana sembari menebarkan bunga diatas makam sepupunya.

Ana dan ala sekarang tengah berada di makam sepupu ana. Sudah dua tahun sepupu ana meninggal dikarenakan bunuh diri. Entahlah ana dan keluarganya juga tidak tahu alasan mengapa sepupunya bunuh diri, padahal dia adalah sosok yang periang dan sangat baik hati.

Ana dan sepupunya seumuran, bahkan mereka satu sekolah, tetapi banyak dari siswa lain yang tidak mengetahui jika mereka berdua merupakan saudara. Karena ana selalu memperlakukan sepupunya layaknya orang asing jika berada disekolah. Jika ditanya alasannya ana selalu menjawab dengan gelengan kepala.

     "Mber.. Gue kangen sama lo, kangen ditraktir batagor sama lo, kangen mancing bareng lo. Kenapa sih lo harus pergi secepat ini? " ujar ana dengan mata yang berkaca-kaca.

Ana memang selalu menangis jika berada di makam sepupunya, entahlah mungkin karena mereka sangat dekat, sehingga membuat ana sungguh merasa kehilangan.

     "Dan kenapa lo harus bunuh diri mber.. Apa yang kurang dari diri lo sehingga lo rela meninggal  dengan cara yang tidak wajar. " tambahnya lagi kali ini dengan air mata yang sudah membasahi pipinya.

      "Udah na.. Mber-mber gak akan suka kalo lo nangis kayak gini.. " ujar ala sembari mengelus pundak sahabatnya yang bergetar menahan tangis.

      "Lebih baik kita do'akan saja agar mber-mber bahagia dan tenang disana.. " tambahnya lagi.

*****

   "Bos.. Kenapa sihh harus secepat ini kita ke makam harris , biasanya juga jam 16.00 WIB.. " gerutu rehan masih dengan mulut yang menguap menahan kantuk.

Reyv memang sengaja mengajak anggotanya untuk mengunjungi makam harris  jam 08.30 WIB, tidak seperti biasanya. Entahlah, entah sesuatu apa yang tengah merasuki reyv .

     "Biar kalian gak tidur aja di rumah, makanya bos ngajak sepagi ini.. " jelas likho sembari memakai jaket.

     "Lahh.. Banyak gaya lo lik, biasanya juga lo yang paling lama kalo tidur.. " ujar petir tak Terima.

    "Ayo berangkat.. " ujar reyv mengomando agar tidak terjadi perdebatan antara likho dan petir. Lagipula reyv malas berlama-lama di markas.

Mendapat perintah dari reyv membuat mereka segera bersiap dan menaiki motor masing-masing. Untuk sekarang yang ikut mengunjungi makam harris hanyalah berjumlah 35 orang, karena anggota lainnya yang mempunyai kesibukan membuat mereka tidak bisa ikut.

Akhirnya geng G-Thunder pun segera melaju menuju makam harris , dengan reyv berada di barisan paling depan selaku ketua dan disusul oleh anggota lainnya.

Sesampainya mereka di pemakaman, mereka segera memarkirkan motor mereka dan bergegas menuju makam harris  dengan tenang tanpa keributan.

Tiba-tiba reyv yang berada di barisan paling depan sontak memberhentikan langkah mereka. Reyv dan yang lainnya dapat melihat ada seseorang yang tengah berada dimakam harris. Tetapi karena mereka  membelakangi, membuat reyv tidak bisa melihat siapa yang tengah berada disana.

    "Kalian tunggu disini, gue dan petir bakal lihat orang yang berada di makam harris.. " titah reyv membuat anggota lainnya mengangguk paham.

Reyv dan petir pun melangkah menuju dua orang yang tengah berada dimakam harris  dan segera menyapanya.