Sorry nih di tinggal sakit bentar wkwk
Ayo lanjut
Happy reading
Bintang pojok kiri jan lupa pencet ya
_______________________
Saat Devin bangun dari tidurnya dia kebingungan karena tidak menemukan pak Rt di sampingnya mau gak mau Devin pun mulai mencari pak Rt dia mencari ke dapur, ke halaman belakang dan juga kamar mandi namun tetap tidak ada
"Oyyy pak Rt" teriak Devin di dalam rumah pak Rt
"Dimana kau wahai pak Rt" Devin kembali teriak
Devin pun akhirnya memilih keluar dari rumah pak Rt dan disana terlihat pak Rt yang habis dari warung bu Mirna kelihatan dari apa yang dia bawa
"Pak Rt darimana pak" tanya Devin saat pak Rt sudah duduk di kursi
"Dari bu Mirna"
"Nih kamu makan dulu" ucap pak Rt lalu memberikan sepiring nasi uduk kepada Devin"Makasi pak" ucap Devin lalu mulai memakan nasi uduk itu dengan lahap setelah makan dia pergi ke kostannya untuk membersihkan diri karena hari dia harus pergi sekolah kalo kata Adam hari ini lagi enak-enak nya buat ngerjain Bu Nurul
Devin sudah siap dengan seragamnya dia langsung keluar dan langsung menaiki si oneng kesayangannya tidak lupa untuk menyapa pak Rt
"Pak Rt, Devin yang gantengnya tiada tara ini mau berangkat sekolah dulu ya" ucap Devin dengan pede nya
"Ck iya iya hati-hati" ucap pak Rt
"Ada rambutan gak pa Rt" tanya Devin
"Gak ada nanti siang saya beli di pasar" ucap pak Rt
"Yey makasi ya pak Rt"
"Yaudah kalo gitu bye pak Rt kesayangan Devin" teriak Devin sambil melajukan motornyaDevin sudah sampai di sekolah dia tidak pernah telat datang ke sekolah tapi seringnya bolos wkwk dia langsung memasuki kelasnya
"Wahai para penghuni kelas lihatlah teman kalian yang ganteng ini sudah datang" ucap Devin dengan nada suara seperti penyambutan kedatangan presiden
"Berisik deh Dev sini lo bayar uang kas, lo udah nunggak nih tiga bulan" ucap Yuri bendahara kelasnya
"Mang ea" jawab Devin dan langsung mendapat tatapan membunuh dari Yuri
"Nanti ya Yuri pasti gue bayar kok tapi nanti kalo gue udah kaya" ucap Devin sambil cengengesan
"Gak ada nanti nanti sekarang atau kalo nggak gue laporin wali kelas" ancam Yuri tapi Devin tidak takut dia malah mengangkat bahunya acuh
"Berapa yang harus dia bayar" suara bariton itu mampu membuat se isi kelas menatap sumber suara itu dan pemilik suara itu adalah Levin
"Siapa lo" ucap Yuri dia memang tidak ada takut-takutnya padahal kan siapa yang tidak kenal dengan cucu si pemilik sekolah ini
"Yur dia cucu yang punya sekolah kita" bisik Dareen pada Yuri
"Gue gak takut" jawab Yuri datar
"Berapa" ucap Levin sekali lagi
"Oke kalo lo mau bayarin tunggakan Devin itu seratus lima puluh ribu dia udah nunggak tiga bulan" jawab Yuri
Levin mengambil dompetnya dan mengeluarkan uang pecahan 50an dan memberikan pada Yuri lebih dari tiga lembar
"Gue bayar sampe dia lulus" ucap Levin

KAMU SEDANG MEMBACA
Onnived || on going
Fiksi Remaja❌ BUKAN CERITA BXB/BL ❌ ✔️ THIS IS CERITA ANAK KEMBAR ✔️ Devinno, remaja tampan berusia 17 tahun si penyuka buah rambutan. Remaja itu hidup bebas di terangnya siang dan gelapnya malam hingga suatu hari dia bertemu dengan seseorang dan berkata bahwa...