BUNGSU JEON! [END]

ada nenek lampir!

Pukul tiga sore pelataran kampus Jungkook mulai sepi, mungkin diantaranya sisa anak organisasi yang sibuk ngurusin proker sana sini. Dan ya, bisa di tebak Jungkook sendirian.

Sedikit menyesal karna tadi dia nolak ajakan pulang bareng dari Bambam sama Mingyu, Jungkook cuma beri alasan kalau sopir pribadinya bakal datang sekitaran setengah jam lagi. Padahal aslinya itu cuma alibi, Jungkook cuma pengen menyendiri dulu.

Berbekal bukti chat yang terpampang dari layar handphone mahalnya----itu room chatnya sama bang Jun. Jungkook cuma izin buat pulang telat, ngasih taunya karna ada kerja kelompok buat tugas kampus.

Lagi-lagi, padahal engga. Jungkook bohong. Entah Jungkook harus kegirangan atau senang karna bang Jun yang biasanya tipikal orang strict dan gak mudah kasih izin bisa dengan gampangnya nge-iyain permohonan Jungkook.

Taehyung sama Jimin? Oh jangan ditanya. Dua abangnya itu sempat seret dia untuk pulang karna Jungkook kekeuh buat pulang sendiri. Awalnya Jimin, abangnya satu itu gak percaya dan plusnya lagi Jungkook paham kalau dua abangnya itu takut semisal dirinya kenapa-napa.

Tapi ujung-ujungnya dibiarkan. Karna si bungsu yang bilang kalau dia udah dapat izin dari bang Jun. Jadi, kalau udah kayak gitu Taehyung sama Jimin bisa apa selain pasrah?

"Hei Jeon!"

Jungkook menoleh, alihkan atensi dari ponsel dalam genggaman. Dahinya mengerut bingung, kenapa orang ini bisa ada disini? Pikirnya.

Park Sunhae, cewek populer incaran para kating idaman di kampusnya. Jungkook gak kenal, hanya sekedar tau nama sama wajahnya.

Lagi pula, cewek di depannya ini pernah masuk list mantan pacarnya Taehyung 'yang lumayan lama' sekitar satu bulan sebelum Sunhae diputusin sama abangnya itu. Jungkook sedikit ingat, cewek ini yang di ceritakan Taehyung perkara manusia obses yang nyereminnya hampir nyerempet macam stalker.

Park Sunhae, nama yang seharusnya dikasih cetak hitam supaya Jungkook terus ingat untuk menjauh dari cewek gila ini.

"Siapa ya?"

Respon yang Jungkook berikan jelas-jelas ketus menandakan Jungkook betul-betul gak peduli dan gak mau ini cewek muncul di hadapannya sekarang. Tapi lucunya, Sunhae malah ngulas senyum manis yang buat Jungkook merasa eneg serasa pengen muntah.

Gak akan mempan!

"Gue Sunhae, masa lo gak inget sih sama mantan pacar abang kesayangan lo sendiri?"

Sunhae masih mengulas senyum manis. Cewek itu mengambil posisi tepat disamping Jungkook yang tengah duduk di halte bus sendirian.

"Lo gak sepenting itu buat gue inget. Sorry." Celutuk Jungkook pedas.

"Ow, calm down Kook. Gue cuma mau ngetes, ternyata respon lo masih secuek dulu ya?"

Sunhae terkekeh setelahnya, seolah gak terjadi apa-apa sebelumnya cewek itu sekarang lancang ngelus-ngelus rambut Jungkook yang langsung ditepis sama empunya kasar.

Jungkook gak suka rambutnya di sentuh, terlebih sama orang asing yang gak tahu malu muncul dihadapannya.

"Kasar banget, gue cuma ngelus rambut lo doang loh..." Ucap Sunhae pelan. Raut wajahnya menyendu, jelas dibuat-buat. Tapi lama kelamaan elusan yang diciptakannya kembali berubah jadi jambakan keras sukses buat Jungkook meringis sakit.

Ini sisi yang gak banyak diketahui orang dari Park Sunhae si gadis manis yang di elu-elukan menjadi primadona banyak orang di kampusnya. Nyatanya, sosok manis Sunhae gak luput sebagai topeng semata. Aslinya iblis bertanduk dibalik muka sok polosnya itu.

Memiliki rasa obsesi yang sangat besar untuk Taehyung sukses buat Sunhae berubah jadi gelap mata disaat hubungan mereka putus. Sunhae makin menjadi-jadi, menyimpan rasa cemburu berlebih karna Taehyung lebih memprioritaskan sang adik dari pada dirinya hingga Jungkook yang gak bersalah ikut terseret dan terus jadi korban pelampiasannya.