INARIZAKI

34 Tokyo

(Name) kau sudah membereskan dan menyiapkan semua barang barangmu?" Tanya Iwaizumi di depan pintu kamar (Name).

"Em sepertinya sudah semua.." Balas (Name), tangannya masih sibuk mengecek barang barangnya.

"Jangan sampai ada yang tertinggal karena setelah selesai kan, kau harus balik ke Hyogo." Kata Iwaizumi

"Iyaa iyaa udah kok gaada yang ketinggalan." Balas (Name)

"Yasudah ayo, nanti kita telat."

Iwaizumi turun terlebih dahulu. Sedangkan (Name) menutup resleting tas dan menggendongnya, tak lupa dia juga bawa koper kecil yang dia bawa kemarin lalu bergegas turun kebawah.

"Yah (Name) chan udah mau pulang ya, tante jadi sedih." Kata Tante sambil ngedeketin (Name)

"Iya tante, (Name) juga padahal masih pengen belanja belanja sama tante." Balas (Name) sambil memeluk tante

"Kalo gitu lain waktu kamu harus dateng lagi terus kita belanja, nanti tante traktir juga deh."

"Beneran? makasi tante hehe, makasi juga udah di izinin buat camp ya tan. Sayang banget aku gabisa ketemu om karena masih dinas ya diluar kota." Ucap (Name)

"Iya, om mah sibuk. Tapi nanti tante bakal kasih tau ke om kalo kamu dateng kesini biar dia iri karena ga ketemu kamu."

"Haha tante bisa aja, yauda tan aku berangkat dulu ya." Pamitnya sembari melambaikan tangan.

"Iya hati hati (Name) chan." Balas tante

"Hajime jaga adikmu, awas aja kalo sampe kenapa napa." Kata tante galak ke Iwaizumi

"Iyaa ma paling nanti dia cuma kudorong ke jurang aja." Balas Iwaizumi

"Bgsd emang kau." Kata (Name) sambil senyum kesel

Mereka berdua pun pamit dan berangkat menuju sekolah.

•

•

"Kalian semua sudah siap? Tidak ada yang ketinggalan kan sudah komplit semua?" Tanya pelatih.

"Sudah siap semua coach." Jawab mereka.

"Kalau begitu masuk bis sekarang, kita berangkat."

"OSU!" Jawab mereka serempak.

🏐🏐🏐

Akhirnya mereka sampai juga di Tokyo setelah perjalanan yang cukup lama.

(Name) keluar dari bis sambil merenggangkan tubuhnya karena pegal. Selama didalam bis tadi (Name) cuma tidur sambil nyender bahu Iwaizumi, ga lupa juga telinga dia disumpel sama earphone.

Tadi juga ada drama selama perjalanan, siapa lagi kalo ga Oikawa yang suka ngrusuh apalagi dia minta duduk deket sama (Name) tapi di tampol sama Iwaizumi, akhirnya dia merajuk. (Name) capek udah ngurusin orang orang kek Oikawa.

(Name) menarik napasnya lalu menghembuskan

"Seger banget udaranya!" Kata (Name)

"Yakan, tapi kok banyak nyamuk ya!" Balas Matsukawa sambil nepuk tangannya yang digigit nyamuk

"Darahmu manis Issei san." Kata (Name)

"Emang ada ya darah manis? perasaan rasanya kaya besi." Sahut Oikawa

(Name) hanya memutar bola matanya malas.

"Oi barang barang kalian jangan lupa." Kata Iwaizumi yang lalu diangguki oleh mereka.

Sedangkan barang (Name) ditinggal di bis karena yakali dia turun sambil nenteng nenteng koper terus.

"Hajime, lawan kalian siapa emangnya kok ini kaya kampus ya?" Tanya (Name) saat melihat sekitar.