Ngingetin lagi deh ini S2 nya ADELIO yaa jadi bebas aja si mau baca ADELIO dulu mangga nggak juga gakpapa hehe
Bintang pojok kiri jangan lupa di pencet ya😉
Happy reading
____________
Devin memarkirkan motornya di depan cafe milik orang tua Adam dia langsung masuk dan mencari keberadaan Adam ternyata Adam ada didekat kasir bersama papahnya
"Lama lo Dev" ucap Adam
"Macet cuy" jawab Devin sambil tersenyum lalu menyalimi tangan papahnya Adam
"Ini teman kamu Adam" tanya Papanya Adam
"Iya pah dia yang mau kerja disini" jawab Adam
"Umur kamu berapa" tanya papahnya Adam pada Devin
"17 tahun pak" jawab Devin
"Kamu masih kecil ternyata, emang orang tua kamu kemana" tanya papahnya Adam namun itu mampu membuat Devin murung dia tidak menjawabnya dia malah menundukkan kepalanya, seperti itu lah Devin ketika ada yang bertanya dimana orang tuanya dia sedih karena dia tidak tau orang tuanya dimana
"Pah sebaiknya jangan tanya itu" bisik adam Pada papahnya lalu diapun mengangguk
"Ahhh sudahlah Devin ini seragam kamu, kamu boleh kerja dari pulang sekolah sampai tutup paling malam cafe ini tutup jam sepuluh kalo kamu mau makan kamu tinggal minta ijin sama Leader yang bernama ka Rion dia nanti yang ngasih kamu makan" ucap Papahnya Adam dan Devin pun langsung mengambil seragam itu tidak lupa untuk tersenyum
"Makasih ya pak" setelah itu Devin di antar oleh Adam untuk mengganti bajunya dengan seragam kerja
Setelah mengganti seragamnya Devin mulai bekerja mulai dari membereskan meja lalu mengelapnya dan juga mengantarkan pesanan. Dia merasa pekerjaan ini cocok untuk dirinya mungkin dia akan betah kerja disini
"Devinn" panggil Vannya teman kerjanya
"Tolong antar ini ke meja nomor 20 dekat jendela" ucap Vannya sambil memberikan nampan berisi pesanan meja itu"Oh oke kak" Devin pun mengambil alih nampan itu dengan perlahan dia berjalan dan lalu meletakkannya di meja yang Vannya maksud
"Selamat menikmati" ucap Devin ramah
Orang yang duduk di meja itu mengangkat kepalanya dan menatap Devin dengan tatapan aneh
"Kenapa ya om" tanya Devin gugup
Setelah beberapa menit tidak ada jawaban akhirnya Devin memilih untuk pergi meninggalkan meja itu namun tatapan itu terus mengikutinya
"Ka Vannya itu siapa kak" ucap Devin sambil menunjuk meja 20 itu
"Kakak kurang tau sih tapi kata ka Rion itu Pak Lio pengusaha yang sukses di usia muda" jawab Vannya
"Ouhh gituu" Devin hanya menganggukkan kepalanya
"Kenapa emang Dev" tanya Vannya
"Gakpapa kak" setelah itu Devin pergi ke belakang
Setelah Devin mengerjakan pekerjaannya yang sangat melelahkan ini akhirnya dia bisa pulang saat perjalanan pulang dia berhenti sejenak di rumah pak Rt yang sudah sepi dan dia melihat pekerjaan pak Rt belum selesai tinggal sedikit lagi tanpa pikir panjang Devin langsung menyelesaikannya
"Gini doang mah gampang" ucao Devin dan mulai mengerjakan satu-persatu pada kayu itu
Hanya butuh waktu tiga puluh menit untuk Devin mengerjakannya setelah di rasa telah selesai Devin pun melanjutkan perjalanan menuju kostannya dia langsung masuk dan membersihkan dirinya setelah itu tidur karena dia sudah makan di tempat dia bekerja
KAMU SEDANG MEMBACA
Onnived || on going
Novela Juvenil❌ BUKAN CERITA BXB/BL ❌ ✔️ THIS IS CERITA ANAK KEMBAR ✔️ Devinno, remaja tampan berusia 17 tahun si penyuka buah rambutan. Remaja itu hidup bebas di terangnya siang dan gelapnya malam hingga suatu hari dia bertemu dengan seseorang dan berkata bahwa...