04 Hukuman

2.7K 323 14
                                    

Bel pulang sekolah yang ditunggu tunggu akhirnya bunyi. Semua murid berhamburan untuk pulang kerumah, ada juga yang bersiap siap mengikuti kegiatan club atau ekskul.

Seperti yang dibilang tadi, (Name) sedang menjalani hukuman dari gurunya jadi ia tidak bisa langsung pulang. Padahal rencananya dia mau marathon push renk, tapi malah gajadi.

"(NAME) AYO KITA HARUS SEMANGAT BERSIH BERSIHNYA!!" Teriak Atsumu sambil ngangkat sapu keatas

"Huh kenapa aku harus disini bersama kalian?!" Kesal (Name)

"Tau tuh, aku bilangin ke Kita san kau Tsum! Kita bakal terlambat latihan kalo gini." Sambung Gin

"Lah kok jadi nyalahin aku?"

"Ya emang salahmu!!" Balas (Name) dan Gin serempak

Buset dah mangtap

"Tenang aja Gin kita akan selesai bersihin ini sebelum latihan mulai!"

"Gimana caranya? orang ni kelas kotor, pasti ga sempet dateng sebelum latihan."

"Kaya gini!"

Atsumu tersenyum, entah kali ini apa yang ia rencanakan hanya Tuhan yang tau. Ya yang pasti kalo yang direncanain Atsumu aneh aneh.

"HIYAA!" Teriak Atsumu sambil mendorong sapunya dengan cepat keseluruh sudut ruangan. (Name) yang lagi nyapu baek baek tadi jadi kesenggol badan besarnya Atsumu dan terus jatuh dengan tidak estetik.

GUBRAK!

"ADOH SIALAN TSUMU!" Umpat (Name)

Gin agak kaget karena keberanian (Name) ngumpat Atsumu, padahal kan biasanya cewe cewe nggak ada yang berani ngatain Atsumu. Apalagi (Name) anak baru, tapi ngomongnya udah kaya akrab banget sama si Atsumu.

Tapi yang diumpat pun tidak memperdulikan (Name) yang jatuh, ia malah masih melanjutkan aktivitasnya, bahkan ngelirik (Name) aja ngga. Bgsd emang :)

"Eh kau tidak apa apa (Name)?" Tanya Gin menghampiri (Name)

"Woi Atsumu kasar sekali kau!" sambung Gin

Akhirnya Gin membantu (Name) berdiri. Setelah itu (Name) menepuk membersihkam roknya yang kotor.

"Makasi Hitoshi."

"Nah udah selesai nih!"

Atsumu menepuk nepuk tangannya sambil tersenyum lebar melihat kelasnya bersih.....ralat, bersihnya cuma ditengah aja.Kotorannya dipinggir pinggir kelas, karena tadi kan didorong Atsumu pake sapu. Tau lah ya gimana bentuknya

"Kalo cara nyapunya gitu ya ga bersih lah ucup!" (Name)

"Udah ber- "

"Woi Tsumu, Gin, kalian mau latihan tidak?! Kita san nanti ngamuk!" Kata seseorang yang entah sejak kapan berdiri di depan pintu kelas

(Name) terdiam dan melihat kearah orang yang berbicara. Dan orang itu tidak sendiri, dia bersama temannya menggunakan jaket maroon yang sama.

Mata mereka sempat bertemu beberapa detik.

"Itu Osamu ya?" Batin (Name)

"OTW TUNGGUIN!" Balas Atsumu

Cowok itu buru buru mengemas barang barangnya. Sapu yang ia pegang tadi diletakan sembarang tempat gitu aja.

"Woi Gin ayo, kau mau dihukum Kita san?" Tanya Atsumu melihat Gin yang diam saja lalu tersentah

"Eh iya, lah ini gimana belom selesai?"

"Buruan lah ada hal penting kata Kita san!"

"Sabar anjim Samu! Ayo Gin serahin aja sama (Name)." Dengan enteng nya Atsumu ngomong gitu, gaada akhlak emang.

Yang punya nama pun langsung udah nahan emosi.

"Eh gabisa gitu dong kalian!"

"MAKASI BANYAK (NAME) HEHE! YOK GIN!"

Atsumu narik kerah Gin sambil dadah dadah ke (Name). Sedangkan (Name) udah mencak mencak sendiri di dalem kelas.

Sungguh kesabaran yang luar biasa, apresiasi untuk nem :)

"Eh Tsum gapapa kah ninggalin (Name)? Kok aku ngerasa bersalah ya." Kata Gin khawatir setelah sudah jauh dari kelas

"Gapapa lah santai aja, kalo ga gitu kita telat terus kena amuk Kita san gimana? kau mau?"

Gin membayangkan saja bergidik ngeri.

"Maafin kami (Name)." Batin Gin

🏐🏐🏐

Disisi lain di ruang guru...

"Ah Norimune sensei mau ke gedung olahraga?" tanya salah satu guru yang melihat Norimune mau berjalan keluar ruang guru.

"Iya ini jadwal latihan anak voli seperti biasa."

"Begitu ya, aku lihat mereka sulit diatur terutama kelas dua nya. Apa kau tidak membutuhkan bantuan manager Norimune sensei?"

"Manager ya? Mau nya begitu tapi tidak ada yang cocok karena kebanyakan yang mendaftar itu fans mereka."

Tiba tiba bapak Kepsek yang baru saja datang ternyata mendengar percakapan mereka dan langsung nimbrung.

"Eh manager voli? Kau butuh manager Norimune san?"

"Iya kalo bisa sih gitu pak, tapi susah carinya." Jawab Norimune san putus asa

"Hahaha sepertinya aku ada rekomendasi buat kau, sepertinya dia cocok!"

"Siapa pak?" Tanya Norimune san bingung

"Tadi ada murid baru cewek dia masuk kelas 2-3 dan kulihat berkasnya dia pemain top peringkat 3 voli putri di SMP Tokyo. Dan tadi ku tanya dia juga tidak berniat melanjutkan voli nya entah kenapa, padahal sepertinya dia berbakat."

Norimune san nampak berpikir sejenak.

"Tapi aku tidak tau ya dia fans Miya Twins atau tidak." Sambung Bapak Kepsek

"Eh kelas 2-3 itu kan kelasnya Ayaka sensei ya?"

Ayaka sensei yang merasa namanya dipanggil langsung noleh.

"Iyaa siapa? Maksudmu (Surname) ya? iya dia masuk kelasku."

"Hmm sekelas sama Atsumu dan Ginjima." Gumam Norimune.

"(Surname)? Anak itu tadi bikin masalah dikelasku, padahal dia baru masuk hari pertama sudah bikin repot. Dia sekarang lagi ngejalanin hukuman sama Miya dan Ginjima di kelas." Tiba tiba guru yang ngehukum (Name) ikut nimbrung

Buset dah gibah diruang guru.

"WUAHAHA NAH DIA SEPERTINYA COCOK JADI MANAGER NORIMUNE SAN!" Kata Kepsek ketawa ala bapak bapak.

"Ah baik terimakasih pak rekomendasinya." Balas Norimune san lalu pamit mau ke gedung olahraga.

••••

Setelah sampai di gedung olahraga, mereka yang sedang latihan langsung berkumpul mendekat ke Norimune san.

"Yosh hari ini kalian latihan 3 vs 3 dulu ya, untuk kelas satu kalian latihan recieve dan spike."

"BAIK COACH!" Balas mereka serempak

Mereka pun memulai latihan masing masing seperti biasa.

Tak lama mata Norimune san melihat Atsumu dan Ginjima ikut latihan. Ia pun menyerit heran.

"Lah bukannya tadi mereka dihukum? kok bisa disini?" Batin Norimune san

Ah yasudah lah ia sendiri pusing ngurus mereka.

"Shinsuke kemari sebentar."

Shinsuke yang sedang melihat mereka main reflek menoleh dan menghampiri pelatih mereka.

"Sepertinya kita butuh manager."

INARIZAKITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang